Sinar matahari masuk melalui celah gorden jendela mikaela. Sinar matahari itu mengenai wajah mika. Mika pun perlahan bangun dari tidurnya.
" Aneh jam berapa ini, oh alarm"
•
•
•
" Waaaaahhhh aku terlambat, astaga sudah jam 07.30"
*Gawat gawat gawat gawat*
Pikir mika lompat dari tempat tidurnya dan berlari ke kamar mandi.
Ia terlalu lelah kemarin dan langsung tertidur sehingga lupa menyetel alarm.
" Gawat gawat gawat, aku harus
cepat "
Kata mika keluar dari kamar mandi,memakai seragam dan segera mengemas buku yg harus ia bawa hari ini ke dalam tas.
Mika melirik jam dan terkejut
" Ya ampun, ya ampun gawat sudah jam 07.55 "
Mika langsung berlari ke luar kamar dan menuju pintu depan rumahnya
" Mika km tidak sarapan ? "
Sapa krull sambil menyesap teh nya melihat mika yg terburu - buru keluar rumah.
" Tidak buuu aku sudah sangat telat, aku berangkat sekolah Bu "
Pamit mika menutup pintu rumahnya
dan langsung berlari ke sekolah.
Mika tiba di sekolah tepat saat bel masuk kelas berbunyi. Ia segara menuju ruang kelasnya dan duduk di bangkunya sendiri tanpa melirik siswa lain.
Guru wali kelas mika, Shinya masuk ke kelas dan mengucapkan salam yg disambut balik oleh murid - muridnya.
" Oke anak - anak sekarang buka buku IPS hal. 76 "
Kata Shinya memberi instruksi untuk memulai kelas.
🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸
Mika dalam perjalanan menuju kantin sekolah untuk membeli jus. Dia sempat merasa heran karena hari ini dia merasa sangat damai. Rupanya kedua anak yg biasa membullynya tidak sekolah hari ini. Dan itu membuatnya merasa sedikit lega.
Setelah membeli jus mika berjalan ke taman sekolah berpikir untuk menghabiskan waktunya yg tenang dengan berjalan - jalan atau duduk di salah satu pohon dan meminum jus nya.
Saat ia berjalan ia tak sengaja mendengar percakapan anak perempuan yg sedang lewat di sebelahnya.
" Hei kudengar Minggu depan kelas kita dapet murid baruu "
Seru salah satu anak perempuan sekelas mika dengan bersemangat
" Iya kudengar ia juga cukup tampan "
Seru anak perempuan kedua sambil cekikikan
Mika yg sempat teralihkan mendengar percakapan itu menjadi tidak fokus dan tidak sengaja menabrak seseorang di depannya, dan terjatuh.
Brukk
" Aduh.....
Ma-maaf aku tidak sengaja"
Kata mika mencoba berdiri bahkan takut melihat org yg ditabraknya. Syukurlah jusnya juga tidak ikut tumpah atau jika tumpah tidak mengenai org yg ditabraknya karena itu hanya akan membuat dirinya semakin terjebak masalah.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Friend
FanficMika yg melihat yuu dan seorang pria jangkung yg terlihat galak sedang beradu mulut merasa sedikit takut. Bagaimana ia tidak takut pasalnya pria itu mendobrak pintu UKS saat masuk. Untungnya pintu itu tidak rusak. Hanya imajinasi writter jika di an...
