01 💠 early 💠

202 15 0
                                    

Bipp..... Bipppp..... Bipppp

Suara alarm berbunyi di kamar mika
Jam menunjukkan pukul 06.30 pagi.
Mika dengan enggan bangun dari tempat tidurnya yg nyaman dan mematikan alarm.
Untuk sebentar mengusap matanya dan meregangkan tubuh.
Lalu beranjak ke kamar mandi dan mulai bersiap - siap.

Setelah Mika memakai seragam dan menyiapkan buku buku yg akan ia bawa ke sekolah dan memasukkannya ke dalam tas nya.

Mika mendengar ibunya berteriak dari ruang makan

" Sarapan sudah siap.....
Mika cepat turun dan makan sarapanmu atau kau akan terlambat sekolah ''

" Iya Bu " jawab Mika sambil melihat jamnya.

" Sial aku pasti terlalu lama bersiap siap '' kata Mika sambil melihat jamnya yg menunjukkan jam 07. 45.
Karena bel masuk kelas berbunyi jam
08.00.
Itu berarti dia hanya punya waktu 15 menit untuk sampai ke sekolah sebelum bel berbunyi.

Mika segera turun dan menyapa ibunya di ruang makan.
" Selamat pagi Bu "
Ucap mika sambil berjalan menuju lemari es.

" Selamat pagi mika, ayo makan sarapan mu dulu,. Nanti keburu dingin. Setidaknya kamu sarapan dulu sebelum sekolah ''
jawab ibunya Krull yg duduk di salah satu kursi meja makan.

" Maaf Bu tapi aku mungkin hanya akan minum air putih saja dari lemari es. Lagi pula aku hanya punya waktu 15 menit sebelum terlambat ke sekolah"
Jawab mika sambil mengambil 1 botol air dari lemari es dan meminumnya

" Ayolah nak, apakah km tidak menyukai masakan ibu lagi ? Setidaknya makanlah salah satu sandiwch ini "
Jawab Krull sedikit kecewa

Mika yg menyadari kekecewaan ibunya langsung menghampiri ibunya.

" Maaf bu, bukannya aku tidak menyukai masakan ibu. Tapi aku sedang mencoba sedikit mengurangi porsi makanku, aku tidak ingin diejek lagi di sekolah " kata si pirang dengan sedih

Krull tahu bahwa Mika selalu di ejek karna berat badannya sejak kelas 2 SD
Dan Krull sedih melihat keadaan putranya ini.
Krull akan selalu menghiburnya dan menyemangati nya.
Bahkan sekarang saat mika sudah kelas 4 SD, dia tidak lagi gemuk.
Tapi mengapa teman - temannya masih menindasnya.
Bahkan menurutnya, Mika sudah terlalu kurus sekarang.
Dan Krull tau bahwa itu tidak normal.
Dia selalu meyakinkan putra bahwa dia tidak gemuk lagi dan berhenti untuk menyiksa dirinya sendiri dengan tidak / jarang makan.
Tapi itu tidak berhasil.
Putranya jauh lebih keras kepala darinya.
Dan mika akan selalu berdebat dengan Krull hanya untuk sarapan.

Tapi kali ini Krull tidak akan memaksa putranya.
Ya setidaknya Mika masih akan makan malam.
Jadi dia tidak kelaparan.
Selain itu Mika juga minum air yg cukup banyak untuk memastikan tubuhnya tidak kekurangan cairan.

" Baiklah jika itu mau mu nak, ibu tidak akan memaksa, lagi pula km tidak punya banyak watu lagi sebelum terlambat. Tapi ingat untuk makan malam. Dan jangan menyiksa diri mu sendiri"
Kata Krull sambil menghela napas.

" Baik bu " kata mika sambil tersenyum lemah

"Baiklah Bu aku berangkat dulu ''
Kata Mika mencium tangan ibunya dan berlari ke kamar mengambil tasnya.

Saat dia hendak keluar dan membuka pintu.
Krull berpesan " Hati - hati nak dan jangan terlambat pulang "

Dengan itu Mika menutup pintu dan berlari ke sekolah

Perjalanan menuju sekolah menempuh waktu 10 menit

Mika mengambil napas lega karena tidak terlambat. Masih ada waktu 5 menit sebelum bel berbunyi

Mika berjalan menuju lokernya dan menyimpan tasnya
Saat mika berjalan menuju ruang kelasnya, ia di dorong oleh seseorang dan jatuh ke lantai

" Hei mika mau kemana km?
Hem~ ''














TBC

Ohayo Mina san.
Aku baru belajar nulis.
Jadi maklum kalo kurang panjang atau ada kata yg kaku.
Kalo ada saran silahkan komen, author dengan senang hati akan menerimanya.
Oke segitu aja dulu
Sayonara Mina san~

Krull Tepes
Ibu mika

My FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang