Closer

661 104 1
                                    

Terima kasih untuk kalian yang sudah menyempatkan untuk Voment 🙏🏻🗿

btw minal aidin wal faizin mohon maaf lahir dan batin.

buat kalian yang minta maaf ke Saya, gak saya maafin🗿

Happy Reading<3

Hari itu pun datang, hari dimana Seulgi pulang dari rumah sakit.

dua hari setelah pulang, Seulgi langsung mengajak Irene dan Yeri jalan meski Irene sedikit ragu jika Yeri ikut karna dia tau kalau Yeri sepertinya tidak menyukai dirinya.

"Serius, apa tidak masalah?"tanya Irene.

Sekarang mereka berdua sedang menunggu Yeri yang dari tadi belum datang.

"hm, hari ini aku akan membuatmu akrab dengan Yeri"

"bukannya dia selalu menolak ketika di ajak untuk dekat denganku?"

"kali ini beda, aku berbohong padanya jika hanya aku dan dia yang jalan"Irene hanya tersenyum tipis mendengarnya.

tapi setelahnya Seulgi terus memperhatikan Irene lebih tepatnya melihat ke arah tangan Irene yang masih setia menggunakan gelang yang Seulgi berikan saat liburan.

"apa?"tanya Irene, mengetahui Seulgi dari tadi memperhatikannya.

Seulgi langsung membuang mukanya, entah kenapa dia merasa malu karna ketahuan memandang Irene dari tadi.

"tidak, hanya saja aku tidak menyangka kau masih memakai gelang yang aku berikan"

"kenapa?apa kau tidak suka?"

"aku suka, sangat suka malah"jawabnya sembari menggeleng.

"aku merasa di hargai karna itu..."

"hm?"

"karna aku pernah membeli cincin yang sama untukku dan Yeri, tapi Yeri justru malah menghilangkannya"Irene yang mendengarnya terkekeh.

"tidak papa, lagi pula kau juga masih memakai gelangnya kan?"Seulgi hanya mengangguk.

Setelahnya Yeri datang sambil memanggil Seulgi dan menghampiri mereka.

"Seulgi unnie"

"ah, akhirnya kau datang"

"maaf, tadi ada sedikit kendala"

Yeri awalnya tidak menyadari keberadaan Irene tapi 5 detik kemudian dia menyadarinya.

"kau..."Irene yang tahu Yeri bicara padanya tersenyum manis.

"Unnie lagi lagi kau berbohong ya?"

"aku tidak berbohong hanya tidak jujur"

"arasseo, aku akan pergi sekarang"ujar Yeri lalu beranjak pergi tapi Seulgi mencegahnya.

"ayolah, hanya sekali saja"Seulgi memohon pada Yeri.

"yah, hentikan itu"jawab Yeri lalu melepas genggaman tangan Seulgi.

"baiklah, kali ini saja..."pasrah Yeri.

"Yeah"Seulgi langsung berjalan di depan di ikuti Yeri dan Irene.

"hei"panggil Yeri pada Irene.

"n-nee?"

"kenapa kau bisa dekat sekali dengan Unnie ku?"

"padahal aku selalu melihatmu sendirian"

"aku tidak terlalu yakin dengan jawabanku, tapi..."

"semenjak dia mengajakku jalan, liburan dll membuatku sedikit berubah"

"aku yang awalnya selalu sendirian dan tidak memiliki teman, mulai mencari teman dan merubah sifatku yang dingin"

Story Of My Life | Seulrene✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang