cial: sembilan

532 104 17
                                    

happy reading!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

happy reading!

vomment juseyo, yeorobun~

...

dirga, jake dan jay sedang berada di sebuah cafe di tengah pusat kota. ketiganya memutuskan untuk pergi bersama selagi menghabiskan akhir minggu sebelum besok hari mereka akan kembali masuk sekolah.

"gimana?" jake bertanya selagi ia memakan kue kesukaannya.

"apanya yang gimana?" tanya dirga heran.

"bego, maksudnya lo sama pacar lo gimana?" ujar jay membenarkan ucapan sang adik kembar.

terlihat dirga menghela nafas berat. "gak gimana-gimana. apa yang kalian harapin, hah? black bakal tetep sama gue." ucap dirga dengan sedikit kesal. ia juga bingung sebenarnya, tapi black adalah mobil kesayangannya. hadiah dari mendiang sang papa mana mungkin dirga memberikannya begitu saja?

si kembar memutar bola mata malas secara bersamaan. isi pikiran mereka sama. mereka tau ada yang sudah berubah dari dalam diri sahabat mereka. hanya saja dia menolak kebenaran itu.

"masa hukuman lo tinggal satu minggu, pas banget waktu kenaikan kelas. lo harus mutusin dia di hari itu sesuai perjanjian." jelas jake sembari menatap dirga yang terlihat tengah berpikir keras.

"kalo lo ngelanggar dan milih lanjut, black buat kita." tambahnya lagi dengan smirk yang terpatri pada wajah tampannya.

hey jake..






































































"kita harus ketemu." ucap dirga pada ponselnya yang sedang menunjukan wajah nesya disana.

"maaf, aku lagi sibuk."

"sebentar aja, ada yang harus gue bicarain sama lo." pinta dirga sekali lagi. terlihat jika nesya disana menghela nafas pasrah.

"dimana? aku juga mau ngomong sesuatu."

"gue jemput." entah kenapa.. perasaan dirga tidak enak.

















































"kamu mau ngomong apa? kenapa malah diam aja?" ucap nesya, setelah hampir setengah jam mereka duduk diam dipertengahan taman kota yang tengah sepi sore ini. dan dirga tidak membicarakan apapun sesuai dengan ucapannya tadi.

"lo duluan." jawab dirga. tatapannya hanya lurus kearah air mancur yang menjadi pemandangan keduanya.

"kamu dulu, kan kamu yang mau bicara tadi." nesya sedikit kesal melihat dirga yang malah terlihat bingung.

"lo apa kabar?"

"apa sih?"

"dua minggu terakhir lo masih ngehindar dari gue."

"kita selesai kan? bukannya begitu?"

"gue gak bilang kita selesai." ucap dirga tanpa emosi.

"hubungan ini juga meskipun dilanjut, buat apa? dari awal aku gak paham kenapa kamu malah jadiin aku pacar? alasannya pun aku gak tau sama sekali." ucap nesya jujur.

"kalo lo tau alasannya, lo pasti marah."

"kenapa harus marah?" tanya nesya mendesak. lalu dirga menoleh untuk menatap balik kearahnya.

"lo mau ngomong apa? ada yang mau dibicarain juga kan?" dirga masih saja mengalihkan topik pembicaraan, perasaannya masih tidak bersahabat untuk membuat dirinya jujur.

"itu gak penting, gak ada kaitannya juga sama kamu."

"apa? kasih tau gue."

"buat apa? kayanya kamu juga bakal tau nanti."

"kalo bisa sekarang kenapa harus nanti?" tanya dirga berbalik mendesak nesya.

"aku ambil beasiswa. puas?" ucap nesya kesal, dirga sendiri hanya menghela nafas lega.

"cuma beasisw-"

"ke swiss."

"hah?!" dirga menoleh, tidak percaya dengan apa yang baru saja nesya bilang.

"jangan becanda." ucap dirga malas, entah kenapa.

"kenapa harus becanda? sebelumnya aku bilang lagi sibuk, memangnya buat apa?" ucap nesya mulai memelan, ia juga merasa tidak enak. ia mengingat sesuatu.

"harusnya kamu senang, kan?-"








































































"-karena aku menjauh dengan sendirinya tanpa harus diminta, gitu kan?" nesya membuang muka selagi ia berbicara.

kenapa rasanya sakit?




























































kan, pergi...

penyesalan selalu ada di akhir kan? -none

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

penyesalan selalu ada di akhir kan? -none

the end is coming~

thankyou for reading!

vomment juseyo, yeorobun~

_blankmpd present_

CAUGHT IN A LIE | DIRGA✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang