Chapter-9

569 52 3
                                    

Dua hari berlalu,hari senin pun tiba

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dua hari berlalu,hari senin pun tiba.Hari dimana para pekerja kembali ke tempat kerja mereka setelah 2 hari mereka menghabiskan waktu libur akhir pekan mereka,tak terkecuai Taehyung dan SEulgi.Ke2 namja dan yeoja yg pernah menghabiskan malam bersama yg tidak diinginkan oleh satu pihak itu memulai aktifitas mereka kembali sebagai seorang atasan dan sekertaris seperti hari-hari sebelumnya.Hanya saja suasana berbeda terjadi pada hubungan mereka,canggung dan kaku seperti seseorang yg tidak pernah saling kenal.Saat bertemu tanpa sengaja di lobi kantor pun Taehyung berusaha menghindar dari Seulgi,hanya menatapnya sesaat dan berlalu tanpa menegurnya.Seulgi sama sekali tidak terkejut dgn sikap atasannya itu,mengingat apa yg sudah terjadi malam itu diantara mereka,antara malu dan bersalah

Beberapa saat kemudian Taehyung sudah berada di ruangannya dan duduk di depan meja kerjanya.Tapi Taehyung masih belum memulai pekerjaan yg biasa dilakukannya,bukan hanya karena tengah sibuk dgn lamunannya tapi juga karena belum ada berkas yg sampai ke mejanya.Berkas itu adalah tugas Seulgi untuk memberikannya dan itu berarti,mau tidak mau Taehyung harus menghadapi pertemuan mereka nanti

*Tok tok*

Suara pintu yg tiba-tiba terketuk,membuat Taehyung terkejut

"Masuklah.."sahut Taehyung tanpa mau mengalihkan pandangannya ke arah pintu untuk melihat kedatangan seseorang yg akan masuk ke ruangannya sebentar lagi,karena ia yakin dan tau siapa seseorang itu

Pintu kemudian terbuka dan orang yg Taehyung yakini akan datang itu benar-benar memasuki ruangannya,Seulgi

"Permisi Tuan.."sapa Seulgi dgn sedikit gugup,terlebih saat melihat bagaimana gelagat Taehyung

"Waegeure..?" tanya Taehyung basa basi.Pandangannya berusaha sebisa mungkin ia jaga untuk tidak menatap ke arah Seulgi,tidak peduli jika itu akan membuat Seulgi tidak nyaman dan tersinggung.Ia masih belum siap untuk menatap wajah yeoja itu,yeoja yg sudah membuatnya mengotori ikatan suci pernikahannya.Marah,mungkin,tapi rasa bersalahnya dipastikan jauh lebih besar pada yeoja itu

Dgn ragu Seulgi melangkahkan kakinya mendekat menghampiri Taehyung ke mejanya,kemudian menyerahkan berkas itu padanya.Taehyung hanya menerima berkas itu dalam diam,kemudian berusaha dgn fokus membaca laporan itu dan menandatanganinya.Sementara Seulgi hanya bisa terdiam menatapnya,ingin menyatakan sesuatu tapi merasa ragu untuk benar-benar merealisasikannya

"Seulgi-sshi.."tegur Taehyung tanpa menatap Seulgi

"Ne.."balas Seulgi singkat

Taehyung menundukkan wajahnya,dan terdiam.Antara merasa ragu atau bingung dgn bagaimana ia harus memulai topik pembicaraan yg ingin dibahasnya dgn yeoja itu."Emm..Seul..tentang malam itu..aku.."dgn sedikit terbata Taehyung pun akhirnya mengeluarkan suaranya kembali

"Mianhae.." kalimat pernyataan maaf pun keluar,tapi bukan dari mulut Taehyung,melainkan Seulgi.Akhirnya yeoja itu mendapatkan kesempatan dan keberanian untuk menyatakan apa yg ingin dinyatakannya pada Taehyung

I'm Sorry | VRene (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang