♡MY FRIEND♡{boys love}♡

marah😡

.
.
.
Typo bertebaran
Maaf lambat up hehe
.
.
.

Reki sedang menunggu didepan gerbang sekolah, siapa yang dia tunggu
Siapa lagi kalau bukan

"LANGA" Teriak reki memanggil langa yang ada didekat gerbang dan segera berlari mendekati nya

"Reki. Ada apa? " Langa senang setelah sekian lama akhirnya reki mau menyapa terlebih dahulu

"Aku----"
"LANGAAA" panggil seorang gadis siapa lagi kalau bukan yui komori

"Here we go Again" Langa sedikit terkejut mendengar ucapan reki, seperti seseorang yang kesal dan marah

"Ada apa? " Tanya langa mencoba melepas tangan yui yang memeluk tangan nya tapi gagal

"Ayo kita ke kantin" Yui menarik tangan langa menjauh dari reki sebelum--

"Langa. Aku. Belum. Selesai. Berbicara" Ujar reki dengan tekanan yang baru kalian ini langa lihat dan rasakan

Reki marah??!!!!

"Yui lepas kan tanganku, aku ingin berbicara dengan reki"

"Tidak langa. Kau harus ikut aku"

Langa tetap berusaha melepaskan tangan Yui, dia tak bisa bersikap kasar pada wanita, dia pria sejati

"HEI YUI KUMURI ATAU APALAH. LEPASKAN TANGAN MU DARI MILIKKU "

langa terkejut begitu juga dengan yui dan beberapa orang yang ada disitu, apa mereka tak salah liat. Itu reki kan, pemuda yang biasanya bersikap manis dan baik itu kini terlihat sangat marah dengan wajah yang memerah

"Oh ya. Memangnya kau siapa langa? " Tanya yui dengan membungsungkan dadanya membuat orang disitu jengkel tanpa sebab

"Aku harus membantu anakku yang imut itu dari gadis ular itu" Ujar Sugawara yang baru saja datang ingin menolong reki tapi ditahan oleh oikawa

"Kenapa! "

"Lihat saja apa yang akan dibuat oleh reki" Ujar oikawa yakin dan diangguki oleh kita
Yang ada bersama mereka

"Kau ingin tau hubungan ku dengan langa? "

"Tentu"

Reki mendekat kearah langa dan menatapnya tepat dimata

Chup

Semuanya terkejut apa lagi yui yang membulat kan mulutnya tak percaya
Reki yang polos dan imut itu mencium langa tepat dibibir. Sekali lagi tepat dibibir langaaa

Langa? Dia blank dengan muka yang memerah

"KAU BERANINYA MENCIUM LANGA KU"

Plak

Bunyi tamparan yang sangat keras membuat keadaan sangat riuh sekarang

Yui komori murid baru kecentilan memukul reki, dia belum tau saja kalau reki banyak pawangnya ditambah lagi dengan kakaknya yang terkenal galak bersekolah disitu

"Hiks sa-sakit" Seguk reki dan segera memeluk langa guna menahan tangis

"YUI KOMORI KAU!!! " Langa hendak menampar balik sebelum sebuah tangan menahan tangannya

"Kak kaoru" Kaoru kakak sepupu reki yang terkenal galak dan cantik itu datang dengan cepat setelah mendengar dari teman sekelasnya kalau adik kesayangan dipukul oleh seorang gadis murahan

"Jadi kau, yui komori perempuan murahan yang menyentuh adikku" Ujar Kaoru dengan penuh penekan wajahnya semakin menggelap setelah melihat wajah reki yang memerah dengan bekas telapak tangan

"Kau siapanya?! " Ujar yui tanpa rasa takut menatap Kaoru

"Wah dia punya nyali yang kuat yah"
"Semoga dewa memberkati mu"
"Sepertinya pipinya akan membengkak setelah ini "
" Kau benar menganggu dia dan reki adalah hal tabu"

Itulah bisikan prnah yang menonton mereka

PLAK satu tamparan melayang tepat dipipi kanan yui
" Itu balasan karna memukul adik kesayangan ku "

PLAK satu lagi tepat terkena dipipi kiri yui yeng membuat nya terjatuh terduduk
" Dan itu karna kau sudah menganggu waktu dan mood ku " Ujar  Kaoru dan segera berjalan kearah reki

"Reki kau tak apa? "

"Aku tak apa"

"Kau langa hasegawa, bukannya aku menyuruh mu untuk menjaga adikku"

"Maaf"

"Sudahlah. Bawa reki keuks biar aku yang mengurus disini"

Langa mengangguk dan segera membawa reki keuks tanpa menghiraukan panggilan yui yang sekarang reki lah prioritas nya

Yui hendak bangun namun dihadang oleh Kaoru, Sugawara, kita, dan oikawa sebagai orang yang menyanyangi reki tentu mereka akan marah bila kesayangan nya dipukul

"Jadi  ini yang memukul reki yah" Ujar oikawa

"Sepertinya dia kurang  ajaran hingga minta dihajar" Kita yang berbicara

"Sebaiknya kita apa kan dia yah" Ujar Sugawara dengan senyuman yang mengerikan

"Ayo bawa dia ke markas" Ujar Kaoru yang diangguki ketiganya membawa mereka ke markas

"Mari kita berdoa untuk keselamatan nya"
Ujar tanaka, nishinoya, atsumu, shoyo, dan inosuke dalam hati

(Taukan yang nishinoya sama tanaka nyatuin tangan kaya di haikyuu kira2 sperti itulah)

Suna dan Osamu siap dengan kamera nya mengikuti eksekusi yui agar menjadi bahan gosip hari ini

Tbc.