(END) Atap Rumah Saya adalah Kebun Sayur

Bab 17

    Zhao Xing menyipitkan matanya ketika dia mendengar apa yang dikatakan lelaki tua itu, dan tidak mengatakan apa-apa.

    Ketika Zheng Wei mendengar ini, dia langsung bereaksi.

    Orang tua yang bertemu di jalan perasaan bukanlah orang biasa!

    Zheng Wei sekarang tertarik, apakah dia magnet, yang secara alami dapat menarik orang-orang yang bukan manusia?

    Dia menyikut lelaki tua itu, Zheng Youyi bertanya dengan rasa ingin tahu: "Bagaimana Anda mengatakan bahwa dia tidak populer? Saya pikir dia sangat populer! Anda dewa macam apa? Apakah Anda masih dapat melihat apakah ada orang lain di dalam dirinya? Popularitas? Apa tentang saya? Apakah tubuh saya populer, abadi, hantu, atau setan? ”

    Menghadapi serangkaian pertanyaan yang dilontarkan Zheng Wei, lelaki tua itu merasa dia tidak bisa bernapas.

    “Berhenti, hentikan, kau anak muda, kenapa kau begitu penasaran? Kau tidak memiliki amarah dalam tubuhmu, manusia yang baik, biasa berbeda dari biasa!”

    Zheng Wei mencibir saat mendengar ini.

    "Kakek, tingkat porselen Thuja Anda tidak begitu baik, bahkan tingkat kebohongannya tidak tinggi! Jika saya orang biasa, Anda harus melakukannya dan mencari saya! Ayo bicara! Kenapa kamu datang, apa aku ini? Eksistensi istimewa macam apa yang sebenarnya tidak menarik sekelompok orang asing untuk muncul! ”

    Mendengar kata-kata Zheng Wei, lelaki tua itu tiba-tiba menjadi marah dengan janggutnya.

    "Saya, ah, ah, apakah orang tua saya perlu sariawan? Orang tua saya memiliki aset puluhan miliar. Saya harus pergi ke gunung yang malang ini dan air yang

    buruk untuk datang ke sariawan?" sariawan, maka saya akan memperlakukan Anda dengan kebaikan. Bantu, Anda mengatakan Anda jatuh dan Anda harus pergi ke rumah saya untuk berbaring. Bukan hal yang khas bagi Anda untuk menemukan pintu saya terlebih dahulu, dan kemudian Anda tidak bisa pergi. Jika Anda tidak memberikan banyak uang, itu tidak baik! ”Zheng Youyi berkata dengan jijik, dan apa yang saya katakan adalah apa yang saya maksud dengan perhitungan Anda.

    Orang tua itu bergidik saat mendengar ini.

    Dia memerah karena marah dan ingin menyingsingkan lengan bajunya. Dia bergumam, "Orang tuaku sangat kejam, aku benar-benar ingin memukuli orang dengan kasar!"

    "Hei, Dr. Zhao, lihatlah. Orang tua ini begitu hidup dan tidak ada hubungannya dengan dia. Kamu harus bersaksi kepadaku dan kamu tidak boleh membiarkan orang tua ini memerasku!" Zheng Wei menarik putih Zhao Xing Menatapnya, tangannya menunjuk ke orang tua itu dan berteriak.

    Zhao Xing memahaminya sekarang, dan memandang lelaki tua itu sambil tersenyum, lalu berkata, “Karena lelaki tua itu tidak sakit, tidak ada yang namanya dewa kita! Ada apa dengan berdiri di sini dan melakukan sesuatu, ayo pergi "Saya benar-benar menunggu orang lain untuk memeras Anda!"

    Zheng Wei tampaknya juga setuju dengannya, bahkan tanpa melihat orang tua itu, dia akan pergi setelah Zhao Xing.

    Ketika lelaki tua itu melihat situasi ini, dia langsung teringat akan tujuannya, dan segera menghentikan Zheng Wei.

    “Tunggu!”

    “Kamu bilang aku akan menunggu, aku sangat tidak tahu malu!” Zheng Wei berbalik, melirik lelaki tua itu, dan menutup pintu bangsal.

    Mengabaikan teriakan orang tua di bangsal, Zheng Wei dan Zhao Xing pergi bersama.

    Keduanya tidak pergi, tetapi langsung pergi ke kantor Zhao Xing.