YN's POV
"Halo, namaku Jeon Jungkook" Ucapnya sambil mengulurkan tangan besarnya padaku, dengan ragu ku jawab uluran tangannya sambil tersenyum
"Oh! Namaku Seo Y/N"
Bukannya segera melepaskan jabatan tangan ini, aku malah terus menatapnya dengan tatapan kagum. Sedangkan pria dihadapanku hanya menatapku aneh
"Ehem! Mau sejam tuh jabatannya?"
Mendengar sindiran disamping aku langsung menarik tanganku seraya terbatuk canggung. Ya Ampun! Benar-benar! Rasanya mau menghilang sajalah! Malu!
"Oh ya setelah ini kalian akan sering bertemu ya? Aku harap kalian akan cepat akrab, untuk membuat film, kalian harus mempunyai chemistry yang baik bukan?" Ucap Karina. Ya! Dia yang barusan membuat situasi kami berdua -aku dan Jungkook- jadi canggung!
"Ah tentu saja nona Karina, Kami akan berteman dengan cepat" Jungkook nampak tersenyum tipis menanggapi ucapan basa basi ku
Apa Jungkook sedang sakit gigi? Daritadi hanya berdiam diri sambil sesekali tersenyum. Namun senyum yang sangat tipis
Setelahnya kami hanya mengobrol ringan membicarakan seputar pekerjaan.
Ah iya, for your information, aku dan Jungkook terlibat suatu kontrak. Kami akan berperan bersama sebagai dua pemeran utama yakni pasangan. Ini film pertama kami. Aku dan Jungkook sama-sama baru, aktris dan aktor pendatang baru. Dari agensi kecil juga. Banyak kesamaan antara aku dan Jungkook
Suatu perusahaan yang lumayan sering membuat film sukses itu menawari kami berakting di project filmnya dengan alur cerita yang sangat menarik. Membuatku tergiur mengingat rumah film ini juga lumayan punya banyak film-film sukses
Dan Karina disini adalah salah satu karyawan di rumah film itu.
Setelah mengobrol cukup lama dan kami memutuskan akan bertemu lagi besok untuk pemotretanku. Ah tidak sabar!
Aku tertarik dengan si Jeon Jungkook ini. Lihatlah penampilannya! Dia hanya memakai hoodie yang simple. Seperti ini saja tampan apalagi jika pakaian rapih miliknya dikenakan?! Wah
Tapi ada minus nya. Dia... Sakit gigi.
Lihat saja daritadi dia hanya diam sambil sesekali mengangguk meng-iyakan atau tersenyum tipis sekali. Bukankah itu menyebalkan? Kalau sakit gigi kenapa pipinya tidak bengkak? Ck ck si*lan
Setelahnya kuputuskan untuk pergi mengisi perut
Namun setelah memesan makanan kulihat presensi seorang pria dengan proporsi tubuh yang ku kenal
Itu... JUNGKOOK
Iya, si es batu berjalan, iya, itu panggilanku untuknya jika sedang mengumpat dalam hati:)
Mau tidak mau aku harus menyapa "Halo pak Jungkook? Anda disini?" Jungkook menoleh
"Ah ya, aku disini. Kenapa bertanya lagi nona Y/N?" Jawabnya. Menyebalkan sekali! Apa dia tak tahu kata 'basa-basi'?
"Ah benar" aku kehabisan kata-kata, alias bingung ingin bertanya apalagi.
Dan hening sejenak disini. Dia hanya memainkan telfon pintarnya, Tidak berniat membuka topik
Selanjutnya aku hanya melihat orang lalu lalang, seakan dunia berhenti berputar karna aku sedang melamun
"Untuk anda nona Seo" Jungkook memberikan kopi vanilla latte. Ini kesukaanku wah~
"Woah~ anda tau kesukaanku?" tanya heranku dan Jungkook menggeleng "hanya asal saja"
"Oke. Terima kasih" Jungkook hanya memgangguk kecil
KAMU SEDANG MEMBACA
'Beautiful' Ending
Фанфик"Sampai saat ini aku tak bisa melupakanmu dan aku membenci itu" "Kau bisa melupakanku? Katakan bagaimana caranya YN-ah ... Sampai saat ini bahkan aromamu pun masih kuingat dengan jelas" Jungkook dan YN yang awalnya sering bertemu hingga saling jatuh...