09. You're My everything [Part 02]

3.6K 352 116
                                    

Hallo Readersku! how are you guys?

Minggu ini Erotic demon, i love you brother dan Gifted [NoMin] update ya ଘ( ᐛ ) ଓ

Maaf atas keterlambatan update ya yang harusnya minggu lalu di update, karena ada hambatan, jadi author J tunda dulu. semoga tidak mengecewakan yaa 🙏

mohon maaf untuk typo atau ceritanya jadi tidak jelas 🙏💙

Happy Reading!


**•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚*



Seusai rapat yang berlangsung sekitar 1 jam, Mark langsung keluar dari ruangan dan mempercepat langkahnya.

“Tuan Mark, selanjutnya ada agenda anda di—“

“Tunda semua jadwalku. Kita akan kembali ke Korea sekarang juga. Ada hal yang penting yang harus aku lakukan.”

“B-baik Tuan.”

Setelah itu Mark dan beberapa karyawannya pun bergerak meninggalkan gedung, untuk kembali ke hotel dan bergegas menuju Bandara. Selama perjalanannya dari gedung rekan kerjanya sampai berada di dalam pesawat, Mark terus berusaha untuk tenang. Ia mencoba untuk tidur, namun pikirannya tak bisa diajak kompromi untuk memikirkan hal-hal positif.

**•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚*


Incheon International Airport_17.30 KST

Setelah  1 jam lebih berada di dalam pesawat, Mark beserta dengan beberapa karyawannya, akhirnya keluar dari pesawat dan menuju gedung terminal Bandara Internasional Incheon. Barang-barang yang telah diambil dari bagian pengambilan bagasi, segera dibawa ke dalam mobil pribadi Mark.

“Kalian bisa langsung pulang dan beristirahatlah. Aku harus pergi ke rumah sakit sekarang. Berhati-hatilah dijalan dan terima kasih atas kerja keras kalian.” Ucap Mark pada karyawannya.

“Terima kasih kembali, Tuan Mark. Kami permisi.” Sahut karyawannya dan kemudian melenggang pergi. Begitu juga dengan Mark yang langsung masuk ke dalam mobil, meminta supirnya untuk segera menuju rumah sakit—di mana adiknya Donghyuck telah di rawat.

Sekitar 35 menit, mobil yang dinaiki Mark telah terparkir rapi di halaman parkir rumah sakit. Mark juga meminta supirnya untuk menunggu sampai ia keluar dari rumah sakit. Mark segera bergegas masuk dengan langkah besarnya, memasuki area gedung rumah sakit. Ia sempat menuju meja administrasi dan receptionist untuk mencari tahu lokasi ruang ICU, di mana Donghyuck di rawat. Setelah mengetahui lokasi ruang ICU, tak lupa juga ia menghubungi orangtuanya, bahwa ia sudah berada di rumah sakit.

Setiba di depan ruang ICU, sudah ada sang ibu Lee yang menunggu disana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setiba di depan ruang ICU, sudah ada sang ibu Lee yang menunggu disana. Ibunya terlihat pucat dengan mata sembab.

“Eomma.” Panggil Mark yang kemudian mendekati Ibunya.

I Love You Brother [MARKHYUCK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang