"Gue sama [Name] pacaran." Ucap Suna yang genggam tangan gue dan nunjukin genggaman nya sama dua manusia kembar di depan kita.
"HAH?!"
"Bentar-bentar, lo berdua gak bercanda?"
"Anjim anjim masa gue kalah sama lambe turah bangsat."
Gue memutar bola mata gue pas denger reaksi mereka. Lebay banget sih, kayak gak pernah denger info orang abis jadian aja.
"Lo berdua bacot bat anjing, pengeng kuping gue." Gue narik Suna buat duduk di bangku kafe. Percuma banget kan disediain bangku tapi gak di dudukin.
Suna ngikut duduk terus ngambil hp di kantong jaketnya. Terus poto genggaman kita dan senyum tipis pas liat hasil poto nya.
Pasti mau dibuat story di ig.
"Alay Sun, geli gue."
Suna gak nanggepin ucapan gue dan sibuk sama hp nya.
Anjing.
"Jadi pacar jangan bacot, gue putusin mampus lo."
See? Sifatnya emang anjingan banget, untung gue sayang.
"Putusin aja, biar mecahin skor pacaran cuma 3 menit."
"Mana mau gue mutusin pacar semanis lo."
"Najis alay."
"Alay-alay gini juga lo sayang."
Gue diem, bener banget sama apa yang diomongin Suna. Tapi gue gengsi buat benerin ucapan dia.
"[Name] kok lo mau nerima gue?"
Gue nengok ke Suna, dia juga natap gue buat tau jawaban apa yang gue keluarin dari mulut gue.
"Ya karena gue suka-- gaga karena gue cinta sama lo."
Suna diem dan gue juga diem. Duh gue kan malu kalo kayak gini.
"Kalo semisalnya gue jadi bucin fix itu gegara lo."
Abis ngomong gitu, Suna jalan keluar dari kafe sambil ngeluarin rokoknya dan gak tau keadaan gue yang blushing karena omongan nya tadi.
"Babi, bisa-bisanya gue jatuh cinta sama tukang ngudud kayak dia."
-
-
-
-
"Lo kalo lagi lovey dovey jangan di depan gue jingan." -Atsumu.
"Bacot, iri bilang babu." -[Name].
"Ngentod." -Atsumu.
×××
Gatau pengen publish aja, moga suka.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐀𝐂𝐀𝐑 × s. rintarou
Fanfictionㅤsuna rintarou as your boyfriend disclaimer ©Furudate Haruichi. story of @lucyfaro > @louvanka. happy reading and hope u like it.