𝐎𝐍𝐄 𝐏𝐈𝐄𝐂𝐄 𝐗 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐄𝐑𝐒 [𝚂𝙰𝙼𝚄𝚁𝙰𝙸] Discontinued

MATI MELAWAN MUZAN

setelah bertarung melawan iblis bulan atas nomer 1 (NAME) segera menuju ke muzan. ditengah perjalanan menuju ke muzan tiba tiba ruangan atau lebih tepatnya infinity fortress hancur. akibat dari hancurnya infinity fortress perut (NAME) tertusuk kayu reruntuhan, walaupun tak terlalu dalam tapi kayu itu menusuk pada bagian ginjal (NAME).

"aakkkhhh, sialan tepat mengenai organ dalam aku harus bertahan kalau tidak semua akan mati"(NAME) kesakitan

(NAME) berusaha berdiri dengan keadaannnya yang terbilang parah, name berjalan ke medan pertempuran dan menemukan tanjiro yang sedang terkapar.

"tanjiro bertahanlah, ingat adikmu dia sedang menunggu kepulanganmu, tanjiro!!" (NAME) berteriak sembari membangunkan tanjiro, dia tersadar akan kesalahannya karena sedang melupakan kematian para hashira 'sialan aku lupa tentang mereka!' batIN (NAME) dan ia lang sung ikut dalam perang melawan muzan melupakan lukanya begitu saja.

(NAME) pun meminta para hashira untuk membiarkannya melawan muzan sendirian, pada awalnya para hashira tak mengijinkan tersebut tapi siapa yang bisa melawan keras kepala seorang (NAME) dan membiarkan (NAME) melawan muzan sendiri. waktu terus berjalan dan si (NAME) masih melawan muzan sendiri.

"takkusangkan dia seimbang dengan muzan dengan keadaan seperti itu" kyoujuro

"padahal lukanya seperti itu tak memungkinkan untuk bertarung"shinobu 

matahari mulai terbit, tanjiro sudah bangun yang tadinya ingin membantu (NAME) melawaan muzan pun dihebtikan oleh giyu dan diberitahu kalau "kau tak bisa menyamai kecepatan dari serangan mereka berdua, para hashira saja hampir tak melihat gerakan mereka"dengan gaya bicara dingan agak menyentak. muzan ingin kabur dan ditahan oleh (NAME) name pun menjadi sasaran untuk menjadi wadah muzan, (NAME) mulai menjadi iblis.

'aku tak boleh hilang kesadaran, aku harus mempertahankan sisi manusiaku' batin (NAME)

kanao mulai mendekar ke arah (NAME) dan menyuntikkan serum perubah iblis menjadi manusia untuk menahan (NAME) kanao memeluknya dengan sekuat tenaga, perlahan (NAME) menjadi manusia dan kesadarannya mulai kembali. tapi naas matahari sudah tinggi dan dikarenakan (NAME) masihlah mempunyai sisi iblis (NAME) mulai hanus menjadi abu, tetapi sebelum itu (NAME) mengatakan sesuatu.

"minna arigatou, telah menganggapku teman kalian dan untuk keluarga ubuyashiki trimakasih sudah menggapku keluarga kalian. untuk para hashira, tanjiro, zenitsu, inosuke tetaplah hidup dengan bangga, untuk iguro-san dan kanroji-chan aku menunggu keponakan kalian. sayonara minna~"(NAME) sembari menjadi abu

"(NAME)" semua yang ada disana menyasikan kematian dari teman mereka pun menangis bahkan kanao yang tak pernah menangis pun dibuat menangis dikarenakan (NAME) sahabatnya dan sifat yang dimiliki (NAME) hampir sama dengan kanae kakaknya

"jangan menangis kanao-chan" (NAME) sembari mengusap air mata kanao

(NAME) pun menjadi abu sepenuhnya, semua yang disana hormat ke (NAME) seperti mereka hormat ke oyakata-sama.

"triimakasih atas pengorbananmu (NAME)-sama/san/chan" semua termasuk para hashira.

#(NAME) POV

aku membuka mata ku, yang pertma ku lihat adalah kegelapan dan tempat yang kutempati sekarang sangatlah sempit seperti tong?.

"apakah ini yang dimaksud dengan akhirat? bukan ini adalah sebuah tong!" (NAME)

"kenapa aku berada ditong, bukankah aku sudah mati?" (NAME) penuh tanda tanya

dari luar terdengar suara seseorang/bahkan banyak orang? dan juga terdapat suara kayu pecah, aku pun yang penasaran dengan keadaan luar pun keluar dari tong tersebut dengan cara membelahnya.

"uhh, ternyata nichirinku masih ada, bajuku pun tak robek bahkan masih berssih" (NAME)

aku terkejut dengan kenyataan bahwa aku masih hidup,  dan yang membuarku terkejut lagi aku dikirim kedunia yang dimana itu adalah dunia anime one piece.

TO BE CONTINUED