Dua anak cowok sedang sibuk bermain game di kamar. Mereka berdua adalah sahabat dekat. Kedua anak cowok itu bernama Harada Kozuki dan Okita Yoshio. Tidak hanya layaknya sahabat mereka sudah seperti saudara sendiri. Ditambah lagi rumah mereka yang bersebelahan dan telah menjalin pertemanan semenjak mereka di bangku taman kanak-kanak.
"Sialan!"
"Hahahaha, kau kalah lagi Kozuki!" kata Yoshio.
"Aku hanya sengaja mengalah! Supaya kamu tidak merengek karena kalah!" kilah Kozuki.
Yoshio lalu menjitak kepala Kozuki sampai-sampai Kozuki kesakitan.
"Sakit goblok!"
"Makanya kalau ngomong jangan sembarangan! Kamu kan memang selalu kalah kalau bermain game bersamaku!" kata Yoshio lalu menjulurkan lidah kepada Kozuki.
Kozuki lalu meletakkan stick PSnya. Dia memasang ekspresi kesal. Setelah itu dia merebahkan diri di kasur miliknya dan memejamkan mata sebentar.
"Ah, aku bosan!"
"Aku malas maen game lagi, Yoshio!"
Yoshio lalu meletakkan stick PSnya juga. Dia kemudian mematikan PS dan menyetel televisi yang sedang menampilkan sebuah dorama anak sekolah.
"Hey! Kenapa kamu malah menonton drama? Percintaan lagi? Lebih baik nonton film action gitu!" seru Kozuki saat melihat Yoshio malah serius nonton dorama.
"Nonton drama juga penting tau! Apalagi buat menggaet gadis supaya kita bisa menaklukkan mereka!" sahut Yoshio terkekeh sambil tetap menatap layar Televisi.
"Benaran?"
"Iya, para gadis kan suka sekali nonton drama. Mereka juga suka diperlakukan seperti tokoh-tokoh yang ada di dalam drama!"
"Kamu tidak menipuku kan?"
"Untuk apa aku menipumu? Apa aku pernah bohong kepadamu?"
Kozuki berpikir sebentar, Yoshio selama berteman dengannya memang tidak pernah berbohong kepadanya. Yang ada mereka berbohong bersama kepada orang tua mereka jika hasil ujian mereka jelek atau mereka ingin pergi main dengan alasan belajar bersama.
"Ehm, menarik sepertinya. Aku tonton dulu sebentar. Jika tidak menarik, lebih kamu enyah dari kamarku dan jangan pernah coba untuk menonton drama picisan itu di kamarku!"
Yoshio mengangkat jempolnya. Keduanya lalu menonton drama yang sedang berlangsung. Awalnya Kozuki terlihat jijik namun entah apa yang merasuki nya. Dia kemudian terbawa suasana ketika menonton setiap adegannya. Dan malam itu berakhir dengan dua sahabat pria menonton berbagai drama semalaman.
xXKimiNoSeideXx
"Keluarkan PR Matematika kalian!"
Kozuki dan Yoshio melebarkan mata. Mereka saling menoleh dengan tatapan horor. Mereka benar-benar lupa mengerjakan tugas dari guru terkenal di sekolah mereka.
Semua murid mengeluarkan PRnya dan meletakkan di atas meja. Sedang Kozuki dan Yoshio terlihat kelabakkan karena buku mereka masih polos tanpa ada satu angka pun tertulis di dalamnya.
"Dimana PR kalian!?" tanya Tendo sang guru.
Kozuki dan Yoshio tak bisa menjawab. Wajahnya mereka menjadi pucat dan kebingungan. Tendo lalu memukul meja mereka dengan keras.
"LARI KELILING LAPANGAN 10 KALI!" seru Tendo sambil menunjuk lapangan dengan penggaris panjang yang dipegangnya.
"SEKARANG!!!!!" teriaknya lagi.
Kozuki dan Yoshio dengan cepat berlari menuju lapangan. Mereka lalu berlari sesuai perintah gurunya.
"Ini semua salahmu!" seru Kozuki kepada Yoshio.
"Kenapa aku?"
"Semalam gara-gara kamu, aku lupa mengerjakan PR!"
"Loh?! Kenapa?!"
"Kamu dan dramamu!"
"Salahmu sendiri malah jadi maraton nonton drama!"
Mereka berdua berlari sambil saling menyalahkan. Hingga tanpa sadar beberapa siswi yang lewat tertawa melihat mereka.
₮฿₵
Bagian pertama dah publish. Singkat sih tapi elle ttp mencoba untuk menulis sebisa elle. Semoga suka. Jangan lupa vote dan komen ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kimi No Seide
Novela JuvenilMenceritakan tentang dua sahabat yang mencintai dua wanita yang juga bersahabat. Sayangnya wanita yang disukainya sudah memiliki orang yang disukainya. Bagaimana perjuangan mereka untuk mendapatkan hati kedua wanita itu? Don't Like Don't Read Skip...