"Yewon-ah, kamu ada disini?" Ujar sinB yang baru saja tidur menyadari sudah ada selimut menyelimuti badan dia. sinB mengedarkan pandangannya ke seluruh arah untuk mencari keberadaan umji.
"Iya. Aku disini. Tenang saja. Aku ga kabur kok. Hehe.. sini mbih, kamu laper kan? Aku buat telur orak-arik doang sih. Ga ada bahan yang bisa dibuat soalnya. Yaa.. emang akunya aja yang males sih. Hehe.." akhirnya umji menjawab sahutan sinB dari dapur.Sebenarnya sebelum sinB kembali ke dorm nya, umji memang sudah berniat untuk kembali ke rumah orangtuanya. Tapi sebelum dia keluar dari dorm untuk pergi, dia sudah menemukan sinB yang membuka pintu dorm dengan ekspresi lelah bercampur takut. Dan hal itu yang membuat umji takut untuk meninggalkan sinB sendirian di dorm. Jadi dia menunda kepergian nya dan memutuskan untuk ke rumah orang tuanya esok pagi.
Dan seperti yang diperkirakan umji, pasti ada yang tidak beres dengan sinB. Akhirnya umji duluan yang bertanya apa yang sebenarnya sudah terjadi ketika dia hang out tadi. Umji kaget ternyata yang membuat sinB bereaksi seperti ini karena seseorang yang sudah membuat kehidupan sinB di masa lalu terutama masa sekolahnya menjadi menyeramkan muncul kembali di hadapan sinB.
Sebenarnya dia tidak muncul di hadapan sinB, tapi sudah sewajarnya sinB bereaksi seperti itu ketika hal dulu sering menganggu nya muncul lagi ke permukaan, sekalipun sinB mengunjungi restoran yang dimiliki oleh lelaki itu. Jujur, itu adalah momen mengerikan ketika bersekolah.
Setiap waktu mereka harus selalu waspada akan keberadaan lelaki itu. Kim sung Chul. Dia lelaki aneh yang selalu membuntuti sinB dari SMP. Tapi sayangnya sinB baru menyadari ketika SMA kalau dia dikuntit oleh seseorang yang tidak dia ketahui asal-usulnya. Dan hal itu semakin menjadi ketika lelaki itu dengan berani dan nekat menculik sinB ketika hendak pulang. Dan hal itu yang membuat sinB trauma sampai sekarang.
"Kamu ga jadi pergi ke rumah orang tuamu? Maaf aku merepotkan mu." Jawab sinB benar-benar merasa bersalah.
"Kenapa sih hari ini. Aku mengacaukan semuanya. Ada apa denganku. Huhuhu.." Isak sinB kembali menangis sambil mengelap ingus dengan tisu di meja ruang tamu.
"Eehhh.. jangan nangis dong. Senyum dong. Senyum. Cissss.. udah-udah. Yang lalu biarlah berlalu. Gausah lagi dipikirin itu. Anggep aja dia ee yang ngalir di got. Abaikan saja." Jawab umji setelah memasak telur orak-arik nya dan langsung menghamburkan pelukannya ke sinB.
"Maaf aku belum lepas dari traumaku. Pasti kamu merasa kerepotan. Maafkan aku yewon-ah. Huaaaa.. gara-gara aku kamu ga bisa ke rumah orang tuamu. Huaaaa.. maafkan aku atas semua. Hueeee.." isakan sinB semakin mengencang ketika umji menepuk-nepuk punggung sinB.
"Udah dong nangisnya. Mata kamu udah kek disengat lebah tuh. Bengkak banget. Hahaha.. dah nih, makan dulu. Biar tenaganya balik lagi." Umji melepaskan pelukannya dan kemudian mengambil sesendok telur orak-arik itu Kemudian menyodorkan nya ke mulut sinB.
"Aaaa.. nah gitu dong. Auuu.. gemes banget eunbi-ku ini. Mana eunbi yang kukenal galak dan cuek? Aku ga liat tuh. Yang kulihat disini cuman eunbi yang cengeng kek bayi. Eunbi yang galak ketinggalan ya di jalan. Bayi doang yang sampe ke sini. Hehe.." sambung umji seperti mengobrol pada diri sendiri."Gila." Ujar sinB ketus.
"Dah siniin sendoknya. Aku makan sendiri. makasih buat telornya" sinB masih ketus gaes responnya.
"Horee.. eunbi-ku balik lagi. Makan yang banyak yaaaa.." jawab umji setelah memberikan sendok itu pada sinB kemudian menepuk-nepuk pelan kepala sinB."Inget ya, kamu ga sendirian. Ada aku disini. Ada eonni-eonni mu yang bisa kamu jadikan tempat curhat. Jangan selalu memendamnya sendirian. Aku senang kamu udah bisa seterbuka ini sama aku. Kamu juga harus bisa terbuka ya sama eonni-eonni mu yang lain. Ingat, kita ini keluarga. We are family. We're not just doing a job with the partner, but we are family okay. Remember that." Ujar umji retoris.
"Iya aku paham kok." Jawab sinB dengan ekspresi menahan senyumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
boys magnet [SinB x Jaehyun]✓
Fanfiction🍑: sinB-ya, kamu besok punya waktu kosong? Makan yuk 😼: maap bang, besok aku hangout sama 98L. 🍑: serius ga bisa? aku besok kosong soalnya. 😼: ajakin temen Abang gih. kek gapunya temen aja. 🍑: 97L? pada sibuk ah, males. Ayo napa. 😼: yaudah car...