Hai!
Markijut
Mari kita lanjut
Rawan typo!
Setelah mengatakan hal itu, Argia pun menarik lembut tangan Agnes untuk keluar menuju kantin. Di pertengahan jalan pun banyak sepasang mata yang menatap iri ke arah Agnes, tak jarang juga ada yang menyinyir Agnes secara terang terangan.
Ish ko bisa sama argia
Najis banget tuh cewe, muka sok polos
Apa banget si Agnes, pake pelet apa tuh dia
Argia yang sangat jelas mendengar nyinyiran tersebut hanya menulikan kedua telinganya, lain hal nya dengan Agnes yang sudah menahan malu+marah.
"Udah jangan di denger, anggep aja angin lewat" Itu lah kata yang argia bisikin di telinga Agnes.
Setelah berjalan cukup jauh, sampai lah kedua insan manusia ini di kawasan kantin.
"Lo duduk di sini, biar gue yang pesen"
"Lo mau makan apa?" Tanya Argia sampil menatap ke arah Agnes, perempuan itu hanya menundukan kepalanya tanpa mau menjawab dan menatap lawan bicaranya."Hey!" Sentak Argia sampil mengusap pucuk kepala Agnes.
"A-aku bisa pesen sendiri nanti" Jawab Agnes sedikit gugup akibat perlakuan Argia.
"Liat gue! Plis jangan lo perduliin omongan mereka, biarin mereka kaya gitu. Gue di sini sama Lo karena kemauan gue sendiri, dan lo tau? Dari dulu gue suka sama lo. Jadi tolong jangan mempersulit diri gue biar bisa lebih Deket sama lo!" Penjelasan itu terlontar dari bibir merah dan tipis Argia.
Agnes yang mendengar itu sontak menahan diri agar tidak tersenyum, Jujur dia sudah tau atau bahkan semua orang sudah tau kalo argia memang menyukai diri nya.
Tapi dia juga belum bisa membalas perasaan Argia, karena menurut nya, argia adalah sosok laki laki kejam nan dingin yang dapat membuat siapapun orang di sekitar nya merasa ketakutan.
"Sekali lagi gue tanya, lo mau makan apa?"
"Aku mau es teh manis aja gi" Jawab Agnes yang sudah mau menatap mata Argia.
"Ga mau makan?" Pertanyaan argia pun mendapat gelengan dari Agnes, pertanda bahwa ia tidak ingin makan.
Argia hanya menatap kesal ke arah gadis pujaan hatinya ini, kenapa susah sekali kalo di suruh makan? Emang makanan nya di kasih racun? Sudah lah.
"Oke es teh sama nasi goreng" Cecar Argia dan meninggalkan Agnes sendiri di bangku kantin.
Agnes menatap punggung Argia yang sudah tenggelam ke dalam lautan manusia yang tengah mengantri untuk membeli makanan. Setelah menunggu beberapa menit, datang lah argia dengan sepiring nasi goreng dan dua gelas es teh.
"Nih makan, makan yang banyak biar ga sakit" Suruh Argia kepada agnes.
Agnes pun menatap sepiring nasi goreng itu, lalu berganti menatap Argia yang tengah asik menyeruput es teh nya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayo Nikah
Teen FictionMARIA AGNESIA kerap di panggil agnes, perempuan cantik nan manis ini memiliki surai hitam yang panjang dan lembut tak salah jika banyak lelaki yang mau memiliki nya.. salah satu nya ialah ARGIA PRADIPTA kerap di sapa argi/gia, laki laki ini memiliki...