•18•

1.1K 137 14
                                    

E N O L A

Enola dan Harry mengendap endap menghampiri Snape yang sedang bersama Voldemort dan Nagini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Enola dan Harry mengendap endap menghampiri Snape yang sedang bersama Voldemort dan Nagini

"Severus aku tau kau yang membunuh Dumbledore, oleh karena itu tongkat elder ini adalah milik mu" ucap Voldemort

"Yes my lord" jawab Snape

"Aku hanya ingin tongkat ku ini menjadi milik ku seutuhnya dan kau merupakan anggota paling setia ku Severus"

"Bunuh dia nagini" perintah Voldemort

Nagini perlahan mendekati Snape lalu menyerang nya, Enola dan Harry bisa mendengar Nagini yang sedang menyerang Snape membuat kami berdua menutup mata kami tak kuasa menahan nya

Setelah itu Voldemort pergi dari sana membuat kami berdua masuk kedalam dan menghampiri snape

"Profesor" ucap Enola sambil terisak dan memegang tangan nya,Harry menahan aliran darah yang terus keluar dari leher Snape

"Biar aku menolong mu" ucap Enola tetapi Snape menggeleng "ini sudah waktunya Enola" jawab Snape lalu menatap Harry

"Harry mata mu sangat mirip sekali dengan ibu mu" ucap Snape sambil menahan rasa sakit

Harry menahan air matanya yang keluar
"Cepat simpan air mata ini" ucap Snape menyuruh kami menyimpan air mata nya

Harry pun menyimpan air mata snape untuk diperlihatkan di pevensie

"Kumohon kalah kan dia Harry"

"Dan Enola kau akan mengetahui fakta mark mu" ucap Snape sebelum ia menghembuskan nafas terakhir nya

Enola menangis lalu memegang tangan snape yang dingin, Enola sudah menganggap snape seperti seorang ayah ketika berada di asrama slytherin, Harry menatap sendu ke arah snape

Lalu kami pun pergi menuju pevensie untuk mengetahui kebenaran nya

Harry menuangkan air mata snape kedalam kuali pevensie lalu menyuruh Enola duluan

"Kau duluan" ucap Harry

Enola mengangguk lalu mulai memasukan kepalanya kedalam kuali

"Severus kau harus menjaga gadis Carter itu karena dia dan nagini adalah Hocrux terakhir milik ku" ucap Voldemort

Snape yang mendengar nya terkejut lalu mengangguk "baik my Lord"

Snape berjalan menuju ke arah Bellatrix
"Anak mu dalam bahaya Bella" ucap Snape

Bellatrix menatap snape terkejut "apa yang kau maksud!" Ucapnya

"Dia hocrux terakhir" ucapan snape seakan sebuah senapan yang menembus jantung Bellatrix

"T-Tidak tidak mungkin aku tak akan membiarkan Enola ku mati severus" ucap Bellatrix terisak sembari mencengkram erat kerah baju snape

"Maafkan aku Bella tak bisa menjaga nya penuh" ucap Snape sedangkan Bellatrix sudah menangis tersedu sedu membayangkan kematian anaknya

ENOLA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang