04. Tidak menyangka

283 81 64
                                    

Sunghoon dan Aura sedikit terlambat masuk kelas hari ini, namun untung saja guru belum masuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sunghoon dan Aura sedikit terlambat masuk kelas hari ini, namun untung saja guru belum masuk. Mereka bangun kesiangan karena lupa mengatur alarm. Sesampainya di kelas para sisa perempuan bergerombol seperti membicarakan seseorang.

Brakk

"Aduh!"

"Heh, sini-sini" Keyra memukul tas Aura lalu menggandengnya untuk berkumpul dengan teman-teman lainnya.

Aura sangat bingung. "Apasih keyyy, heboh banget perasaan" ucap Aura masih dalam genggaman Keyra.

"Yura, coba ulang apa yang kamu lihat tadi di kantor" seru Keyra kepada salah satu teman sekelas mereka untuk memberitahu sesuatu.

"Di kantor ada cowok ganteng, keknya anak baru yang wali kelas kemarin kasih tau, kira-kira tingginya 180an, keren banget gak bohong" jelasnya dengan serius.

Keyra dengan matanya yang berbinar pun memeluk Aura tiba-tiba, Aura pun terkejut. "Keyra? Ngapain?" panggilnya, Keyra tertawa miris.

"Baru satu yang kamu lihat di kantor Ra?" tanya Aura ke Yura, Yura menggeleng padanya.

"Aku lihat dua, tadi aku lihat salah satunya lagi baru datang dengan orang tuanya, tapi kayaknya kelas sebelah deh" Aura mengangguk tanda mengerti mendengar penjelasan Yura.

"Kalo di sebelah suruh sama Sunghoon aja" ucap Keyra.

"Mata kamu lihat orang ganteng ijo banget" balas Billy teman sebangku Yura, Keyra hanya memicingkan bibirnya.

"Udah yuk ra duduk aja" ajak Keyra dengan wajah centil yang seolah-olah sedang merajuk.

Aura hanya menghela nafasnya lalu tersenyum miris ke Yura dan Billy, ia ikut ke bangkunya bersama Keyra sekarang. Namun tiba-tiba jantung Aura berdebar kencang, ia merasakan sejak mendengar cerita Yura dari awal dan di pikirannya hanya terbayang sesosok itu.

❅──────❅ •°•✷•°• ❅──────❅

Kelas Sunghoon sedang ada jam pelajaran pagi ini, tidak seperti kelas Aura yang belum ada guru sampai sekarang.

"Jake, minta jawaban"

Jake melirik dengan mengerutkan keningnya. "Ga ada Hoon"

Sunghoon memicingkan bibirnya lalu hanya menghela nafas dan menaruh bolpoinnya, ia melihat ke sekitar ruangan kelasnya dan kembali dengan helaan nafas. Hari ini ia tidak cukup semangat karena pagi tadi mendapat omelan dari Aura sepanjang perjalanan ke sekolah sebab telat menjemputnya akibat kesiangan.

Tap... tap...

"Selamat pagi anak-anak"

Wali kelas Sunghoon datang kekelas bersama seorang siswa laki-laki, siswa itu terlihat tinggi dengan black hair yang membuatnya menawan.

[✓] 𝐒𝐄𝐂𝐎𝐍𝐃 𝐏𝐋𝐀𝐂𝐄 ~ SUNGHOONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang