BAB 2 || CANTIK JUGA.

9 1 0
                                    

"WOII NGAPAIN LO" teriak Bima pada Killa dan Marsya.

______________

"emm...tadi mau ke sekolah a-ambil charger ketinggalan" ucap Killa agak gugup.

"Ohh Killa kirain mata mata tadi,maaf ya?yaudah mau ditemenin ga kil?" tanya Bima. "engg.. gausahh gapapa bisa ambil sendiri" jawab Killa.

Bima mengangguk lalu salah satu temannya bertanya "Siapa?" tanya Alvin singkat. "Killa,anak Bhasa Indonesia 2" jawab Bima.

Alvin tidak membalas jawaban Bima,hanya diam saja. "lo hati hati kil,kita jalan dulu" ucap Bima pada Killa dan Killa mengangguk sambil tersenyum. Lalu mereka melajukan motor mreka dan pergi.

"KYAAAAA... Syaaa... merekaa ganteng bangettttt apalagi Putraa,keren bnget"ucap Killa pada Marsya. "dihh,lo apaansi,cepetan ambil charger lo. keburu soree iniii!" ujar Marsya mereka pun berlari masuk kesekolah dan bertanya pada satpam di sekolahnya. yaa biasanya ada petugas yang mengecek barang barang yang ketinggalan di kelas trus di kasih ke pak satpam dehh..

"Pak,emm saya Killa kelas Bahasa Indonesia 2,mau ngambil barag yang ketinggalan. Charger saya pak,ada??" tanya Killa pada Pak Satpam. "Oh ada,bentar ya nak" ujar pak satpam lalu mencari charger Killa. Saat sudah ketemu,ia langsung memberikannya pada Killa.

"ini ya nak??" tanya Pak Satpam memastikan. "iyaa,pak bener ini,makasih ya pak!"ujar Killa pada Pak Satpam. "lain kali,barang nya di ingat ya,supayaga ketinggalan" peringat Pak Satpam lagi. "Iya pakk,kalo gitu kami permisi ya pak,terimakasi banyak pak" ujar Killa dan di balas senyuman oleh Pak Satpam.

Mereka berdua pergi lalu pulang,hari ini Marsya pulang ke rumah Killa karna ada kerja kelompok katanya. Marsya dan Killa menunggu Angkot untuk pergi,dan saat melihat mobil angkutan tersebut dari jauh,Marsya melambaikan tangannya tanda berhenti. Marsya dan Killa masuk ke dalam mobil tersebut.

******

"ini pak,maksih ya" ujar Marsya memberikan uang lima ribu ke supir angkot tersebut. Mereka sudah sampai di gerbang rumah Killa. Rumah Killa lumayan besar dan megah,"Ayo Sya masukk," ajak Killa dan diangguki oleh Marsya. Marsya masuk ke dalam rumah Killa yang sepi. Orang tua killa sedang pergi ada urusan di bali. sedangkan abang Killa?abang Killa pergi nongkrong dengan teman temannya.

"Sya,lo mau minum apa?"tanya Killa. "air putih aja La" jawab Marsya dan Killa menganggukk lalu pergi ke dapur untuk mengambil minum. Ia memang punya orang yang membantu di rumah namanya Bi Ina. Tapi Killa tidak pernah menyuruh bi Ina. kalau aku bisa sendiri kenapa harus nyusahin orang_begitulah kkata Killa.

Saat kembali dari dapur,Killa menghampiri Marsya yang sedang melihat lihat foto foto Killa saat kecil di meja hias ruang tamu. "lucu ya gue dulu!" ujar Killa. "pedean si Killa HAHA" jawab Marsya sambil tertawa. "yee,tu minumnya di minum dulu" ujar Killa. Marsya kembali ke tempat duduknya dan meminum air putih yang di ambil Killa tadi. "Makasi Killa" ucap Marsya dan diangguki Killa.

Killa membuka buku dan melihat tugas mana yang diberikan Pak Rudi tadi yang akan di kerjakan oleh mereka.

*****

Jam sudah menunjukkan pukul 17.30 sore. Marsya pamit pada Killa untuk pulang,saat di rumah Killa tadi mereka mengerjakan tugas,foto foto,mesen makanan lewat ojek online,dan itu membuat Marsya senang sekali hari ini, ia pamit pulang karena ia memikirkan ibunya dirumah. Ia berjalan kaki,karna rumahnya cukup dekat dengan rumah Killa.

Marsya pun melihat gerobak sate di depan sana,melihat uang jajannya masi cukup,ia berniat membeli sate tersebut untuk ibunya di rumah. "mang,sate nya satu ya" ujar Marsya pada mamang sate" lalu penjual sate tersebut menyiapkan pesanan Marsya. Marsya duduk di bangku dekat gerobak tersebut.

MARVIN(On Going)Where stories live. Discover now