Assalamualaikum semua!!
Sebelum baca jangan lupa follow and vote💗✨
Semoga pada suka ya💗!!
Jangan COPASS!!
Cuma cerita halu aja:)
Klo ada typo maklumin aja.------------------------------------------------------------------------
Aqeela bebas dari Rassya,dia keluar rumah walaupun sebenarnya Rassya tidak mengizinkan nya. Aqeela ya aqeela,cewek yang keras kepala. Aqeela beralasan pergi bersama Ratu dan Sandy,tapi asli nya dia tidak pergi dengan dua sahabat nya itu. Aqeela sebenernya kerumah mama nya,ia ingin menyendiri disana.
Aqeela masuk kedalam rumah,disana hanya ada pembantu yang sudah berkerja dari dulu. Sampai mama nya aqeela pun menitipkan rumah nya pada pembantunya itu.
Aqeela melihat pembantu nya yang sedang menyapu ruang makan,ia lari kearah pembantu nya dan langsung memeluknya. Panggil aja pembantu nya itu 'bi asri'.
Bu asri terkejut melihat aqeela yang tiba tiba memeluknya. "Aqeela kamu kenapa?" Tanya bi asri,kenapa bi asri ga manggil aqeela dengan sebutan 'non?' karna ini perintah aqeela,dulu aqeela selalu menyuruh bi asri buat memanggil nama nya dan tidak menggunakan kata 'non'
"Kak Rassya jahat bi!" Ucap Aqeela menangis dipelukan bi asri
"Aqeela tenang dulu,cerita sama bibi" ucap bi asri berusaha menenangkan aqeela
"Duduk dulu qeel,biar bibi buat minum" ucap bi asri melepaskan pelukan aqeela
Aqeela mengangguk lalu duduk dikursi meja makan. Bu asri membuat kan aqeela air teh. "Diminum qeel teh nya,tenangin diri kamu. Abis itu cerita sama bibi kamu kenapa" ucap bi asri dan Aqeela mengangguk.
5 menit kemudian,bi asri yang merasa aqeela sudah tenang dan ia langsung mengajak aqeela berbicara. "Aqeela" panggil bi asri
"Kenapa bi?" Jawab aqeela lesu. Kini mata nya sembab,suara nya serak dan banyak bekas air mata dipipi nya.
"Kamu kenapa? Cerita sama bibi,ada masalah sama Rassya?" Tanya bi asri. Bi asri tidak menyebut nama Rassya menggunakan kata 'den' ya,ini juga perintah dari aqeela.
"Kak Rassya jahat bi" ucap aqeela dengan mata yang berkaca-kaca,aqeela menunduk menahan air mata nya yang ingin jatuh.
"Jahat kenapa?" Tanya bi asri lagi. "Bi,aku capek,aku mau istirahat dikamar dulu ya. klo bibi capek bibi tidur aja gpapa" aqeela tak menjawab pertanyaan bi asri.
"Yaudah aqeela tidur aja" ucap bi asri
"Aku kekamar bi" ucap aqeela lalu pergi kekamar nya
3 jam aqeela tidak pulang kerumah Rassya,Rassya panik. Rassya sudah menelfon Sandy,katanya aqeela tak ada bersama nya. Rassya pergi kerumah mertuanya Rassya pikir mungkin aqeela ada disana. "Assalamualaikum" ucap Rassya membuka pintu rumah itu
"Waalaikumsallam" jawab bi asri. "Bi ada aqeela ga?" Tanya Rassya cepat,bi asri mengangguk.
"Aqeela dimana?" Tanya Rassya lagi
"Aqeela ada dikamar sya,lagi istirahat. Kata nya dia capek" jelas bi asri
Rassya terdiam sejenak. "Oh yaudah aku mau nyamperin aqeela dulu ya bi" pamit Rassya
"Iya sya" bi asri membiarkan Rassya bertemu dengan aqeela. Karna dia juga gada hak buat melarang Rassya bertemu dengan aqeela.
Ceklek..
Kebetulan pintu kamar Aqeela ga dikunci. Biasanya setiap aqeela masuk kamar pintu nya selalu dikunci,sebelum dia nikah sama Rassya. Rassya menutup pintu itu perlahan takut aqeela kebangun.
Perlahan Rassya menghampiri aqeela yang sedang pulas tertidur itu,Rassya duduk dipinggir sringbed dan menatap wajah aqeela yang damai. Rassya memang lebih suka melihat wajah aqeela yang sedang tertidur,damai aja gitu gada wajah jutek nya sama sekali.
Rassya mengusap kepala aqeela pelan. "Tidur yang nyenyak ya,besok kita ketemu disekolah" bisik Rassya
Rassya berdiri dan berjalan menuju pintu keluar. Rassya menghampiri bi asri yang lagi mencuci piring. "Bi jangan bilang aqeela ya klo aku kesini" ucap Rassya pada bi asri
"Lah aqeela ga ikut pulang sama kamu?" Tanya bi asri heran
"Enggak bi,klo aqeela mau nginep disini biarin aja. Ada baju sekolah sama buku buku nya juga disini" ucap Rassya
"Kayaknya aqeela juga mau nginep disini,aku juga gamau klo dia pulang pasti berantem lagi sama aku" jelas Rassya
"Oh yaudah" ucap bi asri
"Aku pulang bi assalamualaikum" pamit Rassya mencium tangan ni asri
"Waalaikumsallam" balas bi asri
20 menit kemudian aqeela bangun dari tidur nya. Aqeela langsung menghampiri bi asri. Omong omong sekarang jam 17:00. "Bi tadi kak Rassya kesini ya?" Tanya aqeela dengan suara khas bangun tidur nya
"Eenggak kok,emang kenapaa?" Tanya bi asri gugup
"Ga kesini? Tadi kayaknya aku kayak dibisikin sama dia. Masa si ga kesini?" Ucap Aqeela heran "klo kak Rassya ga kesini yang ngebisikin aku tadi siapa?" Lanjut aqeela
"Ah,mungkin itu perasaan kamu aja kli qeel,dari tadi gada siapa siapa yang dateng kok" ucap bi asri meyakinkan aqeela
"Kamu mau nginep disini qeel?" Tanya bi asri "iya bi,aku males pulang nanti kak Rassya marah marah lagi" jawab aqeela cepat
"Oh yaudah sekarang kamu makan dulu,bi asri udah masak" ucap bi asri
"Iya bi"
Selesai makan aqeela terdiam dimeja makan. Ada sesuatu yang aqeela sedang pikirkan. "Kak Rassya ga nyariin gue sama sekali?" Batin aqeela
"Bener dugaan gue,dia emang marah sama gue. Gue mau minta maaf,tapi kan..bukan gue yang salah" batin aqeela lagi
"Qeel,kok ngelamun?" Ucap bi asri menepuk pundak aqeela pelan
"Mikirin Rassya ya?" Tanya bi asri seperti tau apa yang ada dipikiran aqeela
"Iya bi" jawab aqeela
Bi asri menghela napas nya pelan. "Disemua rumah tangga pasti ada yang nama nya masalah,masalah kecil atau pun besar. Tapi sebesar apapun masalah itu jangan dijadiin bahan untuk berpisah,karna sebesar apapun masalah yang kamu punya pasti ada jalan keluar nya" jelas bi asri
"Terus aku harus kayak mana bi?" Tanya aqeela
------------------------------------------------------------------------
BERSAMBUNGG!!
Jangan COPASS!!
Jangan jadi pembacaa gelap!!
Bantu shere💗✨!!
Jangan lupa follow akun Instagram pribadi aku @sherlybunga_17

KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan dengan ceo
Teen Fiction"Jangan sentuh gue!!" Ucap aqeela ketika melihat Rassya yang semakin mendekat "Aku suami kamu!" Bentak Rassya kepada Aqeela "Cuma diatas ker--" ucapanya terptoong karna Rassya "Aku cinta sama kamu!" Ucap Rassya semakin mendekatkan Aqeela Deg! "L...