Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hendery baru saja tiba di bandara Incheon airport. Ia segera menarik kopernya untuk mencari keberadaan mommy dan daddynya yang datang untuk menjemputnya. Ya, hari ini Hendery kembali ke Korea ia pulang sendiri sedangkan nenek dan kakeknya tidak ikut karena Johnny melarang sang ibu dan ayah ikut karena mereka sudah tua dan rentan. Johnny hanya mau ia dan keluarganya yang berkunjung kesana bukan orangtuanya.
Hendery melihat kanan kiri tidak menemukan keberadaan orangtuanya. Ia pun langsung mengeluarkan ponselnya dan mendial nomor sang ayah.
'halo dad? Daddy dimana?'
'ah kau sudah sampai? Daddy dan mommy sedang berada di Starbucks turun lah... Kami tunggu disini'
'baiklah dad. Aku tutup nee~?'
Tanpa berlama-lama lagi Hendery melangkah kakinya menuju Starbucks. Ia melihat Daddy dan mommynya sedang asik meminum minuman mereka.
"Hai dad,mom apa kabar?" Sapa Hendery yang membuat kedua orang itu menoleh kebelakang
"Astaga! Anak mommy sudah sampai... Bagaimana perjalanan mu sayang?" Tanya Ten sambil menarik Hendery untuk duduk disebelahnya.
Johnny pun langsung berdiri untuk memesankan minuman untuk Hendery.
"Biasa saja mom, aku sangat lelah. Dimana baby besar ku?" Tanya Hendery pasalnya ia tidak melihat baby bear milik Daddy nya itu.
"Dia berada disekolah nanti akan pulang jam 2. Kau juga akan sekolah di tempat Haechan bersekolah bukan? Kalau tidak mau kita bisa mencari sekolah yang kau inginkan. Gimana?" Tawar Ten yang membuat lawan bicaranya menggelengkan kepalanya
"Tidak usah mom. Hendery mau satu sekolah dengan Haechan saja biar ada yang menjaga Haechan"
Setelah sampai dirumah para maid segera menarik koper yang ada ditangan Hendery untuk membawa ke kamarnya.
"Mari tuan muda saya bawa anda kekamar anda"
"Baiklah bi. Mom aku beristirahat dulu. Jika beruang itu sudah pulang bangunkan aku"
"Ya, nanti akan mommy bangunkan sekarang istirahat lah"
Cup~cup~
Setelah Ten mencium kedua pipi Hendery. Mereka pun berpisah Ten kembali ke kamar untuk bersiap melakukan pemotretan, Hendery ke kamarnya,dan Johnny tadi setelah menurunkan mereka berdua didepan pintu rumah. Johnny segera pergi ke kantor perusahaannya karena ada rapat jam 2 nanti.
...
"Woi chanie! Tunggu"
Haechan pun jalan cepat menuju halte tanpa menghiraukan panggilan dari seseorang yang mengejarnya itu. Siapa lagi jika bukan Jeno Jung. Ternyata setelah pertemuan singkat itu Jeno seakan mengejar Haechan terus.
