TayNew | Fanfiction | GS

1st

Tay Tawan Vihokratana, seorang lelaki berusia 30 tahun, beranak 1 yang diberi nama Frank Vihokratana. Frank berusia 5 tahun bersekolah di TK BJY Bangkok, Thailand.

Tay menikah dengan perempuan bernama Mild, perempuan cantik nan cerdas kemudian lahirlah frank pada tahun 2016. Tetapi pada saat melahirkan frank, Mild meninggal dunia. Lima tahun usia Frank, lima tahun itu pula Tay menduda.

New Thitipoom Techaapaikhun, Gadis cantik berusia 23 tahun. Bekerja di VF Company sejak lulus dari kuliahnya. Gadis asli Bangkok ini tinggal bersama dengan Ibu, ayahnya dan seorang anak berusia 5 tahun yang memanggilnya dengan mama. Tidak ada yang tahu selain keluarganya serta satu sahabatnya alasan mengenai mengapa ia punya anak tetapi statusnya belum menikah.

***

Pagi ini, New sedang sibuk mempersiapkan perlengkapan untuknya bekerja juga untuk anak tercintanya bersekolah. Anaknya bernama Pluem Techapaikun. Anak kecil ini mirip sekali dengan New.
Pluem masih TK dan sebentar lagi akan memasuki usia 6 tahun serta akan masuk ke sekolah dasar. Pluem anak yang pintar, aktif dan mandiri. Dia sangat menurut pada New. Wajar saja, sejak lahir ke dunia New dan ibunyalah yang bahu membahu mengurus pluem.
New mengajarinya banyak hal disela kesibukanya berkuliah hingga kini ia bekerja.

B

anyak yang memandang buruk New dari usianya 17 tahun. Pada usia itu teman-teman sekolahnya dibuat heran karena tiba-tiba saja new dikabarkan punya anak. Banyak yang menganggapnya gadis tidak baik kecuali orang yang memang mengenal kekuarga Techaapaikhun.

"Ayo,berangkat sayang. Mamah juga harus berangkat kerja. " ajak New pada anaknya.

New pun mengantarkan Pluem ke sekolah. TK BJY adalah tk dimana Pluem bersekolah sejak usia 3 tahun.

TK ini adalah salah satu yang paling terkenal. New ingin menyekolahkan anaknya ditempat terbaik karena ia sadar ia tidak bisa selalu menemani anaknya. Oleh sebab itu, ia yakin bahwa sekoalh ini bisa menjaga dan mendidik Plum dengan baik.

***

"Frank, ayo cepat berangkat sekolah. Bibi Nam akan mengantarkanmu ke sekolah baru mu." Kata nekek dari bocah bernama Frank.

"Kenapa bukan Daddy yang mengantar Frank, Nek?" tanya Frank.

"Daddymu tidak bisa, hari ini dia ada urusan di kantor Kakek. Daddymu bilang dia baru bisa mengantarmu besok." Jelas sang Nenek pada cucunyaitu.

Frank nampak kecewa. Tapi ia tahu, Daddynya bekerja untuk dirinya. Lagi pula terkadang ia juga diantar sang Daddy ke sekolah.

Frank dipindahkan ke TK BJY karena mulai dari minggu lalu, Tay Tawan kembali tinggal bersama dengan keluarganya setelah 5 tahun membesarkan frank sendiri di Chiang Mai. Tay hanya dibantu oleh seorang pengasuh yang kini ikut bersamanya ke Bangkok, Bibi Nam namanya.

***

"Nah, sudah sampai. Ayok kesayangannya mamah turun. Hati-hati ya. " kata New yang ikut turun juga dari mobilnya. Kemudian ia mengantarkab sang anak masuk ke kelasnya.

"Belajar yang bener, jangan nakal dan nurut sama guru ya. " Nasehat New pada sang anak. Sementara itu Pluem hanya mengangguk semangat.

Tanpa buang waktu lama, New langsung melesat ke kantor. Berpacu dengan waktu agar tidak terlambat ketia ia sampai dikantornya.
Beruntung sekali, berkat ia mengantar Pluem lebih pagi ia tidak terlambat tiba di kantor.

Setibanya di kantor ia langsung menggesekan kartu absensinya pada mesin dan langusung ke tempanya bekerja. Di sana ia disambut sahabatnya, Gun Atthapahan.