pengacara park (Chanbaek Gs)

part 17

Makanan pun  habis dan baekhyun menyimpan piring kotornya di meja tak lama ponsel nya bergetar
 
Ddrrrrtttt .... dddrrrrttt ....
 
Baekhyun melihatnya dan langsung menggeser tombol hijaunya
 
“Yeoboseyo “
 
“Eoh baek kau di mana ?”
 
“Yaakkk kenapa kau pergi tidak memberitahuku ? “
 
“Miane aku lupa baek , tadi pagi aku bangun kesiangan maka dari itu aku langsung berangkat
 
Lalu sekarang kau di mana ?”
 
“Aku di rumah mu , tadi aku kemari berniat mengajari mu tapi hyng mu bilang kau tidak ada dan saat aku akan pulang hyung mu menyuruhku masuk dan memberitahu sesuatu yang berhubungan dengan eomma “
 
“jadi kau di rumah ku ? Hanya berdua dengan hyung ku ? “
 
 
“Ne “
 
“ lalu apa yang kalian lakukan ?”
 
“ma-maksud mu?”
 
“kenapa kau gugup begitu baek ?”
 
“Yakkk , aku akan pulang sekarang “
 
“Wae ? Lebih baik kau diam di sana saja agar lebih aman “
 
“Aman ? Memangnya akan ada perang eoh ? Kau kan tau sendiri kalau aku sudah terbiasa sendiri di rumah “
 
“tapi hari ini perasaan ku tidak enak “
 
“yakkk jangan bercanda “
 
“Aku serius baek , lebih baik kau tinggal di rumah ku sementara “
 
“aku tidak mau , dan kau tenang saja aku akan baik baik saja “
 
“Tapi baek , kalau ada apa apa segera lah hubungi hyungku “
 
“tidak akan ada apa apa , kau tenang saja , ya sudah ku tutup telponnya sampaikan salam ku untuk eomma dan appa mu “
 
“ne , baiklah “

Baekhyun pun menutup telpon nya dan ia berdiri untuk membawa mangkuk kotor yang tadi di pakai bubur

"Kau mau ke mana ?" Tanya chanyeol

"Aku mau mencuci ini dan setelah nya aku akan pulang ,

Hmmmm

Oppa , gomawo dan miane sudah merepotkan mu "

"Hmmmm" jawaban chanyeol

Baekhyun lalu turun dan membawa nampan nya

Mengayuh kembali sepedanya menuju rumah dan setelah itu ia masuk ke kamar nya merebahkan tubuhnya di ranjang kecil milik nya

"Aigoo hari ini begitu banyak kenyataan yang baru ku tahu

Aku sangat kaget dengan apa yang ku tau hari ini

Apa masih akan ada lagi sesuatu yang tidak ku tau ?

Hmmmm apapun itu aku hanya bisa berdoa semoga aku bisa menghadapi apapun ujian yang tuhan berikan padaku "

Gumamnya sambil menatap langit langit kamar nya , sudah lama baekhyun tidak merasakan ini di sore hari

Biasanya ia akan berada di rumah nya saat hari sudah gelap

Sementara itu di lain tempat lucas masih memikirkan sahabat nya itu

"Kau kenapa ? Siapa yang kau telpon ?" Tanya eomma nya

"Aku menelpon baekhyun eomma "

"Teman mu itu kan ?"

"Ne "

"Ada apa memang nya ? Eomma liat wajahmu berbeda setelah menelpon nya "

"Aku merasa tidak enak dengan perasaan ku aku takuy terjadi apa apa dengan nya "

"Wae ? "

"Entah lah aku juga tidak tau eomma kenapa aku seperti ini "

"Kau tenang saja teman mu tidak akan apa apa "

"Ne eomma semoga saja "

"Kau .... tampak sangat perduli dengan nya , ... apa kalian benar hanya teman ?"

Lucas mengerti dengan pertanyaan eommanya

"Ne eomma kita hanya berteman "

"Kenapa ? Kaliam hanya berteman ? Bukan kah kalian sangat dekat ? Dan ..... eomma lihat teman mu itu cantik "