—happy reading—
"WOI!"
Daniel datang dengan rusuhnya, menendang pintu kelas dan untung saja tidak rusak. Jangan lupakan sekarang ia menjadi pusat perhatian semua orang yang ada didalam kelas
"Apaan sih niel, pagi-pagi udah bikin orang jantungan. Mau gue bogem lo?", Amuk sejeong sambil mengepalkan tangannya
"Maaf cantik, gak sengaja"
"Huft, untung gan–" karena sadar dg cepat ia menghentikan perkataan nya
"Gan apa jeong?" Tanya sana kepo
"Gapapa san, eh iya tugas kemarin udah belom?", Sejeong berusaha mengalihkan percakapan
"Belum, ntar gue coba nanya ke yerin siapa tau dia udah"
sejeong ngangguk aja, abis itu lanjut baca novelnya. Kondisi kelas masih sepi karena ini masih terlalu pagi.
"Good morning!" Sapa hanbin dg senyum khasnya
"Idih ngapa lu nyengir gitu, sok ganteng woooo" sahut hoshi meledek
"Emang ganteng"
"Eh kemarin gue liat si wonwoo lagi di cafe berdua sama cewek, si ceweknya bawa anak. Apa jangan-jangan itu anak sama istrinya wonwoo!?", Seperti biasa joy memulai harinya dg gosip
"Berita hoax apa lagi ini, gusti" pasrah rowoon kemudian menenggelamkan wajahnya diatas meja
"Hah!? Beneran joy!?", Changkyun yang kepo pun mulai menghampiri joy
"Terus terus?"
"Ya gitu, gue liat itu cewek kaya akrab banget sama si wonwoo. Kalau bener itu istri dan anaknya wonwoo, wahh bakal viral satu sekolah nih. kan wonwoo anaknya kek batu es tuh, kok bisa kelakuannya kek gitu"
"Halah gak usah hoax deh lo, itu kakaknya wonwoo jingan" sahut jaehwan
"HAH!?"
"ck iya, lo lupa wonwoo kan pernah cerita dia tuh punya kakak cewek udah nikah dan tinggal nya emang diluar kota. Ya mungkin aja itu anak kakaknya"
Kini mereka semua menatap joy dg datar sedangkan Joy hanya tertawa ringan
"Ah goblok! Bisa-bisanya gue percaya sama lo, dasar tukang hoax!" ujar daniel sambil pergi meninggalkan meja joy
"tau tuh, kali ini gue setuju sama daniel!"
"Ya sorry"
"Kasian wonwoo pasti sekarang kupingnya gatel karena di ghibahin sekelas" kata momo
"eh iya ngomongin tentang wonwoo, kok tumben jam segini belum dateng?" Tanya hayoung
"Gatau"
"Eh iya terus yang ke–"
Brakkk!
"MINGGIR BODOH, GUE DULUAN YANG MASUK"
"apaan sih orang gue duluan yang buka pintunya!"