KALAIDEN

CHAPTER FOUR : WHERE

   tabib tersebut memeriksa luka luka yang ada ditubuh kala.
"jarred , saya butuh yarrow" tabib tersebut angkat bicara.kemudian dengan hati hati mengoleskannya ke bagian luka lalu diperban dengan kain.
hal yang sama ia lakukan juga pada luka di kaki kala dengan telaten.

"anak ini memiliki terlalu banyak luka yang cukup parah dari entah apa yang ia alami,bdia cantik namun asing, saya belum pernah melihat jenis pakaian seperti ini.biarkan dia istirahat sampai dia bangun kembali.setelah ia sadar bawa dia ke pondok bibi grace dia akan dirawat disana"

lalu tabib tersebut berlalu meninggalkan ruangan itu beserta orang orang yang membawa kala.

mereka digantikan oleh para wanita penduduk untuk menjaga kala, sedang para pria tersebut juga kembali ke hutan untuk membuat jebakan hewan baru.

rambut pirang yang terurai acak acakan,
baju kaos serta jaket jeans yang kala kenakan dan celana jeans  pendek yang lekat di kaki penuh luka kala.
membuat para wanita tersebut heran melihat nya.

dijaman ini?disaat seluruh wanita memakai gaun setiap hari dan kala memakai baju seperti itu
sungguh tidak masuk akal.

"sepertinya dia bukan berasal dari sini"

"anak ini cantik namun malang,aku akan membuat kan beberapa gaun untuk dia pakai menggantikan baju aneh itu"

begitulah percakapan mereka selama menjaga kala yang masih juga belum sadar .

---------------------------------------------------------------------

mata kala mengerjap perlahan menyesuaikan panca indra nya dengan cahaya ruangan itu.
ia terlalu lemah untuk bertanya, lengannya terangkat perlaham memberi isyarat bahwa ia tersadar. lalu wanita wanita penjaga tersebut dengan sigap memberi kala air dan bubur perlahan.

kala terlalu lemah untuk menolak perlakuan tersebut jadi ia menerima suapan demi suapan bubur yg diberikan, lagi pula ia sangat lapar.

penjaga tersebut mengusap kepala kala dengan tangan halus nya dan berbicara.
"kau bisa menceritakan semua saat kau cukup kuat untuk berbicara nanti,kami akan membawamu ke pondok bibi grace setelah ini"
kala hanya mengangguk lemah menuruti perkataan wanita itu. setidaknya dia aman sekarang.

sudah cukup lama kala tersadar ia dibawa ke pondok bibi grace yang tak jauh dari tempat tabib.

pondok bibi grace terletak di ujung jalan setapak di dekat danau evenville.

grace wanita yg tegas namun penyayang, raut wajahnya berganti heran ketika melihat kala.
keriput yang menghiasi diantara mata namun wajahnya terlihat segar. dengan cepat mereka menghantarkan kala yang masih lemas ke ranjang dan segera berpamitan meninggalkan pondok tersebut.

------------------------------------------------------------------------

matanya berkedip menyesuaikan cahaya ruangan tersebut,melihat sekitar dan menyadari ini ruangan yg berbeda ,dia mencoba duduk dan berdiri menjejakkan kaki yang dibalut kain ke lantai kayu yang dingin itu.
menelusuri ruangan kamar nya. kala berbalik saat mendengar suara pintu terbuka.

"bagaimana keadaan mu?" grace langsung menghujani kala dengan pertanyaan itu, dan kala hanya menjawab sekedarnya

" aku masih lemas sebenarnya namun aku bosan jika berada diatas ranjang terus menerus seperti itu. kau bibi grace itu kan?"

"syukurlah, iya aku bibi grace yang akan mengurusmu. nanti saat kau sudah sehat aku akan membawa mu berkeliling greyille ,aku sudah menyiapkan beberapa gaun sehari hari untuk mu, maukah kau mengganti pakaian aneh itu?" grace masih belum mau menanyai asal kala dengan alasan tidak membuat anak itu pusing dulu,jadi ia menunggu waktu yang tepat untuk menanyai pertanyaan-pertanyaan itu nanti.

"iya, terimakasih bibi grace aku akan mengganti baju ku nanti" kala tersenyum. wajahnya masih pucat memperlihatkan betapa lelahnya dia. Kala belum mau memikirkan banyak hal walaupun sebenarnya ia masih bingung dengan ini semua.

"siapa nama mu?"

"kala,  kalandra ghaitsa"

-----------------------------------------------------------------------------------

greyille : kota dimana kala akan tinggal.

yarrow : tanaman yang dapat digunakan untuk mengobati luka, biasanya dalam bentuk salep

EEYOOW-! DONT FORGET TO VOTE THIS LITTLE STORY <3
thanks for reading, have a nice day!