(END)Letter to Meat: In the days with ghosts and beasts

55

"La la la la~ panggilan itu datang... eh~ la la la la la... panggilan itu benar-benar datang..."

Jiang Youzheng sedang tidur dalam keadaan linglung, dan telepon berdering tiba-tiba. Beberapa tangan yang tertekan mengulurkan tangannya di meja samping tempat tidur dan meraba-raba. Dia bahkan tidak melihatnya ketika menyentuhnya, menebak perkiraan lokasi.

"Hei?"

Karena belum bangun, suaranya serak, dengan sedikit aura, membuat gaya Lolita Jiang You langsung dipenuhi godaan seksi.

"Hah? Tidur?"

Ada suara lembut dan elegan di ujung telepon, dengan sedikit kebaikan yang membuat orang merasa sedikit tersenyum.

"Oh, aku bangun sekarang, karena kamu."

Suara Jiang You awalnya dimaksudkan untuk menuduhnya, dengan godaan yang begitu seksi untuk berbicara, tetapi dia memiliki selera yang agak centil, semacam centil yang berasal dari seksi.

"Lalu ... apakah kamu masih tahu siapa aku?"

"Chen Xuan!"

Jiang You masih memejamkan matanya, tetapi menjawab tanpa memikirkannya.

"Benar!"

Lalu terdengar tawa dari ujung telepon, dan kehangatan membuat mulut Jiang You terangkat sebelum dia membuka matanya.

"Chen Xuan ... kamu benar-benar orang yang bisa membuat orang merasa hangat."

Jiang You berkata, membuka matanya, dan begitu dia membuka matanya, dia menyipitkan mata sambil tersenyum.

"Lalu ... apakah kamu ingin merasakannya dari dekat?"

     "apa?"

Jiang You tercengang, dan dia duduk.  Chen Xuan sepertinya mendengar gerakan Jiang You dan bertanya sambil tersenyum.

"Saya sedang berpikir untuk pergi jalan-jalan, tetapi ketika saya memikirkannya, saya tidak tahu harus mencari siapa."

Jiang You mengerutkan kening.

"Apakah kamu berkencan denganku?"

"Ya itu benar."

Jiang You tiba-tiba tertawa kecil

"Saya seorang wanita yang sudah menikah, jadi Anda akan memotong harganya dengan parah."

"Wanita dengan suami juga butuh teman."

Kata-kata merajut Chen Xuan sangat merajut, dan Jiang You langsung tertawa ketika mendengarnya.

"Ya! Wanita yang sudah menikah juga butuh teman. Itu bagus. Aku masih bangun, jadi ayo jalan-jalan."

Berbicara, Jiang You membawa telepon ke matanya dan melihat waktu

"Sekarang jam 11:10, sampai jumpa setengah jam lagi. Kamu bertanggung jawab untuk makan siang. Sampai jumpa lagi."

Setelah berbicara, Jiang You menutup telepon dan dengan cepat bangkit dan berkemas.

Ini masih merupakan pilihan yang sederhana dan hangat.  Membawa ransel kecil, memilih apa yang Anda inginkan, berteriak kepada Sister He yang tampaknya melakukan pekerjaan rumah selamanya

"Kakak He, aku tidak akan kembali untuk makan malam nanti."

Jiang You menutup pintu dengan "pop", dan keluhan Sister He tertelan sebelum dia bisa mengatakannya.

Jiang You baru saja keluar saat ini, dan dia bertemu Chen Xuan yang sedang menunggu di pintu lebih awal. Dia tampak ... sangat formal ... dan dingin ...