Na Jaemin
Dia yang sedih dan terpuruk atas kematian adiknya lalu saudaranya yang lain tak tahan dan ingin menyusul saudaranya itu
Dan dia, Na Jaemin yang dulu imut, lucu sekarang semua itu hilang
Sifatnya sekarang menjadi dingin tak tersentuh
Lee Je...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Don't copy paste!!
Happy reading
Cklek..
"Yuta? Winwin?"
"K-kal-lian?"
"Maaf mengganggu kalian larut malam begini. Aku akan meluruskan semuanya." Jaehyun
"Maksud kamu jae?" Yuta
"Hyung, aku minta maaf sebesar besarnya."
Yuta dan winwin dibuat bingung oleh perkataan jaehyun
Jaehyun pun menceritakan dari awal mulanya
Setelah jaehyun menceritakannya, winwin hanya bisa meratapi nasibnya. Ia tak bisa sepenuhnya meyalahkan jaehyun dan doyoung. Winwin juga salah karna tak menjaga anak sulungnya itu
"Aku sangat meminta maaf." Doyoung terus menundukkan kepalanya. Ia sungguh tak tahan melihat kondisi jaemin dan keluarganya
"Tak ada yang salah disini. Jangan meminta maaf. Aku juga salah. Sudah takdir apa boleh buat? Kami tak marah pada kalian." Winwin angkat suara setelah sekian lamanya dia terdiam
"Aku juga minta maaf karna membuat persahabatan kita hancur. Aku datang ingin memperbaikinya lagi. Aku belum terlambatkan?" Jaehyun
"Kau datang di waktu yang tepat. Kami sangat membutuhkan orang lain saat ini. Mari membangun persahabatan yang baru." Ucap yuta sambil tersenyum. Bebannya sudah hilang sedikit demi sedikit
"Aku yang akan mengurus perusahaan Na. Kita akan bekerja sama. Kita sudah bukan rival lagi kan?" Jaehyun sedikit mengajak bercanda
"Ahaha kau benar. Aku akan mempercayainya padamu sampai jaemin bangun. Kalian pulanglah ini sudah larut." Yuta
"Winwin, aku akan datang besok membawa makanan kesukaanmu ya? Istirahat yang banyak. Aku akan datang menemanimu besok." Doyoung
"Makasih doy hyung." Winwin tersenyum tipis. Setidaknya winwin agak lega setelah berbaikkan dengan keluarga marga lee itu
"Untuk jaemin cepat sembuh ya? Jangan lama lama tidur. Nanti kau tidak bisa merasakan masakan bibi yang paling enak sedunia." Ucap doyoung sambil mengelus kepala jaemin pelan dan ia mengecup dahi jaemin
"Kami pamit ya yuta hyung." Jaehyun berpelukan dengan yuta dan winwin lalu berjalan kearah jaemin meminta maaf
"Paman minta maaf karna egois. Paman akan melakukan apapun hingga kau sembuh. Kami pamit ya. Maaf." Jaehyun
