ᴛʀᴀɴsᴍɪɢʀᴀᴛɪᴏɴ ʙᴀᴅɢɪʀʟ ᴀɴᴅ ᴄᴜᴛᴇɢɪʀʟ

PART 24

Happy reading

Dikantin sekolah

"Eh via,lo tadi ada nggk lihat anak baru,wah dia ganteeng bangeet,tapi sayang dia malah ngelihatin kearah lo aja terus"ucap rissa

Via menoleh kearah risa habis itu dia hanya menggedikan bahunya acuh

"Via itu tipe tipe cewek setia,nggk bakalan dia mau berpindah dan natap cowok lain,tapi gue akui sih morgan tadi gantengnya melebihi fian,cuma dia dingin banget,kaya nggk tersentuh gitu"ucap bela

"Gue mau ketaman belakang dulu,kalian lanjut aja makannya,jangan ikutin gue"ucap via tegas dan berlalu dari sana tanpa mendengar persetujuan dari sahabatnya

Sesampai ditaman belakang via duduk dibawah pohon rindang yg ada disana sambil melihat karah tanaman yg tersebar rapi diarea taman itu

Tanpa via sadari ada orang lain juga yg duduk dipohon itu
Namun bagian sisi lain dari pohon itu

"Huuh,capek banget gue hadapin masalah ini,fian juga cueknya minta ampun,tapi ntar saat lo datang ke mansion nanti bakal gue pukul tuh anak, aarrgghh nggk tega juga sih mukulnya,"ucap via terkekeh

"Kapan yaa masalah gue cepat kelar,"monolognya sambil menerawang kelangit tinggi

"Perasaan gue kenapa nggk enak gini yaa,tapi positif thinking aja deh"ucap via lirih,via memejam kan matanya

Via merasa dengan istirahat sebentar dapat merilekskan pikirannya

"Seberat itu ya,masalah kamu,aku yg akan bantu kamu,tapi mengenai rencana mereka aku tidak cukup tau"gumam orang itu

Saat dialam mimpi via bertemu dengan fian
Via menghampiri kekasihnya itu
Dan sesat kemudian fian menoleh kearah via dengan senyum manisnya

Saat via hendak menggapai tangan fian
Fian malah menjauh dan semakin menjauh
Via berusaha menjejar vian namun tak kunjung sampai

"Fiiiaaaan"ucap via sambil terbangun dari tidurnya,dan mengusap peluh yg membanjiri pelipisnya

"Huuuft apa ya arti mimpi itu,guee takuut sesuatu yg buruk terjadi sama fian"ucap via

Via melihat kearah jam ditangannya

"Udah waktunya pulang,mending gue lansung cus keparkiran aja deh,kayanya tas juga udah dibawa bela nih"ucap via lansung beranjak dari sana

"Sampai segitunya kamu mencintai seseorang,apakah nanti aku dapat merasakan cinta mu yg tulus itu"batinnya sendu dari balik pohon itu

"Woi lama ya nunggunya?"ujar via

"Nggk via,eh via kita mampir ke supermarket dulu yuk,kita beli cemilan buat nonton bareng doi nanti,gimana?"dira

"Wah boleh juga tuh ide lo,kuy lah kita lansung otw"ucap via

Setelah semua urusan belanja selesai mereka lansung menuju mansion via
Dan bersantai ria sambil menunggu para doinya datang

Disebuah cafe

"Nih DP nya,dan tugas lo harus berhasil,jangan sampai meninggalkan jejak"

"Aman kalau sama gue"ucap orang itu sombong

"Kalau lo berhasil sisanya gue transfer lewat rekening,yg jelas kerja lo harus rapi dan nggk ninggalin jejak,ingat sama target lo,jangan sampai salah orang,awas aja lo sampai salah orang"peringat orang itu dengan tegas

"Siiip boss,serahin semuanya ke gue,lo tinggal nunggu beresnya aja"

Dikantor fian

"Udah pada selesaikan?kita lansung otw aja kerumah via,gue udah rindu banget mau ketemu kekasih tersayang gue"ucap davin tak sabaran

"Nggk lo aja,gue juga kali,gas kaaan lah,"ucap kevin

Satya menoleh kearah fian yg sedang membuat surat dan merapikan sebuah kotak berukuran sedang itu dan juga ada buket bunga mawar merah disana

"Untuk siapa yan?tanya satya

"Untuk via,gue mau minta maaf karena belakangan ini gue sibuk banget,ouh iya,nanti kalau misalnya kotak dan buket ini nggk sampai ketangan via,kalian tolong sampaikan ya"ucap fian

"Lo bicara apasih yan,kan kita sekarang mau kerumah via,ya pasti lah buket dan kotaknya bakal sampai ketangan via"ucap davin

"Iyaa iyaa,tapi gue cuma pesan gitu aja,kalian tolong juga harus selalu jagain via ya,dan selalu ada buat dia,"ucap fian

"Lo ngaur deh,udah ah kita lansung berangkat aja,lo makin ngaur kalau lagi rindu ni ya?"ucap satya yg perasaanya tiba tiba tak enak
Namun dia menepis perasaan itu

"Gue ngomong serius,pokoknya gue nitip via kekalian,sayangi dia seperti adek kalian sendiri ya,gue juga minta maaf kalau selama ini belum bisa jadi sahabat yg baik untuk kalian" ucap dian sedikit lirih menghampiri temannya dan melakukan tos ala ala cowok

"Lo kaya mau pergi jauh aja deh yan,udah lah,malas gue disuasana melow gini,kuy kita jalan lansung aja"ajak davin

"Nih gue nitip ini dimobil lo aja ya davin,gue takut nanti buket sama kotaknya jadi lecek" ucap fian
Dan davin menerima itu dengan tatapan yg sulit diartikan

Mereka lanjut perjalanan menuju mansion via

Davin,satya dan kevin dibelakang mengiringi mobil fian
Takutnya nanti terjadi apa apa dengan sahabatnya itu

Dimobil fian mendapatkan sebuah telfon
Fian mengangkat telfon itu dengan sebelah tangan yg sibuk menagatur kemudi

"Hallo,maaf ini siapa ya?"fian

"Eh maaf saya salah sambung"ujar orang itu dan fian hanya mendengus saja dan mematikan ponselnya,fian menjadi tak fokus kejalan

Saat itu juga dari kejauhan ada truk yg tengah melaju dengan kecepatan tinggi
Fian yg melihat itu tak dapat mengelak dan

Bruuukkk...
Braaak..

Preeng
Prang

"Kenapa perasaan gue jadi nggk enak gini sih"via lansung menunduk dan membersihkan pecahan kaca itu

"Ssstthhh aws,dasar kaca,aduh perih banget lagi"ucap via sedikit meringis karna jarinya terkena pecahan kaca itu

Dijalan

Sahabat fian yg melihat itu lansung keluar dari mobil mereka dan menghampiri mobil fian
Disana suda ramai dan suasana jalanan pun macet
Sedangkan sopir truk telah melarikan diri

Satya membantu mengeluarkan fian dari dalam mobil

"Satya,gu...e uuhuuk uhuuk,---minta too long jagain.... via... ja..ngan buat .. dia sedih,,,,,ang....gap di...aaa kaya adek lo.... gu...ee nggk...sang.. uup lagi,..se
..lamat ting...gaall"ucap fian dengan nafas yg tersenggal senggal

"Nggk nggk,lo kuat fian,jangan pejamin mata lo,fiaaan sadar lo,kita harus jaga via bersamaaa,via pasti terpuruk dengar keaadaan lo kaya gini yan,ayo banguun yan"ucap satya frustasi

"Udah satya,ayo kita bawa kerumah sakit,dan lo kevin tolong hubungin via dan yg lainnya"ucap davin

Mereka membopong tubuh fian kedalam mobil dan lansung kerumah sakit terdekat....

Sampai sini dulu yaaa
See you

Tbc...