03

523 72 10
                                    

Udah 2 Minggu setelah pemakaman bunda Adam, Adam udah ga berkalut dalam kesedihan kok, kan ada Dobian disisinya hubungan mereka juga semakin dekat, dimana yang biasanya Adam ngegas suka ngegoda Dobian suka ngejek dan lain lain

Saat ini dia udah berubah, berubah menjadi lebih baik dia juga udah jarang bolos walaupun cuma sesekali itu pun kalau dia lagi ga bisa nangkep pelajaran dan mikirin sang bunda dan papanya

Sejak bundanya pergi papanya menjadi sedikit berubah, papanya menjadi lebih sibuk lebih tepatnya menyibukkan diri, Adam ngerti kok papanya menyibukkan diri juga buat mengalihkan kesedihan atas perginya sang bunda karna jujur Adam juga pakai cara yang sama

Nah ngomong ngomong soal kedekatan Adam dan Dobian mereka jadi semakin dekat dan kini tidak ada kata gua-lu kata kasar umpatan dan kata kata tidak senonoh lainnya sekarang hanya ada kata kakak-adek terkadang juga nyempil kata sayang padahal juga belum jadian walaupun udah sama sama konpes tapi Dobian masih memikirkan sesuatu

Nah ngomong ngomong soal kedekatan Adam dan Dobian mereka jadi semakin dekat dan kini tidak ada kata gua-lu kata kasar umpatan dan kata kata tidak senonoh lainnya sekarang hanya ada kata kakak-adek terkadang juga nyempil kata sayang padahal juga b...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nah setelah nunggu beberapa menit akhirnya Adam turun menggunakan  sweater putihnya

"Udah mandi?" Tanya Dobian sambil memperhatikan Adam dari atas sampai bawah

"Ih udah lah, kakak juga kenapa liat liat?" Adam yang ngambek malah membuat Dobian makin gemas

"Coba sini cium udah wangi belum?" Goda Dobian tapi tetap dituruti Adam, Adam memajukan tubuhnya dan memandangi mata sang kakak bodyguardnya itu

Cup!

"Aw sakit kak ih" ucap Adam seraya memukul dada Dobian bertubi tubi ya gimana ga sakit orang habis dicium pipinya terus dikrauk sama si kakak kan kasian dek Adam

..

Mereka sudah sampai di toko roti atau lebih tepatnya cafe kekinian gitu Adam yang mengetahui mereka sampai tujuan pun berlari semangat menuju toko itu

"Dek jangan lari lari nanti jatuh loh" ingat Dobian dan langsung menggandeng tangan Adam agar sang kesayangannya tidak berlari larian, cukup Adam berlari dipikirannya sepanjang waktu saja itu udah cukup pikirnya

"Mau apa dek?" Tanya Dobian kepada Adam yang sudah duduk sambil membolak balikkan buku menunya itu

"Emmm mau tiramisu cake kak, terus mau roti isi daging!!" Ucap Adam menggebu gebu dan lagi lagi membuat Dobian menahan kegemasan

Tak lama dari itu pesanan mereka datang, dengan Adam yang memesan tiramisu cake dan roti isi, sementara Dobian dengan kopi americanonya

Tak lama dari itu pesanan mereka datang, dengan Adam yang memesan tiramisu cake dan roti isi, sementara Dobian dengan kopi americanonya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Militer (Dodam) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang