[#3] secret admirer | kim seungmin ✔

―fourteen.

﹁

lucu banget ya ampunn
no need to sorry padahal...
tapi makasih banyak yaa
buat whoever you yang udah
hias loker gue selama ini hehe

- gowon.

﹂

jam sudah menunjukkan pukul empat, namun sekolah sudah terasa lebih sepi dari biasanya. wajar saja, kabarnya sebentar lagi akan ada fogging yang dilakukan oleh pihak sekolah.

senyum seungmin muncul begitu saja setelah ia membaca sticky note balasan dari gowon barusan. seperti biasa, gadis itu menempelkannya pada sebuah botol air mineral.

﹁

anyway ini kayaknya sticky note
terakhir yang bakal gue tempel,
gue mau stop aja deh takut ganggu
banget kesannya... sehat selalu ya
gowonn jangan lupa juga buat
bahagia setiap hari :)

﹂

"seungmin?"

mendengar namanya dipanggil, seungmin refleks menolehkan kepala, "hehehe, hai?"

"ohh jadi lo yang selama ini ngirim sticky note ke loker gue..." gowon tersenyum, tampak tenang. "kita ngobrol deh nanti, sekarang lo bisa bantu gue dulu gak??"

"bantu apaan, won?"

"di ruang osis kan ada tangga ya, tapi kayaknya gue nggak bisa angkat deh," ucap gowon. "boleh bantu angkatin? di atas pohon sekolah ada kucing gak bisa turunn, kasian..."

dahi seungmin mengkerut kemudian, "bukannya pohon yang itu pendek ya?"

"tapi gue lagi nggak pake legging panjang min hehehe,"

"oalaah ternyata, kenapa gak bilangg," seungmin menggelengkan kepalanya. "gue aja yang naik deh ya kalo gitu??"

•••

"makasih ya seungminn duh gue ngerepotin mulu kayaknya," gowon mengambil alih kucing yang seungmin ambil dari atas.

"engga kok santai aja lah kalo sama guee," seungmin menepuk beberapa bagian seragamnya. "trus dia mau dikemanain?"

"mau gue bawa pulang nih, kucing ras soalnya," balas gowon, terlihat senang. "lo mau gak?"

"nggak deh makasih..." tolak seungmin halus. "kalo gitu gue pulang duluan ya―"

"ehh hampir lupa! makasih juga buat sticky note nya ya minn," gowon kembali tersenyum. "maaf juga karena kayaknya gue dateng di saat yang nggak tepat deh??? lo gak malu apa gimana kan..."

"ahaha ngapain maluu," seungmin mengedikkan bahu, tenang. "kan tujuannya juga biar bisa ketemu."

"lucu banget lo serius," tawa gowon. "besok gue kasih stroberi deh yaa? baru inget juga ih males gue lupaan banget anaknya."

"siapp, makasih ya won―"

"gue yang makasih ih dibilangin juga???"

jujur, seungmin tidak menyangka jika ia dan gowon akan langsung akrab seperti teman lama.