˗ˏ✎ Mafia Killer»Taekook ✔

ミ Cute

Huh?

ミ ‧₊˚ 🍓 ｹｪｿ

Matanya sudah membengkak karena terlalu banyak menangis melihat ke luar jendela tempat ini sangat asing baginya begitu sepi dan menyeramkan

"Appa ingin membawa kookie kemana?" Sekali lagi Jungkook bertanya tapi hasilnya sama saja tidak di jawab sedikit pun

"Diamlah"

Jungkook pasrah memeluk kedua kakinya kembali menenggelamkan wajahnya di antara kedua lutut nya, di dalam hatinya Jungkook berdo'a untuk keselamatan nenek nya karena nenek nya berada di rumah dan hanya berdua sama ibunya

"Turunlah"

Mendengar ayahnya berbicara Jungkook mendongak melihat di sebuah tempat seperti tempat yang terlihat sangat tua

Kakinya menahan perih saat terpijak di atas aspal memeluk dirinya karena pakaiannya masih memakai piyama

"Ikut appa"

"I-iyaa" Menunjukkan kepalanya berjalan mengikuti nya perlahan menahan perih di kaki nya

Lupa pake sendal gaes

"Permisi?"

Jungkook terdiam melihat ayahnya tengah berbicara dengan orang asing memakai pakaian serba hitam dan wajahnya tidak terlihat

"Ahh tuan Jeon sudah datang" Nadanya terdengar begitu berat membuat Jungkook merinding bukan main

"Saya menjual putra saya ke anda tuan" Menarik lengan Jungkook dengan sedikit paksaan

"Appa aku tidak mau!!" Menarik kembali tangannya lalu berlari menjauh dari sana

"Aku mau pulang mau pulang!!!" Jungkook masuk ke dalam mobil dan sial nya kunci mobilnya di bawa oleh ayah nya

"Jeon Jungkook!!" Murka sang ayah menarik lengan Jungkook dengan kasar keluar dari mobil

"Ahhh tidak mau lepaskan aku!!!" Berusaha melepaskan dirinya dan menahan kakinya di atas aspal dan itu malah membuat kakinya terluka dan berdarah

"Ambil dia" Mendorong tubuh Jungkook untungnya di tangkap oleh lelaki misterius itu

"Ini uang nya kau boleh pergi" Memberikan sebuah koper berukuran cukup besar memeluk Jungkook dengan erat menghindari dinginnya udara malam

"Appa tidak appa jangan tinggalkan aku!!" Menggenggam tangan ayah nya tapi di tepis dengan kasar

Hati Jungkook sangat sakit melihat sikap ayahnya begitu kejam seperti apa ayah nya menukarkan dirinya dengan satu koper uang betapa kejam dunia ini

"Kau kedinginan" Melepaskan jaket nya memakaikan ke tubuh mungil Jungkook

"Te-terimakasih" Memeluk jaket itu dengan erat lalu mengikuti kemana lelaki itu pergi sesekali Jungkook melihat kebelakang

Mobil ayahnya sudah menjauh

"Kenapa kau menangis?" Pertanyaan simple mampu membuat Jungkook terdiam

"A-aku hanya merasa sedih kenapa appa melakukan ini kepada ku? Apa ini semua hanya prank? Hanya lelucon?"

Kakinya sedikit susah untuk berjalan luka yang di dapat di telapak kakinya membuatnya sulit berjalan bahkan lelaki itu terlihat lebih jauh darinya

"Kamu akan tau jawaban nya nanti sekarang kita pulang okay" Membuka kan pintu nya menoleh belakang dan putra Jeon masih di belakang sana

"Ada apa? Apa kau sakit?" Menghampiri lelaki imut itu memegang kedua bahunya dan tubuh Jungkook sudah tidak kuat berjalan lagi