Heyyy semuanya miss me gak nihh maaf yaa agak lama berapa hari kita gk ketemu
ミ ‧₊˚ 🍓 ケェソ
Kondisi nya semakin hari semakin memburuk entah apa yang terjadi padanya ia sudah meminum obat pemberian dokter namun malah berefek semakin fatal
Clek...
Pintu terbuka memperlihatkan suster yang terus merawat nya beberapa hari ini dengan membawa nampan berisi sarapan
"Suster sebenarnya obat apa yang kau berikan padaku kenapa semakin hari kondisi ku semakin memburuk"
"Saya tidak tahu pasti nyonya saya hanya mengantar kan obat sesuai dengan resep yang di berikan dokter"
"Bisakah saya bertemu dengan dokter nya hari ini?"
"Saya harap saya bisa mengabulkan keinginan mu nyonya tapi hari ini dokter sedang tidak ada jadwal besok baru ada"
"Baiklah terimakasih untuk infonya"
"Selamat menikmati sarapan mu nyonya saya izin permisi dulu kalau ada apa-apa pencet saja bel di samping tempat tidur"
"Iyaa tentu saja" Dirinya sudah hafal dengan apa yang suster itu katakan setiap habis mengantarkan makanan atau obat untuk nya
"Jika kondisi ku terus seperti ini aku akan kesulitan bertemu dengan Jungkook ahh ini semakin membawa ku jauh untuk bertemu dengan nya"
"Aku bahkan sudah tidak bisa mengandalkan suami ku lagi dia sudah tidak berguna sikapnya yang hanya mementingkan uang membuat ku bisa gila"
Ketika uang lebih penting dari anak kandung ini lah yang terjadi
"Aku tidak bisa terus merasa terpuruk akan aku lakukan demi Jungkook" Memakan sarapan dengan perlahan sembari menonton TV
"Selamat pagi sayang"
Sedikit terkejut mendengar tiba-tiba suaminya datang membawa satu bouquet bunga
"Selamat pagi juga, apa ini untuk ku?" Meletakkan piring sarapan sudah habis tidak bersisa
"Iyaa itu special untuk mu sayang" Memberikan satu kecupan di pipi istrinya
Hal seperti ini membuat ia melihat tingkah suaminya sedikit memiliki rasa aneh yang mengganjal di hatinya
"Kenapa kamu bersikap baik padaku tidak bisa nya seperti ini setan apa yang merasuki mu huh?"
"Sebenarnya tidak ada tetapi aku ingin tau sesuatu dari mu, dari mana kamu tau alamat orang yang sudah membawa Jungkook pergi"
"Apa urusannya dengan mu dari mana aku tahu seseorang yang sudah melakukan transaksi gelap dengan mu, dan anak kita yang menjadi korban"
"Tentu saja itu menjadi urusan ku karena urusan istri adalah urudana ku juga"
"Suami macam apa kau ini kau bahkan tidak ada niatan untuk terus mencari Jungkook dan malah menyerah begitu saja"
"Aku sudah mencoba berbagai cara agar Jungkook bisa bersama kita lagu tapi apa hasilnya tidak ada"
"Dan kau langsung menyerah begitu saja" Meletakkan bouquet bunga di atas meja dan seketika ia merasakan pusing di kepalanya
"Ahh!!"
"Ada dengan mu!!" Mendengar istrinya kesakitan membuat nya panik segera memencet tombol di samping tempat tidur
"Ada apa ini kepala ku sakit sekali huhh semuanya berputar-putar pandangan ku kabur aku tidak bisa melihat dengan jelas"
KAMU SEDANG MEMBACA
˗ˏ✎ Mafia Killer»Taekook ✔
FanfictionBeban hidup terkadang tidak ada habisnya bahkan kita tidak tau kapan akan itu hilang dalam hidup kita Hanya lelaki imut, manis, lucu dan menggemaskan harus menjalani arti dari kehidupan yang sebenarnya