ZECLAN

03. JALAN-JALAN

Selamat membaca♡

----

Satu hari sudah Zeya di Indonesia, dan 1 hari itu hanya Zeya habiskan untuk beristirahat, bukan karna dia yang ingin tapi kakak nya, ingat lah Rebecca Arumi kakak ipar nya yang sangat sayang kepadanya.

1 hari istirahat adalah permintaan kakak ipar nya.

"Kak, Zey hari ini keliling ya?" Pinta Zeya pada Kakak ipar nya.

"Zey, emang gak capek? Kamu gak mau istirahat lagi?" Jawab Kak Eca.

"Zey udah gak capek kak."

"Tapi Zey kaka khawatir, kaka gak mau kamu sakit." Ujar Kak Eca

"Ca, Zeya pengin jalan jalan masa dilarang, toh nanti juga pergi nya sama kamu kan." Sela Bang Zidan yang mendengar percakapan adik dan istrinya.

"Yaiya Zi, tapi kan aku khawatir takut nya Zeya kecapean." Kata Kak Eca masih kekeh dengan pendirian nya.

Perdebatan itu berlangsung hingga yang menjadi bahan debat menatap Abang dan Kakak ipar nya itu dengan tatapan aneh.

"kenapa jadi mereka yang debat?"  Batin Zeya.

Disela sela perdebatan pasangan suami istri itu.

"Zeya bakalan baik baik aja, kan ada Kak Eca." Sela Zeya sembari menatap mereka dengan tatapan jengah.

"aku yang mau pergi kenapa mereka yang jadi debat." Batin Zeya.

"Tuhkan lagian nanti juga Zeya pergi sama kamu Ca, gak mungkin juga dia pergi sendiri."

"Iya iya, nanti Zeya pergi bareng Kakak Jalan jalan." Ucap Kak Eca mengalah.

Perdebatan antara suami istri itu akhirnya selesai, mereka mulai sarapan bersama sama dalam keadaan hening dimeja makan.

Selesai sarapan Bang Zi berangkat ke kantor. Dan dirumah itu tinggalah Zeya dan Kak Eca ah iya jangan lupakan bibi.

Jam 01.30.

"Zey, jalan jalan sekarang?" Tanya Kak Eca pada Zeya yang kini sedang menatap acara yang ditayangkan ditelevisi.

"Boleh, yaudah aku siap siap dulu." Balas Zeya seraya beranjak dari kursinya.

"Iya Kakak juga mau siap siap." ujar Kak Eca.

Kemudian mereka berdua bersiap siap dikamar masing masing. Setengah jam berlalu, sebenarnya Zeya tak selama itu kalian pasti tau siapa yang berdandan selama itu pastinya Kak Eca, model yang sekarang sudah pensiun itu sangat memperhatikan tampilannya.

"Zey udah pas kan pakaian Kak Eca?" Tanya Kak Eca pada Zeya yang sudah siap dengan pakaian casual nya.

"Udah kak, lagian biasanya juga dirumah Kak Eca pakai daster." Jawab Zeya.

"Itukan dirumah Zey, ini kan keluar mau jalan jalan, eh ternyata warna baju kita sama." Kata Kak Eca seraya memperhatikan baju Zeya dengan baju nya sendiri. "Tuhkan bener sama."  Ucap nya lagi.