Kenangan

6 4 0
                                    

Di malam kelam yang begitu sunyi
Kutatap nabastala yang nampak sendu seolah merindu sang rembulan
Sambil jemari lentik menuntun pena untuk terus menari
Dan perlahan kugoreskan mangsi diatas secarik kertas suci
Hingga Termaktub seuntai rindu yang terpendam
Perihal kisah yang masih melekat dalam ingatan
Mengenai segenap peristiwa yang kini menjelma menjadi kenangan.
Hatiku tertatih mencoba bangkit tuk merelakan
Rentetan cerita indah yang berujung perpisahan.
Sekali lagi, Penyesalan kembali membuatku diselimuti keputusasaan.
Jika saja maut bisa diajak kompromi kala itu
Aku pasti tak akan pernah mengarungi lautan nestapa
Dan renjana takkan menggerogoti kalbu dengan kejam
Malam kian larut.
Aku termenung, meratapi kisah yang telah usai.
Mengenang altar kenangan yang telah berlalu.
Mencoba bangkit meski tak lagi utuh
Mencoba tersenyum walau hati teriris
Anila berhembus merasuki jiwa seraya berbisik dengan lirih
Kenangan adalah puing-puing peristiwa yang telah berakhir.
Dan kenangan tetaplah kenangan
Yang kehadirannya hanya untuk dikenang...

Di Bawah Gemerlap Sang Lintang
Gorontalo, 06 Januari 2021

Coretan Rahsa Di Akhir SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang