Love Destiny [On Going]

1 - Telat

Jam sudah menunjukan pukul 06.30 WIB. Biasanya Flora sudah bangun, tetapi berbeda dengan hari ini.

Sampai sekarang dia masih berbaring dengan tenang. Apakah dia mati??

Oh ottoke!

Tidak mungkin, Flora memang begitu. Tidur saja sudah seperti mayat.

"Non? Non Flora bangun dong, ini udah siang tahu," kata Bi Ijah sembari menggoyangkan tubuh Flora pelan.

Terhitung sudah 4x bulak balikan Bi Ijah keluar masuk kamar anak ini.

Mau apa lagi??

Ya mau bangunin Flora lah. Yakali mau jadi setrika rusak yekan???

"Aduh Biii, apaan si ah. Udah gih sono keluar, Flo masih ngantuk nihh!" rengek Flora malas.

"Ini udah siang Non, emangnya Non Flora gamau sekolah?"

"Hmmm," sahut gadis itu hanya bergumam.

"Yaudah cepet bangun gih. Bibi udah nyiapin sarapan tuh di bawah, nanti keburu dingin terus gabisa di makan lagi, gimana?"

"Hmmm." lagi lagi Flora hanya bergumam.

Bibi mendengus kesal. "Terserah deh." Karna sudah habis kesabaran Bi Ijah lebih baik pergi dari kamar ini.

*****

"Ini si Fauna kemana sih, ah?!"

"Udah jam 7 begini belum juga nongol tuh anak!"

"Awas aja kalo sampe gak masuk, gue bakal jual ginjal lo ke rongsokan!"

Pagi pagi gadis itu sudah marah marah gajelas didepan gerbang. Sebut saja namanya Kayana, dia adalah sahabat dari Flora.

Dia kesal karena Flora belum juga menampakan batang hidungnya sama sekali.

Di tambah lagi buku biologi nya sedang berada di tangan gadis itu.

Sedangkan hari ini adalah hari dimana Bu Tejo sedang ada jadwal masuk di kelasnya.

Aduh, ini hal yang menakutkan sekali bagi Kay. Pasalnya, Bu Tejo itu adalah Guru biologi di kelasnya. Dan kebetulan sekali hari ini ada tugas PR yang harus di kumpulkan.

Alamak, ini gabisa di biarin. Kalau dia tidak mengumpulkan PR bisa-bisa dia kena hukum hormat di tiang bendera nantinya.

Ohh noo, itu tidak mungkin. kayana sangat tidak suka sekali berdiri di atas matahari yang terik, bisa bisa kulit dia hitam. Gabisa gabisa!

"Yaudah, kenapa gak gw telepon dia aja ya daritadi?" ucapnya berfikir sejenak. "Ahh bego bener lu baru kepikiran sekarang, anjir!"

Kayana segera mengambil HP nya dari saku roknya.

Gadis itu langsung mencari kontak Flora, setelah itu barulah ia menelponnya.

Cos ah ah
I'm in the start tonight
So watch me bring the fire
And set the night alight📣📣📣

Flora masih saja setia dalam keadaan yang sama, tengkurep and to mulut menganga. Itulah posisi tidur yang paling nikmat sejagat raya kan ye, valid no debat no kecot!

Dia sama sekali tidak tergubris meskipun daritadi HP nya sudah beberapa kali berbunyi. Entah ia menyepelekannya atau mungkin budeg telinganya.

"Lho, kok gak di angkat, sih?!" Kayana mencoba menghubunginya kembali. "Flo pleasee angkat donggg!"

Nada dering Dynamate BTS itu kembali berbunyi.

"Ck! Aduu siapa si tuh yang telepon, berisik ih!" akhirnya dia siuman, alhamdulillah.