Sinopsis
Keberuntungan tidak banyak didapatkan oleh seseorang,, kecuali Gita dan aya yang beruntung mendapatkan beasiswa kuliah di Korea.
Banyak yang bilang Korea itu tempat nya para artis kpop. Ya.. memang benar mereka berdua adalah kpopers. Tapi d...
Semua siswa berkumpul di sebuah ruang auditorium untuk mendengarkan hasil siapa yang mendapatkan beasiswa sekolah ke luar negeri.
Semua siswa yang datang disana pun merasa sangat cemas. Satu nama pun terucap dari bibir salah satu guru yang ada diatas mimbar. Hanya 5 orang yang mendapatkan beasiswa,, 1 di Amerika, 2 di Korea, dan 2 di Inggris.
Sesuai keinginan Gita dan Aya,, mereka berhasil mendapatkan beasiswa ke Korea,, betapa bahagianya mereka berdua.
Setelah selesai dari auditorium Gita dan Aya pun dipanggil oleh wali kelas mereka untuk membicarakan keberangkatan mereka ke Korea.
******
"Gita, Aya" panggil salah satu guru "Iya Bu" jawab mereka berdua "1 Minggu lagi kalian akan berangkat ke Korea,, orang tua kalian sudah ibu hubungi dan mereka meyetujui kalian untuk pergi ke Korea" "Iya Bu terima kasih sudah memberitahu kami" "Iya sama-sama. Sebaiknya kalian mempersiapkan barang yang akan kalian bawa" "Iya Bu,, sekali lagi terima kasih banyak Bu" '' iya sama-sama" "Ya sudah Bu kami pergi dulu Bu" "Iya"
Mereka berdua pun meninggalkan ruang guru dan kembali ke dalam kelas. Setelah memasuki ruang kelas,, banyak anak-anak yang mengucapkan selamat kepada mereka.
"Cieeee... Ke Korea,, selamat ya kalian berdua" kata ketua kelas "Selamat guys... Happy selalu disana ya" kata teman yang lain "Selamat ya,, jangan lupa oleh olehnya lho" kata yang lain "Belum berangkat udah minta oleh²" jawab Gita "Heheheh" "Kalian berangkat kapan??" Kata ketua kelas "1 Minggu lagi" "Wah bentar lagi dong" "Iya" "Kita bakal kangen banget nih sama kalian" "Sering-sering telponan atau vc nan aja" "Iya betul tuh"
Mereka semua pun melanjutkan pembelajaran sesuai jadwal yang telah diberikan.
Hingga tidak terasa waktu pembelajaranpun akhirnya selesai,, pas sekali dengan bel pulang telah diberikan. Semua anak-anak pun berlarian menuju gerbang sekolah.
Saat itu pun hujan turun,, banyak anak-anak yang tidak membawa payung atau jas hujan. Banyak anak yang nekat untuk menerobos hujan.
Hujan turun mengingatkan Gita pada teman masa kecilnya Huang Renjun namanya. Mereka terpisah semenjak duduk di bangku SD. Gita selalu mencari² dan berusaha menelpon nomor yang diberikan Renjun beberapa tahun yang lalu,, namun nihil,, tidak ada jawaban satupun dari nomor yang dihubunginya tersebut. Alhasil Gita pun berhenti menghubungi dan mencari dia.
~to be continue~
Aya dan Gita
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
