Setelah kejadian kemarin kini isyana lebih banyak di awasi oleh bodyguard dan tak di ijinkan keluar dari kelas nya.
"Gue sebenernya siapa sih sampek dijaga segitu banyaknya bodyguard" ucap isyana heran
"Lo kan ratu" ucap adel
"Iya kah?? Beneran gue ratu???"isyana
"AAAAA terus pangeran gue mana" ucap isyana girang
"Bentar gue telpon nin" ucap amel
"TERPESONA AKU TERPESONA MEMANDANG MEMANDANG WAJAH MU MANIS" teriak aal
"TARIK SIS"
"SEMONGKO"
"JUJUR SA SU BILANG KALAU DE YANG GATAL GATAL SA" amel
"DE YANG MATI GILA SA" adel
"DE YANG GATAL GATAL SA
DE SUDAH BIAR KAU PUAS"
"MAKANYA KALAU KO CINTA DIA ITU KO JAGASEKARANG SU TERJADI BARU KO GANAS
KO BAWA DIA SUDAH BIAR KO PUAS"ucap mereka semua sekelas
Pada jam istirahat mereka memutuskan untuk makan di kelas nya sambil menemani isyana yang dikurung didalam kelas ini.
Sungguh solid nya mereka
"Astagfirullah si aldo nongol" ucap amel tiba tiba
Amel menelpon aldo lewat handphone isyana, mana mungkin di angkat kalau amel yang nelpon kan!!!.
Isyana buru buru merapikan rambut nya yang berantakan dan menghadap ke arah ponsel yang sudah ada wajah aldo disana.
"Apa" ucap aldo lesuAldo pergi ke luar negri karena ada suatu urusan keluarga atau mungkin menyangkut isyana.
Sungguh aldo sangat mengantuk karena sehabis dari rumah isyana ia harus segera terbang ke perancis
"Aaaa gemes banget pacar siapa sih" ucap isyana manja
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi (VAKUM DULU MAAF)
Fantasikita putus" cowok berlesung pipi 2. Ia menatap cewek bertopi didepan nya dengan heran. Tak ada raut wajah kesedihan di wajah nya hanya ada wajah datar lebih tepat nya kekecewaan... Yang pasti wajah yang dibuat buat buat oleh sang cewek "Oke" jawab...