Seorang gadis ,sedang berdiri didepan kaca,menyisir rambutnya yang kusut sambil mengenang dirinya sebelum mengerti banyak hal.
"Hey cepat sekali ya kamu besar ,sudah berapa cerita kamu lalui,apa kamu siap melihat dunia berjalan begitu kejam"
Bayangan dunia yang tak seperti bayangan dimasa kecil ,semakin menguasai pikirannya
"Hayoo"
Seorang perempuan menepuk pundaknya kemudian merangkul
"Iiiibuk"
"Kenapa bul-bul cantik anak mama bengong"
Seperti anak kecil ,sifat manja bulan selalu muncul saat ada ibunya .kepalanya pun disenderkan dipundak ibunya
"Buu,aku sudah tidak kecil lagi,sebentar lagi umurku 17tahun, aku sudah kelas 11 SMA
Sebentar lagi kelas 12 kemudian lulus""Alhamdulillah dong , anak ibu sudah besar sebentar lagi ,kuliah terus kerja kemudian menikah.
"Tapiiii "
Raut kecemasan terlihat diwajah bulan
"Tapi kenapa bul-bulku "
Cubitan gemaspun mendarat di pipi bulan yang merah dan berisi seperti bakpao itu
"Ibuukk"
Perempuan itu tersenyum melihat anaknya cemberut sambil memegang pipi
"Nanti kalau pipi bulan melar ,lebar ,tambah besar ,terus idung wulan tambah gak kelihatan gimana,ibu mau tanggung jawab ?"
"Heeeeh hehhehe "
Ibu bulan tak kuasa menahan tawa ,mendengar celotehan anaknya itu
"gak mungkin dong ,kamu kira pipimu dari squishy"
Bulan tersenyum tipis, lalu terdiam sejenak.sifatnya tentu membuat ibunya cemas
"Bu ,apa aku siap menghadapi dunia ,bertemu dengan lebih banyak orang ,dan beradaptasi dilingkungan baru"
Gadis itu nampak serius ,mengungkapkan isi kepalanya
"Menghadapi masa depan sebenarnya tidak perlu siap , kita hanya perlu mengalir .Cukup lakukan ,apa yang menurutmu baik dan jalankan apa yang menurutmu terbaik.Tenang ,dan semua akan baik-baik saja."
Usapan tangan lembut ,dari perempuan itupun mendarat dipuncak kepala anak gadisnya itu.
"Ibu yakin aku bisa"
Dari bayangan kaca ,terlihat jelas raut wajah gadis itu masih diselimuti ragu
"Yakinnn sekali ,anak ibu ,pasti lebih tangguh dari ragunya "
Tangannya yang semula merangkulpun ditarik sedikit dan sekarang mereka berhadapan
"Kamu tau ,kenapa ibu beri nama kamu Bulan"
"Keenapa"
"Agar suatu saat kamu menjadi manusia yang bermanfat,tinggi namun tetap sederhana.Perempuan yang mampu memberikan kenyamanan,kehangatan ,dan ketenangan bagi banyak jiwa."
Mendengar uangkapan itu sang gadis menatap ibunya dengan sangat dalam.
Dalam hatinya ,tak pernah lelah mengucap syukur telah dikaruniai malaikat berparas cantik dan berhati baik."Terima kasih Ibuuuu"
Gadis itu memeluk ibunya dengan wajah penuh haru
"Sama -sama bul-bul cantik'
Suaranya yang lembut ,selalu membuat gadis itu tenang,beban pikirannya yang semula berat seakan berkurang terus berkurang.Bahkan tidak ada satupun pikiran buruk , menghantui dikepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MOON TRIP
Teen FictionIni tentang perjuangan gadis introvert bernama Khadijah Putri Bulan ,yang harus berani melangkah pada dunia yang ramai .Dibalik ragunnya ,ada senyum manis manusia dengan sejuta ketulusan dan tatapan mata penuh pengharapan dari manusia paling kuat...