2.1 / FEELING

227 34 0
                                    

"Sekali lagi aku minta maaf uncle!" ujar Kendall menelphon

"Itu bukan salah kau Kendall. Itu salah ku, yang tak bisa menjaga mu dengan baik!" Kata Robert di telephon

"Ya terserahmu uncle. Ya sudahlah, aku dipanggil grandpa. Bye Uncle!"

"Bye!"

Kendall mematikan telephonnya. Kendall menghampiri Grandpa-nya. Dan duduk di sofa.

"Jadi, kenapa bisa kau terlepas genggaman dari Robert?" tanya Grindelwald

"Mungkin genggaman ku kurang kuat. Lagian disitu sangat ramai dengan desakan dan larian orang orang." jawab Kendall

"Kau tau. Dari peristiwa kemarin. Ada suatu kejadian, yang membuktikan Tom Riddle sudah bangkit kembali!"

"Ya, itu terlintas di pikiranku. Muncul tanda Death Eaters di langit. Dan peri rumah tertuduh membuat tanda tesebut, karena ia memegang tongkat. Tongkat tersebut milik Harry!"

"Sekali lagi, aku ingatkan kepada mu Kendall. Hati-hati. Tahun ini aku harus pergi lagi."

"Ok Grandpa!"

PRO-MAX

KENDALL VESPERA GRINDELWALD POV+

Jadi, hari ini aku akan bersekolah ke Beauxbatons. Perasaanku bercampur aduk rasanya. Gugup, senang, sedih dan lain-lain. Aku mencoba untuk percaya diri. Takutnya bahasa prancisku tidak lancar, membuat mereka bingung dengan perkataanku.

Aku merapikan seragam Beauxbatons yang terbuat dari kain sutra. Lembut dan nyaman, warnanya juga bagus, biru.

Alors, les enfants. Nous avons de nouveaux élèves qui fréquenteront notre fière école. Veuillez entrer !

Jadi, anak-anak. Kita mempunyai murid baru yang akan bersekolah di sekolah kebanggaan kita ini. Silahkan masuk!

Kendall masuk ke dalam ruangan tersebut. Ia sebentar lagi akan di seleksi, akan masuk manakah dia. Setelah di seleksi, dia memasuki asrama BELLEFEUILLE.

Bellefeuille terkenal karena keberanian, kepekaan, kesetiaan, dan cinta alam. Warna rumah hijau dan rumah dilambangkan dengan lima daun. Para siswa yang tergabung dalam rumah ini adalah pecinta alam dengan rasa keberanian dan kesetiaan yang kuat terhadap semua yang mereka sayangi. Siswa-siswa ini peduli dan peka terhadap kebutuhan orang-orang di sekitar mereka. Mereka adalah pekerja keras dan efisien dan secara khas cerdas buku. Para siswa yang disortir ke dalam rumah ini berpikir bahwa kebutuhan hidup adalah yang terpenting, mereka menghargai keluarga dan teman di atas segalanya.
-Sumber google

Kendall duduk dibagian asrama Bellefeuille. Mendengarkan apa yang Madame Maxime jelaskan. Bahwa sebentar lagi akan di mulainya kompetisi Triwizard. Untuk tuan rumah kali ini adalah sekolah Hogwarts. Rata-rata umur yang akan pergi kesana adalah 17/18. Kendall merasa sedikit kecewa. Berarti ia tak bisa ikut ke Hogwarts. Nanti, ia akan mencoba, bagaimana cara agar dia bisa ikut ke Hogwarts.

Ah, ide muncul di pikirannya. Ia akan memberi alasan ke Madam Maxime.
Kendall berjalan ke ruangan Madam Maxime. Ia mengetuk pintu, dan akhirnya ia dibiarkan masuk.

Quoi de neuf Kendall ?
Ada apa Kendall ?

Tanya Madam Maxime

"Puis-je venir avec vous à Poudlard ?"
Bolehkah aku ikut ke Hogwarts?

"Mais tu n'as pas encore 17 ans ?"
Tapi kau belum 17 tahun?

"oui je sais, mais je t'accompagnerai plus tard ! S'il te plait laisse moi venir, juste cette fois" ya aku tahu, tapi aku akan menemanimu nanti! Tolong biarkan aku datang sekali ini saja

Madam Maxime terlihat berpikir dan meng-iyakan permintaan Kendall. Dalam hati Kendall ia sangat bergembira. Ia akan mengungkapkan apa yang membuat dirinya dan grandpanya membuat perasaannya yang tidak enak.

PROTEGO MAXIMA | Harry Potter storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang