Dana's Look hari iniReksa's Look Hari ini
----
berprasangka buruk adalah hobi manusia, benar gak?
----
Setelah tragedi naas di warung Mas Bowo. Rasanya moodku udah jelek aja. Ya meskipun tadi bonusnya ketemu mas-mas ganteng tapi galak yang mau banget kalau ketemu lagi.
Tadi niatnya setelah makan mau main sama Sasi. Tapi batal karena mau gak mau kami harus kembali ke kos. Aku sih sebenarnya yang harus balik untuk ganti baju. Terus sekarang Sasi sedang video call sama mas Robi. Ya kali aku mau jadi kambing congek.
"Sas, lo balik kamar aja deh. Bikin iri aja," Usirku.
Sasi tertawa begitupun mas Robi. Aku sempat dengar mas Robi bilang gini, "Sas, si Dana yang jomblo karatan dicarikan pacar sana. Biar gak iri terus sama kamu."
Sialan kan? Sasi tertawa lebar. "Iya, sayang. Dia selalu protes kalau aku lagi video call an sama kamu."
"Eh gak ya. Lagian lo punya kamar sendiri kenapa video call an numpang di kamar gue sih!"
"Tuh kan. Kamu gak ada kenalan, mas? Yang cocok buat Dana."
"Nanti aku obralin ke teman-teman. Siapa tahu ada yang ngangkut."
"Lo kira gue barang diskonan mas?! Kalian berdua ngeselin deh. Sana keluar dari kamar gue."
"Tapi tadi Dana lagi hoki si mas. Nabrak mas-mas ganteng eh sama doi malah dipanggil bapak."
"Bagus dong. Siapa tahu jodoh Dana. Tapu mata kamu dijaga ya, sayang. Jangan lirik-lirik yang lain."
Huek! Mau muntah aku rasanya. Aku mendorong Sasi keluar dari kamarku dengan rasa kesal. Sementara yang aku usir justru terbahak.
KAMU SEDANG MEMBACA
REKSA DANA
Romance'Dana' Mungkin terdengar klise kalau lihat dosen berjodoh sama mahasiswanya atau bos yang berjodoh dengan karyawannya. Tapi gimana ya.. ini beneran terjadi di dunia nyata. Of course, terjadi pada Dana. Dana yang jatuh cinta pada Pembimbing PKL saat...