Berita Penangkapan Hiken No Ace

917 78 14
                                    

Ke sesokan Harinya, Ryu terbangun dengan banyak bekas gigitan di seluruh tubuhnya. Terutama di bagian leher.

Dia langsung pergi ke kamar mandi dan membersihkan dirinya yang lengket akibat pejuh :v

Ehem

Beberapa saat kemudian setelah Ryu selesai mandi, dia memutuskan untuk pergi ke markas MarineFord, karena tadi malam dia dipanggil Sengoku untuk berkumpul di kantornya.

Ryu: "Kli ini, apa yang akan di bahas si krebo Sengoku itu?! Haisss, aku benar benar lelah. Terutama adik kecilku! Rasanya seperti mau patah! Bangsat, memek wanita itu memang nikmat, tapi tenaga wanita itu benar benar monster!!"

Pikir Ryu sambil mengingat kejadian tadi mlam dan berhasil membuatnya menggigil ketakutan.

Ryu: "Aku bersumpah tidak akan menyetubuhi wanita lagi! Tapi kalo cantik nggak apa apa"

Setelah bergumam, Ryu mengenakan pakaian Khas miliknya, yaitu armor Samurai Genji beserta topeng Iblis Smurai Miliknya dan pergi berlayar menuju MarineFord.

-------------------------------------------------------

Skip Setelah Sampai Di MarineFord

-------------------------------------------------------

Ryu POV~

Setelah aku pergi dari Mariejoa, akhirnya aku sampai di MarineFord.

Banyak Marine yang menyapa ku saat sampai di markas. Seperti biasa, mereka selalu membungkuk jika melihatku.

Aku hanya membalas mereka sambil tersenyum.

Aku berjalan menuju ke kantor Sengoku berada.

Beberapa saat kemudian, akhirnya aku sampai di kantornya. Disana, terlihat banyak orang-orang penting yang sudah berkumpul.

Aku juga melihat Kakek Garp berada disana. "Tumben si tua bangka itu ikut rapat kli ini!" batinku saat melihat Garp duduk sambil memakan keripik nasi miliknya.

Sengoku: "Akhirnya kau datang, Ryu!"

Ryu: "Maaf Sengoku-San. Ada sedikit kendala saat perjalanan ku dari Marijoa!"

Sengoku: "Sigh* baiklah, duduklah disitu. Rapat kan dimulai 15 menit lagi!"

Aku hanya mengangguk sebagai respon llu duduk di samping Kakek Garp.

Ryu: "Jiji, tumben wajah memuakkanmu terlihat disini!"

Garp: "Ceeehhh, dasar Cucu Druhaka! Baru ditinggal beberapa bulan saja sudah memaki maki kakekmu yang tampan dan terkenal ini!!"

Ryu: "Tampan Endasmu!!"

Aku hanya bisa menggeleng geleng kepala dengan sikap pd kakek sugiono ini.

Ryu POV End~

Semua orang yang berada di ruangan Sengoku itu pun hanya sweatdroop dengan percakapan duo absurd cucu-kakek itu.

Garp: "Btw Sengoku, aku juga ingin melaporkan hal penting padamu!"

Sengoku: "Tumben kau ingin melapor padaku Garp!!"

Ryu yang mendengar ini terkejut bukan main. Bagaimana tidak, seumur hidup nya dia belum pernah mendengar Garp ingin melapor pada Sengoku.

Sengoku: "Lalu, apa isi laporanmu itu!"

Semua orang pun juga penasaran dengan Garp. Mereka belum pernah melihat Garp melapor tugasnya pada Sengoku. Jadi, mereka berpikir, mungkin ini adalah laporan yang sangat penting.

Garp: "Aku memecahkan Rekor memakan Keripik Nasi sebanyak 237 keripik dan memecahkan rekor ku yang dulu, Bwajahahhaha!"

Diam!!

Semua orang terdiam dengan kelakuan Garp.

Ryu dan Sengoku yang dari tadi serius ingin mendengar laporan Garp pun naik pitam dan marah smpai ke ubun ubun.

Ryu: "Tua Bangka!! Jangan bercanda kau!! Kau hanya membuat situasi begitu tegang hanya untuk memamerkan rekor tak bergunamu itu?!!"

Teriak Ryu sambil mencengkram kerah baju Garp di ikuti Sengoku yang juga mencengkram kerah baju Garp sambil meneriakinya.

Sengoku: "Garp, jangan bercanda denganku!! Jika bukan karena kau adalah pahlawan Marine, aku sudah menendang pantat busukmu itu keluar dari sini bangsat!!"

Garp: "Bwahhaha, kenapa kalian berdua marah?! Ini adalah hal penting yang harus kalian dengar! Bwahahaha!"

Ryu: "Demi Lord Garox, sebenarnya apa isi di dalam otak kecilmu itu kek?!"

Semua orang langsung sweatdroop dengan tingkah Garp dan yang lainnya.

Beberapa saat kemudian, akhirnya semua orang sudab berkumpul di ruangan rapat.

Pertemuan di mulai dengan beberapa masalh yang terjadi baru baru ini di West Blue dan sudah di tangani oleh Admiral Akainu.

Lalu pembahasan tentang tertangkapnya Hiken No Ace dan akan di eksekusi 1 minggu kemudian.

Hal ini membuat semua orang di dalam ruangan tercengan, terutama Ryu.

Memang benar, Ryu sudah tau hari ini akan datang, akan tetapi Ryu tidak mengharapkan ini terlalu cepat.

Ryu: "..."

Dia hanya merespon diam dengan wajah jengkel sambil mengerutkan kening.

Kali ini, perasaannya campur aduk.

Akan berada dimana dia memilih untuk mebela?!

Marine?! Atau Bajak Laut?!

Ryu saat ini bingung. Dia terdiam sambil mendengarkan apa yang di jelaskan Sengoku.

Aokiji yang melihat ke arah Ryu dan mengerti perasaan Ryu pun menepuk pundaknya.

Aokiji: "Lakukan saja apa yang harus Kita lakukan. Aku tau perasaanmu saat ini campur aduk!"

Ryu: "..."

Ryu hanya merespon diam dan matanya menuju ke depan. Terlihat tanpa emosi dan kosong.

5 kemudian, akhirnya pertemuan ini pun selesai.

Sengoku: " Baiklah, mungkin hanya itu untuk kali ini. Kalian bisa pergi!"

Semua orang mengangguk lalu membubarkan diri dan pergi dari ruangan rapat.

Ryu tanpa pikir panjang langsung pergi dengan ekspresi dan wajah yang membingungkan.

Entah dia marah, sedih, bahagia, semua orang tidak tau.

Aokiji: "Arararra, jika terus begini..."

Aokiji memandang ke arah Ryu yang berjalan ke luar dan mendesah pasrah dan tidak melanjutkan kata-kata nya.

Dia tau perasaan yang di rasakan Ryu saat ini, jadi dia memberi ruang untuk Ryu menyendiri dan membiarkannya saja pergi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 27, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

One Piece : Legendary SwordmanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang