Episode 4

5.7K 798 89
                                    

"Kei, ayo ke kantin"

"..."

"Ayoo cepatt" Ucap [Name] sembari menarik tangan Kei

"Hei, Aku sedang mengerjakan tugas"

"Ihh itu nanti aja. Lagian kumpulnya kan minggu depan.."

"T-tsuki tunggu aku"

Tepat setelah si kembar Tsukishima dan Yamaguchi keluar kelas...

"Dia siapa?" ucap gadis 1 sembari menunjuk [Name] yang sudah berada di luar kelas

"Kalo tidak salah namanya [Name]" Jawab gadis 2

"Tidakkah kau merasa dia sedikit memaksa Tsukishima?"

"Ya kan? bahkan saat pertama masuk dia langsung memilih duduk di sebelah Tsukishima"

"Jadi cewek kegatelan banget sih dia?" ucap gadis 3

"Tau tuh, lihat Tsukishima aja kelihatan kesal dengan dia" jawab gadis 1

"Hei kalian bertiga" Sela pria yang sedang berkumpul di meja samping mereka

"Apa?"

"Bicarakan orang dari belakang itu tidak baik" Jawab pria 2

"Ck, kalian juga terlena dengan kecantikan gadis itu yah?sampai bela cewe kayak gitu"

"Kalian yang bicarain orang tanpa tau yang sebenarnya" jawab pia lain sambil tersenyum dengan imajiner perempatan di kepalanya

"Cih, benar kalian pasti udah di goda gadis itu" Jawab gadis 1

"Ayo kita pergi saja" Jawab gadis 3 ke gadis 1

***---***

"Wah, menu makanan hari ini ada pudding"

"Selera mu masih belum berubah yah"

"Huh?kau bilang apa tadi?"

"tidak ada"

"masa sih?"

"..."

"..."

"Ck, cepatlah masih banyak orang yang berbaris di belakang"

"T-tsuki, tidak kah kalimatmu terlalu kasar??" Sela Yamaguchi

"Iya kan?Kau harus belajar bicara lembut Kei" Ucap [Name]

Selesai mengambil makanannya mereka mencari tempat duduk. Di antara kursi-kursi yang penuh, nampak seorang yang mereka kenal

"Oh itu suga-san!"

"[Name]?"

"Yo, Suga-san, Daichi-san, Asahi-san boleh kami duduk disini?"

"Tentu"

"Arigatou"

"[Name] kemarin aku mencoba buat macaron bedasarkan resepmu, ini hasilnya" ucap Suga sembari mengeluarkan sekotak penuh berisi macaron

"Uwah, sugoi. Boleh aku coba?"

"Ya"

"Wuah, enak!!"

"Boleh aku mencobanya juga?" Ucap Asahi yang nampak tertarik dengan macaron itu

"Ambillah"

"Daichi-san kau juga harus mencobanya! Ini enak!" Ucap [Name] semangat

"Ha'i"

"Aku sudah selesai" Ucap Kei

"Hm! Kalau gini kan kau ga bakal sakit gara2 ga makan tepat waktu"

"Kau mengajakku ke kantin karena itu?"

"Ya, memangnya karena apalagi?Karna kau sudah makan sana kembali kerjakan tugas mu tadi"

"Ga di suruh juga ku lakuin kok" ucap Kei pergi

Disisi lain, lebih tepatnya di belakang meja mereka..

"Lihat, bukankah dia gadis yang menempel pada Tsukishima tadi?"

"Tadi menempel pada Tsukishima, sekarang sama Senpai"

"Jadi cewe murahan banget sih dia"

Ucap para gadis di kelas tadi dengan suara kecil namun masih dapat di dengar [Name] dan yang lainnya

"..."

"[Name]-San jangan dengarkan mereka" Ucap Asahi

"Ya! Paling mereka cuman iri" Ucap Yamaguchi

"Aku ga perdulikan ucapan mereka kok, lagian mereka siapa main ngomentarin hidup orang?" Ucap [Name] sembari tersenyum namun tangannya meremas sumpit kayu hingga patah

Semua hanya diam sweat drop, melihat [Name] dan sumpit yang terbelah itu

'Kalimat dan perlakuan nya berbeda..' begitulah pikir mereka

-TBC-

"[Name] itu..selalu memperhatikanku, walau perlakuannya kadang menyebalkan"

Twins || Tsukishima Kei ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang