part 6

3 1 0
                                    

"Apa yg kalian rencanakan?"

Pertanyaan itu membuat langkah kim-yung,tae-joon dan soo-young menghentikan langkahnya

Mereka serentak memandang seseorang yg berdiri di anakan tangga dengan sorot mata yg terkejut

Orang itu berjalan menghampiri ketiganya yg masih diam mematung di tempat

"Pasti kalian tidak melakukannya untuk main-mainkan?"ujarnya sinis sambil menatap soo-young yg menundukkan kepala takut

"Ini bukan urusanmu"jawab tae-joon tak kalah sinis

"Ya,tadinya seperti itu.tapi sekarang aku sudah penasaran,jadi ini urusanku"ujar orang itu lalu bersandar pada tembok dengan wajah sinisnya,seolah menantang tae-joon

"Sudah lah go-arim.kalau kau mau tau,kau boleh ikut kami"ujar kim-yung menengahi perdebatan kecil itu

Kelompok tiga

Di lain tempat,ketiga siswa itu mengendap-endap saat sudah mendekati sebuah bangunan kecil yg terpisah

Beak-kyung yg memegang kunci itu pun segera membukanya,keadaan di dalam sangat kotor dan berdebu,wajar saja karna ruangan penyimpanan dibuka hanya beberapa kali itu pun hanya mengambil atau meletakan kembali barang yg sudah rusak atau barang-barang yg jarang dipergunakan

"Ambilah yg bisa kalian ambil"titah dae-jung sembari mengambil tongkat besball

Beak-kyung dan yun-yeong pun mengambil barang yg kemungkinan bisa mereka jadikan senjata mulai dari tali tambang yg ujungnya sudah mereka ikat dengan mata pisau,tongkat besi yg ujungnya sudah direkatkan dengan bola yg penuh dengan duri dan masih banyak lagi yg harus mereka buat untuk dijadikan senjata

Saat mereka sedang sibuk dengan kegiatannya masing-masing,dari luar ruangan samar-samar ada suara orang seperti sedang mengumpat

"Apakah kalian mendengarnya juga?"tanya yun-yeong menatap pintu dengan wajah paniknya

Kedua lelaki itu hanya mengangguk saja dengan wajah yg tak kalah paniknya seperti yun-yeong

Dengan pandangan tajamnya beak-kyung berjalan mendekati pintu,dan dengan gerakan cepat ia membukanya tak lupa dengan kewaspadaan yg tinggi ia memegang pisau kecil di tangannya

"Kenapa selalu aku yg disalahkan? Dasar keparat sialan! Mereka terus menyiksaku,ditambah lagi anak-anak sekolah ini yg tak tau sopan santun! Dasar bajingan! Ingin rasanya aku merobek mulut mereka! KEPARAT SIALAN! MATI LAH KALIAN SEMUA.A.A.A..A!"

Suara umpatan ini terdengar jelas saat pintu sudah terbuka,mereka bertiga perlahan keluar dari ruangan dengan senjatanya masing-masing

Mereka berjalan mendekati sumber suara yg awalnya sebuah umpatan dan sekarang berubah seperti suara benda yg dihantam kuat ke dinding.sembari jalan perlahan mereka mengintip orang tersebut dari balik tembok

"Bukankah itu pak penjaga?"ujar beak-kyung pelan seperti berbisik.yun-yeong dan dae-jung serentak menajamkan pandangan dengan serius

"Ku rasa memang benar itu pak penjaga,tapi apa yg sedang ia lakukan?"dae-jung pun dengan pasti berjalan mendekati pak penjaga

Sedangkan yun-yeong yg sudah paham dengan keadaan pun dengan segera menghentikan langkah dae-jung "tunggu dulu,bukankah lebih baik kita melihat dari sini untuk memastikan bahwa tak ada yg berbahaya?"ujar yun-yeong dengan tatapan seriusnya

Dae-jung pun hanya bisa menuruti perkataan yun-yeong.mereka terus menatap pak penjaga dengan intens

Cukup lama mereka memperhatikan gerak-gerik pak penjaga yg terus menurus mengucapkan kalimat umpatan yg sama,sampai akhirnya pak penjaga tiba-tiba terdiam sambil menunduk dengan kepalanya yg masih tersandar di tembok

"SI...A..L...AN!"setelah diam beberapa detik,tiba-tiba pak penjaga berteriak dengan posisi tubuh yg menegang

Yun-yeong,dae-jung dan beak-kyung yg melihat itu seketika terperanjat.apa itu?kenapa tiba-tiba pak penjaga seperti itu?

Pertanyaan itu selalu terputar di otak mereka sekarang,mereka masih memperhatikan gelagat pak perjaga dari kejauhan

"KEPA.....RAT...SIA..LAN! MAT...I..LAH....KALI...AN!"teriakan itu benar-benar mengerikan,seperti orang yg mengumpat di ujung kematian

Pada saat itu juga tiba-tiba pak penjaga mencondongkan badannya kebelakang seperti sedang melakukan kayang,ia mencoba berjalan dengan posisi badan yg bisa dibilang menakutkan,sekatika tubuhnya mengeluarkan otot-otot besar dengan mengeluarkan lendir yg membuat tubuhnya mengeluarkan bau anyir,karna tubuhnya yg membesar seketika membuat baju yg ia kenakan menjadi sobek dan tersisa baju bawahnya saja

Dae-jung dan yg lainnya hanya bisa terpaku di tempat melihat kejadian yg tak masuk di akal mereka,mereka meringis ngeri melihat kondisi pak penjaga yg berjalan seperti laba-laba tapi tubuh bagain depannya menghadap ke atas

"Apa itu?apa pak penjaga masih manusia?"bisik beak-kyung dengan wajah pucat pasi nya

"Entah,tapi yg pasti dia bukan manusia"jawab yun-yeong berbisik

Mereka bertiga mencoba mundur perlahan untuk menghindar dari mahluk mengerikan itu

Krek!

Oh shit! Dae-jung tak sengaja menginjak ranting kecil di bawahnya,dan hal itu membuat mahluk itu menoleh ke arah mereka

Dengan gerakan kilat mahluk dengan tampang mengerian itu berlari dengan posisi tubuh seperti laba-laba mendekati mereka

Beak-kyung yg paham akan situasi langsung menarik lengan yun-yeong untuk kembali musuk ruangan tadi

Sedangkan dae-jung yg sudah tau kedua temannya sudah melarikan diri ikut berlari mengikuti arah yg dituju oleh beak-kyung dan yun-yeong

Beak-kyung dan yun-yeong sampai lebih dahulu dengan nafas yg masih tersengal-sengal,dengan sigap beak-kyung mengambil ancang-ancang untuk menutup pintu

Dae-jung dengan nafas yg berpacu cepat masih terus berlari menghindari mahluk yg ada di belakangnya

Yun-yeong yg melihat dae-jung masih berlari pun mengulurkan tangan agar bisa menarik dae-jung saat sudah dekat dan mempercepat beak-kyung untuk menutup pintunya

Sedangkan mahluk itu terus mengejar dae-jung dengan sangat cepat membuat dae-jung kualahan

Dengan derup nafas yg tak beraturan dan wajah yg dipenuhi keringat dae-jung masih berlari dengan tangan yg berusah menggapai tangan temannya yg sudah menantinya

***

nightmare world [악몽의 세계]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang