10 - Cheesy Mozarella

207 24 12
                                    

*****

"Bagaimana kabar Chanyeol? Dia tiba dengan selamat kan?"

"Hmm tentu"

"Kris? Kenapa nada bicaramu begitu? Bukannya kau selalu menunggu Chanyeol?"

Kris menghela napas sebentar, "Kenapa kalian tega mengerjaiku? Kalian kelewatan Ma!" dengus Kris

"Kalau tidak begitu, kau tidak akan sadar!" Kris bisa dengar suara keras dari sang ayah.

"Dengan Kris! Kalian berdua bukan lagi anak remaja. Kalian sudah dewasa! Harus mulai merencanakan hidup kalian ke depan seperti apa dan bagaimana! Kalau kalian berdua serius, pikirkan semuanya dari sekarang! Papa dan Mama cukup memaksa kali ini!"

"Papa bicara apa sih?"

"Dasar bodoh! Itu saja tidak mengerti! Kalau kalian berdua serius dan siap segera menikah! Lalu punya anak! Ambil alih perusahaan! Selesai! Supaya Papa dan Mama segera pensiun! Masih tidak paham juga?!"

Kris sedikit menjauhkan ponselnya dari telinganya. Kalau ayahnya bicara pasti selalu dengan nada suara yang besar. Seperti itu mau cepat punya cucu? Bisa-bisa anak Kris mental down duluan.

"Tentu saja aku serius! Papa tinggal tunggu saja. Seperti yang papa katakan, tidak bisa hanya aku saja yang siap, Chanyeol juga harus siap kan?"

"Tapi mau sampai kapan? Mau lihat kami pergi lebih dulu?!"

"Tenang saja, kalian silahkan berlibur dan tunggu undangannya. Okay? Bye Mama, Bye Pa!"

Setelah Kris menutup telepon itu, ia kembali masuk ke dalam rumah. Ia tadi bertelepon dengan mamanya di balkon penthouse nya.

Kris masuk ke dalam kamar dan masih mendapati Chanyeol yang tidur dengan nyaman. Ini masih terlalu pagi untuk memulai aktivitas kan? Jadi Kris memutuskan untuk ikut bergabung dengan Chanyeol.

Kris mengambil posisi menempel pada Chanyeol, membuat Chanyeol mulai tersadar dari tidur lelapnya.

"Hyung?" panggil Chanyeol setengah sadar dengan suara seraknya.

"Ayo lanjut tidur"

.

.

.

Kedua manusia penghuni penthouse itu benar-benar melanjutkan tidurnya tadi dan akhirnya terbangun pukul 10 pagi dan keluar dari kamar pukul 11. Karena apa? Kris tidak mau melepas Chanyeol. Chanyeol sudah bangun lebih dulu tadi, ingin pergi ke kamar mandi buat cuci muka tapi tangan Kris melingkar dengan erat di perutnya. Dipaksa lepas bagaimana pun Kris tetap tidak mau lepas, dan malah semakin menarik Chanyeol untuk mendekat padanya.

Lalu bagaimana akhirnya Chanyeol bisa lepas? Chanyeol mengancam Kris, kalau ia tidak di lepas, ia akan tinggal di tempat lain. Dan berhasil, Kris langsung melepasnya. Tapi ternyata ancaman itu tidak bertahan lama karena akhirnya.....

"Hyung please... aku tidak akan kemana-mana! Aku di sini!" Chanyeol jengah, ia yang sedang sikat gigi juga masih tetap ditempeli oleh Kris.

"Aku masih rindu"

"Auhhhh jebal Hyung! Huhhh! Aku hanya mau mandi sebentar! Hyung juga harus mandi, lalu setelah itu terserah Hyung mau peluk sampai kapan!"

"OKE! Untuk mempersingkat waktu, kita mandi bersama saja!" ucap Kris yakin dan percaya diri.

Chanyeol yang keburu kesal langsung mengusir Kris keluar dari kamar mandi! Kris yang sudah di usir hanya tertawa geli, membuat Chanyeol kesal akan jadi hobi barunya.

OF COURSE I LOVE YOU! [END!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang