#21-22

230 19 2
                                    

Scenario🎬
.
.
.
....

#aprt..

"Arh...melelahkan"desis jisung rebahan di sofa karena syuting jisung sangatlah padat sampai membuatnya pusing dan kelelahan

" yah jisung bersihkan badan kau dulu?"ucap chenle melihat sikap jisung yang merajuk
"Arh...kau tidak liat aku sangat kelelahan beri aku waktu 10menit hyung" jawab jisung
"Oh...jadi kau mengeluh sekarang" sahut chenle

Chenle menghampiri jisung dan menarik tangan jisung untuk bangun dari sofa

"hyung pleasse..." rengek jisung
"Tidak..bangun sekarang" ucap chenle
"yah kau jahat sekali"guman jisung
"Memang aku seperti ini" sahut chenle

"Aishh"

~dughhhh~~[pelukan di sofa:*]
.
.
ahkk..
Mereka berdua bertatapan dan memberikan ruang wajah mereka yang tidak terlalu jauh sampai wajah mereka bisa di hitung 2meter tatapan wajah saat ini

"Jisung apa yang kau lakukan" ucap chenle
"kenapa?" tanya jisung
"Lepaskan aku jisung" desis chenle
"Andwe" bales jisung
"Ehh...wae?" ucap chenle terkejut
"Aku suka posisi kita sekarang sangat imut melihat wajah kau seperti ini" ucap jisung
"kau benar-benar pria aneh dan keras kepala,..apa kau tidak merasa aneh kalo kita seperti ini" ucap chenle
"Tidak, aku suka selagi itu kamu hyung" bales jisung

Chenle terdiam dan merona karena jisung mengucapkan kata yang membuat perasaannya campur aduk sampai tidak berkutik apa-apa dan di saat itulah chenle mulai aneh dengan perasaan dia terhadap jisung

"Apa kau menyukai ku?" ucap chenle tiba-tiba
"uhmm..kau ingin mendengar ucapan yang sebenarnya"jawab jisung
"Umm" chenle mengangguk
"apa yah!??.. Kalo di bilang aku menyukai hyung memang benar..aku suka sama hyung..saranghe" ucap jisung
"Ciss..terlihat tidak tulus" desis chenle
"Kau ingin aku mencium kau" ucap jisung
"Yah...jangan kau lakuk..~~~~" chenle melotot melihat jisung mencium bibirnya tanpa memberitahu chenle terlebih dahulu

Jisung mulai mendalamkan ciuman mereka sampai chenle merasa kalo jisung benar-benar menyukainya sampai chenle sadar di buat melayang dengan aksi jisung

"Uhmm..yah park jisung" sahut chenle ngamuk
"Masih manis seperti biasanya" ucap jisung
"pria gila?..awas kau akan ku balas nanti" desis chenle pergi dari hadapan jisung karena malu dengan ulah jisung kepadanya
"Akan aku tunggu hyung" bales jisung
"Brengsek kau" sahut chenle manyun kepada jisung

~jisung memang pria penggoda yang handal~[autor]
.
.

-skip

Kembali ke chaper renhyuk:)

#kantor studio

Haechan sedang bersama dengan mark yang bekerja di studio mark dan di sana juga ada sungchan dan jeno beserta jaehyun dan yuta winwin dan jungwon taeyong

"chan kau sudah selesai dengan tugas yang aku berikan?" ucap yuta
"Udah hyung" bales haechan

Mark dan jungwon maupun jaehyun taeyong merasa haechan tidak seperti biasanya yang semangat dalam bekerja tapi sekarang terlihat buruk hari ini

"Chan? Kau punya masalah" ucap taeyong
"Tidak" kata haechan
"tidak seperti biasanya kau seperti ini?" ucap jaehyun
"Perasaan hyung aja" sahut haechan

Haechan orang yang tidak perduli dengan sekitarnya maupun ada jeno atau sungchan yang pernah dalam masalah pribadinya bagi haechan adalah hal terpenting baginya yaitu bekerja dengan baik di perusahaan ini.

"permisi"

Suara ketukan pintu terdengar tidak asing dan jungwon rasa dia mengenal suara itu

"Masuk" ucap jungwon
"Selamat malam" ucap renjun
"Renjun? Ada apa" kata mark melihat kedatangan renjun di kantornya
"aku kesini ingin kasih plot tugas jisung kepada kau mark hyung" ucap renjun
"Oh duduklah ren" sahut mark
"Baiklah" guman renjun

Renjun memilih duduk di sebelah haechan dan melihat tugas yang di kerjakan haechan sangatlah susah di mengerti olehnya sampai pemiliknya menyadarkan kalo renjun mencoba melihat tugas yang sedang di kerjakannya saat ini

"Apa yang kau lihat?" ucap haechan
"Oh..tugas kau" bales renjun
"Cis..kau tidak akan paham renjun'a" sahut haechan
"umm..aku akan mengerti setelah melihat dan memahaminya" bales renjun
"Hufh...kau dengar yah renjun kau itu bukan bagian dari editing atau kreator kau tidak akan paham soal ini..,kau itu hanya paham dengan jadwal artis kau?" desis haechan menjelaskan dengan fakta bahwa renjun tidak akan bisa sehebat dengannya

Yang bicara haechan yang merasa tidak enak mereka semua karena dari tadi mereka menguping pembicaraan renjun dan haechan yang begitu jelas di dengar di telinga mereka sampai mark bengong mendengar ucapan haechan yang memojokan renjun

"Kau itu....!???" ucap haechan
"Haechan cukup" bantah jeno meluruskan ucapan haechan yang akan membuat renjun makin terpojok
"Hah"
"Apa yang sedang kau bicarakan dia hanya bertanya kenapa kau malah memojokan dia?" ucap jeno

"Arh..bukan maksudku~~"
Haechan terbata dengan ucapannya yang sekarang membuat satu orang sakit hati dan tepatnya merasa kecewa mendengar ucapan haechan yang sangat memojokannya

"Mark hyung,,..kalo kau sudah memeriksanya kau kabarkan aku lewat chattingan aku permisi dulu..terima kasih semuanya" ucap renjun tidak mau memperpanjang masalah dengan haechan saat ini

"Renjun..." teriak haechan
"Kau ada apa dengannya kalo kau marah dengan dia bicarakan baik-baik chan?" ucap winwin
"Mianhe hyung...aku permisi dulu" ucap haechan

Renjun berjalan begitu cepat dia rasa hatinya saat ini tidak baik bahkan dia tidak ingin bertemu dengan siapapun saat ini...

"Ren tunggu" ucap haechan menahan tangan renjun agar tidak pergi
"apa" bales renjun
"Mianhe aku berkata seperti itu dan menyingung kau" ucap haechan
"Tidak, kau benar aku terlalu payah dan kau sangat pintar" bales renjun
"Ren bukan seperti itu...ayolah aku hanya terbawa emosi tadi" ucap haechan melihat wajah renjun dengan menyesal
"Karena ku kau merasa kesal" ucap renjun
"Umm..,aku sedikit kesal dengan kau" bales haechan
"Wae" sahut renjun
"kau selalu memarahi ku dan meninggalkan aku bagaimana aku bisa memaafkan kau semudah itu" ucap haechan
"Yah..,haechan aku sudah meminta maaf apa kau tidak menerima maaf ku" ucap renjun
"Tidak, sebelum kau membelikan aku makanan enak" ucap haechan
"Ok,..aku akan mentraktir kau tapi dengan satu syarat kau haru memaafkan aku" sahut renjun
"Ok deal" guman haechan

Renjun tersenyum saat maafnya di terima oleh haechan rasanya mereka tidak akan ada masalah lagi...

~yeah~[autor]
.
.
.








....

Tbc

Lanjut gaiss....

Vote




SCENARIO JICHENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang