Love And Hate

Part 3

***

Sinar matahari menembus kaca yang telah di buka gorden nya oleh si pemilik rumah. Mata yang tadinya terpejam kini mulai mencoba membuka matanya karena terganggu oleh sinar matahari yang memang memintanya untuk bangun.

"Kau sudah bangun?"

Suara berat Taehyung membuat Sohyun yang setengah sadar itu langsung membulatkan matanya dan melihat ke arah Taehyung yang berdiri di dekat jendela. Ya Taehyung lah orang yang sudah membuka gorden dan menggangu tidur Sohyun.

"Kenapa kau ada di sini?" tanya Sohyun yang terkejut karena melihat Taehyung berada di depannya di saat dirinya baru bangun tidur.

Sohyun mengedarkan matanya ke segala arah dan baru sadar juga jika ini bukanlah kamarnya. Dan karena itu tanpa mengatakan apa-apa Sohyun langsung turun dari kasur dan mencoba pergi dari sana.

"Bajumu belum siap,"

"Mwo?"

Sohyun melihat ke arah badannya yang memakai baju tidur.

"Bibi Chan akan menyiapkan bajumu. Jadi sekarang kau mandi dan aku akan menunggumu untuk sarapan." ucap Taehyung sebelum pergi.

"Taehyung," panggil Sohyun dan Taehyung hanya menatap Sohyun tanpa menjawab.

Sohyun berniat memberitahu kejadian 3tahun lalu. Tapi Sohyun ingat perjanjian yang dimana dia tidak boleh memberitahu siapapun termasuk Taehyung. Meski dirinya harus menerima kebencian Taehyung atas kejadian yang tak pernah Sohyun lakukan.

"Jika kau ingin meminta maaf, jawabannya adalah TIDAK. Aku tidak akan pernah memaafkanmu Kim Sohyun."

Taehyung keluar dari kamar yang Sohyun tempati. Dan Sohyun menatap punggung Taehyung dengan dada yang terasa nyeri.

"Kenapa kau tidak mencaritahu yang sebenarnya Tae...hiks...hiks..."

Di luar Taehyung belum benar-benar pergi dan dapat mendengar suara tangisan Sohyun. Tangannya terkepal dan menahan agar hatinya tak tergerak dengan apa yang di lihatnya.

"Tidak Tae, kau harus membencinya."

...

Sungjae dan Somi berada di luar perusahaan untuk menunggu Sohyun.

"Itu mobil direktur Kim," seru Somi.

Dan benar saja dugaan mereka jika Sohyun memang bersama Taehyung. Dengan cepat Sungjae menghampiri Sohyun dan menarik tangannya untuk menjauh dari Taehyung.

"Sungjae?"

"Kau tidak papa Sso?" tanya Sungjae khawatir.

Sohyun menggelengkan kepalanya.

Taehyung berjalan masuk ke dalam perusahaan namun langsung di hadang oleh Sungjae. Dan tanpa semua orang duga Sungjae memukul Taehyung hingga terjatuh.

"Sungjae!!" teriak Sohyun juga Somi.

Sungjae manatap tajam Taehyung dan memukul kembali wajah Taehyung.

Security datang dan langsung membawa Sungjae dari sana. Sohyun mencoba membantu Taehyung namun langsung di tepis oleh Taehyung.

"Untuk apa kau membantunya. Sungjae sangat mengkhawatirkanmu jadi wajar jika dia memukulnya."

Sohyun menatap Somi dan mengangguk setuju. Tapi entah kenapa Sohyun merasa kasihan melihat Taehyung babak belur di hajar Sungjae.

"Kau yakin tidak papa? Kau mungkin bisa libur hari ini."