Fifteen (15)

78 15 16
                                    

Soo melirik ke arah jam tangannya sudah satu jam lebih ia menunggu namun Jungkook tak kunjung datang , hari ini Jungkook mengajak Soo untuk bertemu , Soo sangat bahagia ketika mendapatkan pesan dari Jungkook yang ingin mengajaknya bertemu

Jujur saja Soo Sangat merindukan Jungkook , sudah 2 bulan ia tak pernah bertemu dan bertukar kabar , dan hari ini adalah kesempatan terbaik untuk Soo karena ia ingin mengatakan sesuatu yang bahagia kepada Jungkook

Soo terus memperhatikan jam tangan nya , ia terus mengecek ponselnya takut ada pesan dari Jungkook , setelah lama menunggu akhirnya Jungkook datang , Soo tersenyum melihat Jungkook yang baru saja tiba

"Kenapa kau lama sekali" Soo memeluk Jungkook erat , Jungkook hanya diam tak membalas pelukan Soo , Soo yang merasakan ada yang aneh kini melepaskan pelukannya dan beralih menatap Jungkook yang sedang diam tanpa ekspresi

"Ada apa hmm" Soo berucap kembali , berhasil membuyarkan lamunan Jungkook

"Sudah lama menunggu" ucap Jungkook berlalu pergi dan lebih memilih duduk di bangku taman

"Tak juga" ucap Soo yang kini ikut duduk di sebelah Jungkook

"Aku ingin mengatakan sesuatu" Jungkook membalikkan tubuhnya menghadap Soo

"Katakan saja , aku juga ingin memberi tau sesuatu padamu" Soo tersenyum dan ikut berbalik menghadap Jungkook

"Aku benar-benar kecewa padamu" ucap Jungkook , Soo mengerutkan keningnya tak mengerti dengan apa yang di ucapkan Jungkook

"Apa maksudmu" tanya Soo tak mengerti

"Berhentilah berpura-pura...kau telah membohongi ku" Jungkook sedikit meninggikan suaranya membuat Soo terkejut membulatkan matanya

"Aku benar-benar tak mengerti apa yang kau katakan" ucap Soo takut , Jungkook mengusap wajahnya kasar menarik nafas menahan emosi nya

"Kau menipuku Soo....kau perempuan tak tau malu" ucap Jungkook dengan suara membentak , seketika hati Soo sakit mendengar perkataan Jungkook

"Jungkook apa yang kau katakan" Soo meraih tangan Jungkook tapi dengan cepat Jungkook menepiskan tangan Soo kasar

"Berani-beraninya kamu membohongi ku...kau bahkan sebentar lagi akan menikah tapi kau malah menjalin hubungan dengan ku....kau bahkan akan menikah dengan temanku soo" ucap Jungkook dengan emosi yang meluap

"A-apa maksudmu...a-apa kau mengenal taeyong" ucap Soo terbata-bata

"Ya aku mengenalnya...dia pria yang baik tapi kenapa kau menghianati nya....kau benar-benar wanita tak tau malu kau wanita yang menjijikan kau menjalin hubungan dengan dua laki-laki sekaligus...aku pikir kau benar-benar mencintai ku tapi semua itu salah...kau hanya memanfaatkan ku" ucap Jungkook dengan senyum kecut di wajahnya

"Cukup Jungkook cukup" Soo memejamkan matanya , ia menahan air matanya agar tak jatuh hatinya benar-benar sakit saat orang yang ia cintai mengatakan hal yang begitu menjijikan

"Kau wanita menjijikan yang pernah aku kenal" Jungkook kembali berucap yang membuat hati Soo tambah sakit

"A-aku hanya mencintai mu Jungkook... percayalah padaku" Soo menatap Jungkook dengan mata berkaca-kaca lalu bangkit dari duduknya

"Hentikan kebohongan mu itu wanita murahan" Jungkook meninggikan suara , Soo yang mendengar itu kini sudah meneteskan air matanya yang sudah sejak tadi ia tahan

"Percayalah aku hanya mencintai mu......saat ini aku sedang mengandung anak mu" ucap Soo , Jungkook tersenyum kecut lalu ikut bangkit dari duduknya

"Apa kau bilang..kau sedang mengandung anakku?" Jungkook tertawa miris , Soo menatap Jungkook tak mengerti

"A-ada apa...apa kau tak percaya" ucap Soo terbata-bata

"Apakah aku harus percaya kalau itu adalah anakku?....kau bahkan sudah menjadi tunangan orang lain sebelum kau bertemu dengan ku...itu berarti kau lebih dulu menyerahkan tubuh mu untuk calon suami mu itu" Jungkook berucap dengan smrik di wajahnya , Soo membulatkan matanya mendengar perkataan Jungkook ia benar-benar tak percaya kalau Jungkook akan setegah ini padanya

Plakk

"Cukup Jungkook cukup" kini Soo menatap Jungkook dengan tatapan kebencian

"Apa kau malu mendengar nya Soo...semua ucapan ku benarkan?" Ucap Jungkook...Soo memejamkan mata sekejap dan kembali menatap Jungkook dengan tatapan tajam

"Bodohnya aku mau percaya kepada laki-laki seperti mu...aku sudah cukup mendengarkan ucapan mu yang begitu menyakitkan dan begitu merendahkan diri ku...kau menilai ku seperti seorang jalang...aku sangat menyesalkan menyerahkan cintaku padamu dan bahkan sampai menyerahkan tubuh ku... seharunya dari awal aku sudah menjauh dari mu tapi dengan bodohnya aku bisa termakan oleh cinta palsu mu" ucap Soo dengan nada tinggi dan lantang , Jungkook hanya terdiam

"Mari akhiri semuanya di sini...ku harap aku tak akan bertemu dengan mu lagi sudah cukup hinaan yang kau berikan untukku... jika kau tak mau mengakui anak yang ada dalam kandungan ku ini itu tak masalah...aku akan membesarkan anakku sendiri...akan ku pastikan anakku tak akan mengenal siapa ayahnya...tak akan pernah ku biarkan bayangan mu datang mengganggu kehidupan ku dan juga calon anakku... semoga kau bisa bahagia jeon Jungkook dan semoga kau tak menyesali perbuatanmu di kemudian hari...kalau sampai kau tau semuanya dan menyesal suatu saat nanti ku harap kau tak akan datang padaku dengan segala penyesalan...dan ya aku tak akan muncul di hadapan mu lagi mulai saat ini" Soo kembali berucap dan setelah itu pergi meninggalkan Jungkook yang hanya diam mematung

"Apa yang aku lakukan...apa aku salah berkata seperti itu padanya" Jungkook mengacak rambutnya frustasi setelah kepergian Soo dan tak terlihat lagi

*

*

*

To be continued

Gila tega bener si Juki sama Sooji😢
Ga kebayang sakitnya Kek mana di katain kek gitu

Moga Jungkook nyesel huh😌

Koment kalau suka ya guys sama cerita ini heh dan lupa vote hehehe

Next part?



Get Your Love SomedayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang