Kamen Rider Levias

The detractorm

KR.Levias: tidak mempan?..
RE-2: jangan lengah!
Robot itu lalu menyerang nya. karena lengah, ia pun terkena serangan tersebut Dan terpental.
KR.Levias: aakhh..
KR.Levias: dia..kuat sekali.. (dengan nafas terengah-engah)

P.picolo: mari kita bantu dia!..
KR.Levias: tidak perlu!..
Dia, biar saya saja yang tangani! Kalian lebih baik mengevakuasi para korban!..

Polisi5: tcih.. (Dengan suara pelan)
Polisi6: baik Semuanya.. ayo!
Allpolisi: siap!
Mereka pun meninggalkan
KR Levias yang sedang bertarung dengan Robot itu, Di antara gedung terbakar yang tak berpenghuni.
RE-2: Ternyata kau cukup berani ya..
Kamen Rider..
KR Levias: jangan banyak bicara kau!..

~Setelah pertarungan yang cukup sengit kemudian.
KR.Levias: huff..huff..(dengan nafas terengah-engah)
RE-2: Hahaha.. apa kau ingin menyerah sekarang?
KR.Levias: ...
Dengan cepat ia berlari ke arah Robot itu, sambil mendorong tuas transformasi ke depan dan menekan Baterai di slot atas Driver, yang berlogo air. lalu menarik nya kembali ke arah belakang.
choose a special move.. Water batt, choosed!
Water special move!

Ia lalu menendang bagian perut dari Robot tersebut.
Daiki: Hiiaahh!
Dan..
RE-2: hah! Serangan apa ini?.. sama sekali tidak berguna!
KR.Levias: hmmh!..
RE-2: apa?
Dengan kaki yang masih memijak di perut robot tersebut. Lalu dari armor kakinya, keluar laser yang menembakkan air bertekanan cukup tinggi yang membuat robot tersebut terdorong ke belakang.
RE-2: aKkhH.. tIDqk.. mUUnGk1nN!..
Dan membuat sistem nya eror. (malfungsi)
RE-2:BaGgA1mAn4.. Kk4U...
BIsSq tAu.. KkeLEM∆hAn kU¿
KR.Levias: ternyata.. kau bukan robot yang anti air rupanya..

KR.Levias: mungkin.. itu titik lemah nya.. (dalam hati)
ia lalu melompat dan menusuk mata robot tersebut dengan cakar yang keluar dari armor tangan nya.
KR.Levias: hhiiaa!
RE-2: Tid4Kk!..
Robot itu pun padam (mati), lalu perlahan jatuh tergeletak di atas tanah.

Ia lalu mendorong tuas untuk transformasi, ke Kiri.
seketika armor yang menempel ditubuhnya berubah semula menjadi robot berukuran nano/super kecil, Dan masuk kembali ke dalam Yatachi Driver. Dia pun berubah menjadi wujud manusia nya kembali.
Sfx: Change back..
Daiki: ...seperti nya..aku harus... banyak olahraga.. agar.. terbiasa dengan ini..(dengan nafas terengah-engah)

Setelah semua gedung yang terbakar berhasil dipadamkan.
para polisi pun kembali, di susul wartawan dan orang-orang yang segera mengerumuni Daiki.

Orang1: hebat!
Polisi3: luar biasa! (Sambil bertepuk tangan)
P.picolo: Daiki!
Daiki: iya pak?
P.picolo: saya pikolo sebagai komandan dan mewakili dari para polisi... mengucapkan terima kasih. karena sekali lagi telah membantu pekerjaan kami..
Daiki: tidak perlu.. itu memang sudah kewajiban saya pak!
Polisi5: padahal jika hanya menyiramnya dengan air, aku juga bisa! (dengan suara pelan)
Polisi7: kau itu jangan berlagak sok hebat!.. (Suara pelan juga)
Polisi5: diam lah! (Suara pelan lagi)

Daiki: Ngomong-ngomong.. apakah pertarungan tadi telah di liput? (berbisik)
Wartawan1: iya, ada 4 drone yang tadi meliput..
Daiki: syukurlah..
Wartawan1: Daiki.. Tadi anda mengatakan bahwa anda adalah Kamen Rider Levias?
Daiki: iya betul. Itu adalah nama resmi dari wujud berarmor saya..
Untuk sebutan "Kamen Rider" saya sudah mendapat persetujuan dari pihak Toei untuk menggunakan nya,
Dan besok saya akan mengadakan peresmian..
Wartawan1: terimakasih..
Daiki: iya..
Wartawan2: kesulitan apa yang anda alami saat pertarungan tadi?
~setelah beberapa percakapan kemudian.
Daiki: kurang lebih seperti itu..!

Wartawan4: mengapa anda membuat Robot nya padam permanen? Padahal jika anda hanya melumpuhkan nya,
mungkin dia bisa kita interogasi.
Wartawan4: dan bukan kah Robot tersebut berkata kalau dia akan mengatakan siapa pencipta nya jika dia kalah?
Wartawan4: mohon jawabannya pak!
Polisi5: pasti dia sengaja melakukan itu.. agar si pelaku terus-menerus menyerang kota dengan Robot ciptaan nya, Dan akan terus-menerus juga dia atasi.. tanpa mengungkap siapa pelakunya. karena dia hanya peduli dengan popularitas nya saja! (Dengan suara agak keras)
Polisi7: jangan keras-keras bodoh! Nanti kalau dia mendengar perkataan mu, tamat riwayatmu! (Dengan suara pelan)