Pagi ini Chaeyeon terbangun dari tidur nya, mengingat kemarin ia di jemput oleh sahabat nya di salah satu halte kota.
"Hey apa kau mau makan?, pergi lah memesan aku malas" Doyeon berucap sembari menutup kembali selimut tebal nya dan melanjutkan tidur nya.
"Apa kau tidak berkerja, aku ingin mendaftar juga, apa kau bisa membantuku?" Chaeyeon duduk di samping ranjang ia mengerucut kan bibir nya berharap Doyeon membantu nya.
"Hari ini Wekend aku bekerja besok, pendaftaran juga di buka besok kau bisa kesana bersama ku, lebih baik sekarang kau belikan makanan aku mau lanjut tidur" Chaeyeon menghela nafas beratnya begitu melihat Doyeon kembali tertidur.
"Jika kau butuh uang ada di dompetku ambilah, jangan banyak banyak aku blm gajian" Doyeon berucap dengan mata tertutup, dengan semangat Chaeyeon mengambil beberapa lembar uang lalu pergi ke supermarket untuk berbelanja.
Begitu sampai di supermarket mata gadis itu terbelalak ketika melihat harga 1 butir telur 280 won (3500 dalam rupiah).
"Mwo??! Apa semahal ini? Jika aku tidak membeli apa apa, apa aku bisa keluar dari sini? Aish ini terlalu mahal apa aku pergi kepasar saja?" Gadis itu kembali meletakan keranjang belanjaan nya lalu keluar dari supermarket itu.
"Tapi aku tidak tau jalan kota" Chaeyeon menunggu bus sembari menengok kanan kiri.
"Ah permisi apa kau tau pasar di mana?" Tanya gadis itu ketika melihat seseorang laki laki ikut duduk di halte bus.
"Pasar? Jarak dari sini ke pasar sangat jauh apa kau tidak ke supermarket atau delivery saja? Itu mempermudah hidup" Lelaki itu kembali sibuk dengan buku yang ia bawa lalu membaca nya sembari meminum kopi botol yang ia beli.
"Apa delivery mahal?" Tanya
Chaeyeon membuat lelaki itu tersedak."Uhuk uhuk, Yak! Apa kau hidup di jaman batu? Ini moderen semua ya tergantung perkembangan yang terus berkembang di negara ini, pertanyaan mu sunggu aneh"
"Masalah nya aku hanya membawa uang sedikit untuk itu, jika kepasar kau bilang menempuh jarak yang jauh"
"Lalu apa yang kau lakukan? Mau berdiam di sini sampai jaman kembali berubah? Kau lihat di sana, itu supermarket kau bisa kesana membeli yang kau butuhkan" Lelaki itu menunjuk supermarket yang beberapa menit lalu chaeyeon benahi.
"A-aku melihat harga 1 butir telur sangat mahal" Ujar gadis itu sembari menunduk lalu memainkan jari tangan nya.
"Aish kemari lah" Lelaki itu memejamkan mata nya lalu berdiri dari duduk nya ia meletakan buku kedalam tas ransel lalu membuang bekas botol yang ia minum kedalam tong sampah yang tak jauh dari halte itu.
"Ung? Mau kemana?" Tanya Chaeyeon yang ikut berdiri lalu mengikuti lelaki itu dari belakang ia slalu membuntuti ketika lelaki itu menyebrang jalan lalu kembali masuk ke dalam supermarket, tanpa pikir panjang ia mengambil keranjang belanjaan yang super besar lalu mengambil semua makanan serta minuman ke dalam nya, jangan lupakan chaeyeon yang masih diam sembari mengikuti lelaki itu dari belakang.
"Apa kau membutuhkan sayuran?" Tanya lelaki itu yang berdiam di depan lemari pendingin dengan berbagai sayuran dan buah.
"Hm aku membutuhkan wortel da-"
Lelaki itu mengambil masing masing 2 pack lalu ia masukan ke dalam keranjang, ia juga mengambil buah, bermacam daging, kue, mie instan, snack dan lainya.
Lalu ia berjalan ke arah kasir, ia mengambil dompet di saku celana jeans nya lalu mengambil gold card yang ia miliki dan membayar semua nya.
"Ommo kau membeli sebanyak ini? A-apa tid-"
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD BOSS
RomanceAwal kisah di mulai dari gadis biasa yang bekerja di salah satu perusahaan terkenal, Chaeyeon seseorang gadis yang terkenal dengan kecantikan dan sikap yang baik kepada semua orang itu pun menyesal dan mengkritik diri nya sendiri karna ia bodoh berk...