"Perang ini menorehkan luka yang begitu dalam. Bumi menangis, angkasa berduka, dan rakyat hidup terlontah-lontah tak berdaya," gumam Hoseok.
Dia duduk diatas pohon, mengamati bagaimana saudaranya sedang meningkatkan skill memanahnya. Yoongi menarik busur, matanya memicing pada rusa yang tampak asik memakan beberapa buah yang jatuh dari pohon yang terlihat rindang.
brushh
Rusa itu terkapar dengan leher yang mengeluarkan banyak sekali cairan berwarna merah. Yoongi tersenyum bangga, dia mendongak menatap Hoseok malas.
"Seok. Yang agung telah bersabda, selama jagat masih berputar, perang akan terus terjadi. Tidak hanya untuk Taehyung dan Jaehyun, tapi juga untuk setiap manusia yang mencoba menggenggam kebenaran ini," balas Yoongi.
"Apakah itu berlaku bagi putra Wisrawa yang lain?" tanya Hoseok antusias sendiri saat Yoongi membalas gumam nya tadi.
Yoongi tak menjawab, dia memilih berjalan ke arah dahan pohon dan bersender disana. "Itulah kehendak dewa untuk setiap manusia," katanya lirih nyaris tak terdengar jika Hoseok sedari tadi memusatkan atensi padanya.
"Yoongi jangan membuat aku bingung! Sekali ini saja, aku mohon! Kau selalu menggunakan kata-kata yang membuat ku nampak seperti orang bodoh. Aku kira, perang terjadi karena ulah salah satu putra Wisrawa. Jika Jaehyun tidak membawa kabur Yuna, Alengka akan tetap menjadi negeri yang besar, gemah ripah loh jinawi," ucap Hoseok tak setuju.
"Itu yang kau liat, dari satu sudut pandang," tandas Yoongi. "Karena nyatanya, Alengka adalah negeri yang kecil, miskin dan terbelakang. Tanahnya kering dan tandus. Sedangkan rakyatnya hidup dari hasil sebagai pengemis meminta-minta pada orang lain,"
Hoseok melebarkan bola matanya, dia ingin menolak fakta yang dibeberkan Yoongi namun pikirannya blank seketika.
⚜️⚜️
Namanya Taehyung. Rupanya yang rupawan, sifatnya yang bijaksana, membuat dia banyak disegani. Dia adalah putra sulung, Ayahnya bernama Prabu Dasaratna. Sementara ibunya adalah Kausalya.
Mengingat, jika seorang raja mempunyai banyak sekali istri ataupun selir. Dia juga mempunyai beberapa saudara tiri. Pertama, dari istri kedua ayahnya–Kaykei, dia melahirkan seorang putra yaitu Winwin Bharatayudha. Kemudian yang lain–Sumitra, dia melahirkan Jungkook Laksmana dan Junedi Satrugna.
Memang rumit. Dia pun mengakui itu. Bahkan, jika berkaitan dengan tahta.
"Menurutmu apakah Resi Heechul Wismamitra tidak mempermainkan kita? Dia meminta bantuan kita untuk mengalahkan raksasa yang menggangu pertapaannya. Kenapa dia tak mengalahkan sendiri?" tanya Jungkook. Dia menatap ke arah saudara yang sangat dihormatinya.
"Dia adalah seorang Resi, kalau kau lupa itu," balas Taehyung. Dia menebas satu persatu raksasa yang dipimpin Kala Marica.
"Sial! Dia kabur," ujarnya merasa kesal saat Marica menghilang, menyisakan kabut asap berwarna hitam.
"Kau seharusnya, melawan dia sedari tadi, Bung," ucap Jungkook. "Tak apa, kau bisa melakukannya lain kali,"
"Sebentar ..." pinta Taehyung. Lelaki itu terdiam, membuat Jungkook dengan patuh mengikuti. Dia tahu, Taehyung pasti sedang mendapatkan telepati dari sang Resi.
"Resi menyuruh kita ke Kerajaan Mithila," kata Taehyung sesaat setelah membuka mata.
"Kau tahu jalannya? Bukankah negeri itu dipimpin oleh Prabu Siwon Janaka. Aku penasaran bagaimana kerajaan itu,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Rahwanayana: The Real Truth
Historical Fiction[ HIATUS ] Jujur saja Yuna tidak akan pernah percaya kalau kenyataannya dibalik topeng keburukannya dia adalah raja yang bijaksana. ___ ❝ Hey, apakah kau tau, kisah cinta apa yang paling tragis yang pernah terjadi?❞ ❝ Romeo dan Juliet? Mereka saling...