Kalo ngomongin Heejin, gua baru sadar kita saling kenal satu sama lain udah lama juga sekitar sepuluh tahun lalu. Siapa sangka kita masih berada di dekat satu sama lain sampai sekarang biarpun ga pernah dekat.
Pertama kali kita ketemu waktu tahun ajaran baru di sekolah. Gua kenal Heejin karena dia itu salah satu cewe tercantik di kelas menurut para cowo. Kita sekelas tapi ga pernah ngomong sebelumnya. Dia ga banyak ngomong kaya cewe lain dikelas kita yang senang bergosip dan menghebohkan seisi kelas kalau lagi ngobrol. Heejin beda dari cewe lain tapi ga ada yang special menurut gua, prestasi atau kepribadiannya ga mencolok atau bahkan menarik.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tahun berikutnya, kita ga sekelas tapi hampir tiap hari datang ke kelas gua karena sahabat baiknya sekelas sama gua. Setiap kali istirahat atau pulang sekolah, dia selalu aja nunggu di depan kelas. Kita makin jarang ngomong karena ga ada alasan buat ngomong lagi. Sesekali dia emang pernah senyum ke gua sekedar menyapa.
Tahun terakhir,kita sekelas lagi. Semua murid tahun terakhirsibuk mempersiapkan diri buat ujian masuk universitas kecuali Heejin. Gua ingat banget Heejin adalah cewe pertama yang punya pacar di kelas kita, waktu itu dia pacaran sama Hyunjin. Kita semua sibuk mempersiapkan ujian masuk univertas, gua berencana ngambil jurusan administrasi bisnis di Sejong University.
Biarpun gua bukan siswa pintar tetapi keajaiban besar gua bisa masuk kesana dan keterima di jurusan yang gua pengen. Gua pikir gua satu satunya siswa dari sekolah dulu yang berhasil masuk ke jurusan bisnis karena teman teman lain lebih milih masuk ke universitas ternama lainnya sampai banyak juga yang menunda. Perkiraan gua salah besar karena waktu masuk ke kelas pertama gua ketemu sama seorang cewe yang sangat gua kenal yaitu Heejin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kita emang ga dekat buat saling nanya kuliah dimana atau jurusan apa yang bakal diambil. Gua benar benar ga nyangka kalau kita di jurusan banyak kelas yang sama gua. Kebetulan yang aneh banget.
Menjadi teman sekelas lagi, ga buat kita menjadi dekat atau serinng mengobrol. Kita cuma saling nyapa kalau ga sengaja bertemu. Banyak banget yang bisa gua ceritain tentang Heejin selama kuliah karena dia terlibat banyak " love line" sama teman ataupun kakak senior.
