Bekerja di stasiun TV memang harus siap berhadapan dengan banyak kamera, apalagi yang setiap saat wajahnya ditampilkan di layar kaca itu. Pokoknya penampilan nomor satu.
"Udah Can, Make-up lo udah kaya kue lapis legit, tebal banget gila"
Cantika mengabaikan perkataan Rendi yang menurutnya tidak berguna itu, semakin hari mulutnya makin tajem aja, efek membawakan acara gosip gini nih, nyinyir habis
"Ngabisin Make-up aja sih lo, cantik juga kaga" Rendi berujar sambil memperhatikan Cantika yang sibuk membentuk alis
"Duh gue baru tahu deh kalau pensil asil bisa ngomong, serem banget, padahal beli di Paris, jangan-jangan demit menara Eiffel nyangkut ni di pensil alis, ih serem" Cantika membolak-balik pensil asil ditangannya, lalu menggelengkan kepalanya seakan di benda itu ada sesuatu yang aneh
"Nih kuntilanaknya didepan gue"
"RENDI SETAN, KELUAR SANA LO" Habis sudah kesabaran Cantika, wanita itu berdiri dari duduknya, mengambil ancang-ancang, siap bertarung
"Gawat kuntilanaknya ngamuk" Rendi berlari, keluar ruangan make-up
Duk
"Gila benjol pala gue sshhh" tepat didepan pintu, saat Rendi hendak memegang ganggang pintu, seseorang dari luar sudah terlebih dahulu membuka pintu, alhasil kening Rendi membentur pintu tersebut
"MAMPUS HAHAHA, SUKURIN LO" Cantika tertawa memperhatikan Rendi yang sibuk mengusap keningnya yang terlihat memerah
"Aduh, sorry sorry gue nggak sengaja ren" Shilla meringis
"Geger otak nih gue Shil"
"Lebay lo Bebek" Cantika melempar kuas kearah Rendi
"Lagian lo sih ren, ngapain coba berdiri dibelakang pintu gitu, kurang kerjaan lo? Kerjaan lo nyinyirin orang masih kurang?" Tanya Shilla
"Emang ya cewek, mau gimanapun konsepnya tetap aja cowok yang salah, padahal udah jelas-jelas nih jidat gue benjol" Rendi menunjuk jidatnya yang terlihat memerah itu, sedikit memerah lebih tepatnya
"Cowok selalu salah, kecuali Seo In-Guk oppa"
Cantika memperlihatkan senyumannya
"Cewek kalau nggak mandang fisik ya suka ngeghosting" Ujar Rendi
"Cowok kali yang gitu, semua cewek cantik di follow dih" Balas Cantika
"Lo cewek, lo cowok, cocok, jadian aja sana" Shilla mengarahkan jari telunjuknya kepada Rendi dan Cantika
"Males banget gue sama kang gosip"
"Gue juga ogah kali sama kuntilanak kaya lo"
"Males ogah, ntar tiba-tiba cetak undangan inisialnya R&C" ucap Shilla
"Kampret banget ya lo shil"
"Lo keluar sana, sumpek gue lihat lo" Cantika mengusir Rendi
"Suruh Shilla tanggung jawab dulu" Rendi belum beranjak
"Apaan tanggung jawab, lo pikir gue habis bikin lo bunting" Jawab Shilla
"Udah keluar sana, acara gosip lo udah mau mulai tuh" lanjut Shilla
"Parah banget emang kalian berdua, awas aja nggak gue beliin lagi lo kopi Starbucks" ucap Rendi
"Lo pikir gue miskin banget apa, beli kopi Starbucks doang nggak mampu" Balas Cantika
"Setan, awas lo kangen" Rendi membuka pintu, lalu keluar ruangan tersebut
Shilla duduk di meja rias, mengeluarkan lip balm dalam tasnya, mengoles kebibir cantiknya
"Ribut mulu, ntar jodoh mampus"
"Siapa?" tanya Cantika
"Lo sama Rendi lah"
"Tapi kalau dilihat-lihat kalian cocok kok, lagian Rendi juga nggak jelek-jelek amat kali, nggak malu-maluin lah di ajak kondangan pak Wayan" lanjut Shilla
"Idih, mending gue jadi perawan tua, daripada sama tuh bebek" Ucap Cantika
"Hati-hati lo Can, doa tuh, gue Aminin aja lah ya"
"Parah banget lo Shil, gue mau nikah sama Seo In-Guk oppa, membangun rumah tangga yang harmonis"
"Halu aja lo terus, mana mau dewa ganteng itu sama lo" ucap Shilla
"Ngomong-ngomong soal ganteng, lo tau Alditya Tanubrata nggak, ganteng banget tuh orang, duh manis banget gila senyumnya, sayang jarang senyum doang, kalau tiap hari disenyumin sama dia, auto diabetes gue" Ujar Shilla
"Kumat, lebay"
"Serius Shilla, tapi katanya dia gay, tapi gue nggak yakin sih, masa karena dia sering jalan sama Pak Wayan doang dibilang nggak doyan cewek, parahnya lagi dia dibilangin galau berat, karena ditinggal pak Wayan nikah"
"Kayanya lo cocok bawain acara gosip sama Rendi aja deh Can" ucap Shilla
"Ah lo mah, beda, kita tuh cewek, jadi wajar ngegosip"
"Alditya Tanubrata, tapi gue kaya pernah dengar sih namanya" kata Shilla
"Yaiyalah lah Shil, lo kan pernah bawain beritanya, Pengusaha kontraktor Sukses di pulau Jawa"
"Oh itu, ingat gue, masa sih dia gay?" tanya Shilla
"Gue perhatiin dia maco kok, kelihatan laki banget, kayanya doyan cewek kok, gue kalau diajak nikah sama dia mah ayok aja" lanjutnya
"Nah kan, gosip doang sih gue yakinnya" jawab Cantika
"Sama sih, kalau gue di ajak nikah sama Alditya Tanubrata nggak bakal nolak, gue cukup terima uang dari dia aja tiap bulan, ngelayanin tiap malam gue juga siap, kapan lagi bisa jadi istri seorang pengusaha sukses ganteng se-pulau jawa" Ucap Cantika
"Sebelum lo ngelayanin dia, gue duluan duduk di pelaminan sama Alditya Tanubrata"
TBC
kalau udah sampai sini boleh dong tekan binatangnya hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Present
General FictionAlditya Tanubrata laki-laki yang menjadi nelangsa setelah ditinggal sang sahabat menikah, sempat diberitakan gay oleh orang-orang karena tak pernah terlihat menggandeng wanita manapun tak membuat Aldi terusik. Bagaimana tidak, pergi makan siang, mak...
